AMPUTASI

Amputasi adalah tindakan/prosedur membuang sebagian dari satu atau beberapa tulang. Amputasi merupakan tindakan yang apaling tua Sejarah hukuman berupa potong tangan atau kaki (sejarah arkeologi)

 Awalnya proses yang kasar tanpa anastesi Abad XVI Ambroise(ahli bedah perancis) menemukan bentuk stump > fungsional dan teknik ligasi (untuk menghentikan perdarahan) Abad XVII Morel > teknik tornique

 Setelah PD 2 teknik perawatan luka dan pembedahan > maju Indikasi Amputasi : 1. Penyakit pembuluh darah(mis.DM-> gangren) 2. Infeksi (tdk respon thd obat& terapi) 3. Keganasan (tumor ganas tanpa metastase) 4. Trauma pada saraf 5. Kelainan kongenital

Amputasi pada trauma

Dilakukan dgn kerusakan jaringan berat

Dalam penilaian -> MESS (Mangled Ekstremity Severity Score

Kategori Kerusakan skletal A. Energi rendah Energi medium Energi Tinggi Iskemi pada tungkai B. Nadi tidak ada/menurun,perfusi normal Nadi (-), parastesia, capylari refill, menurun Akral dingin, Paralesis, sensasi (-) Syok C. Tek. Sistolik < 90 mmHg Hipotensi yang transien Hipotensi yang persisten Usia D. < 30 tahun 30 -50 tahun > 50 tahun Nilai 1 2 3 1 2 3 0 1 2 0 1 2

Teknik Amputansi
1. Closed Amputasi (Definitive Amputansi) dikenal : # definitive end bearing amputatition= digunakan pada level dimana -> beban tubuh bertumpu pada ujung stump # definitive non end bearing amputation = beban pada tubuh tidak bertumpu pada ujung stump.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan

Penggunaan torniquet sangat membantu (kecuali pada tungkai yang iskemik) Level amputansi berhubungan dgn prostesis yg tersedia (dulu) Flap dari kulit > penting dibanding dengan level amputasi Otot otot dipotong kurang lebih 5cm distal dari tulang amputasi

 Saraf setelah dibebaskan dari jar. Sekitar saraf ditarik ke distal dan dipotong Pembuluh darah dipisahkan -> diligasi 2 kali Tulang tonjolan tulang yang tdk dpt tertutup jaringan lunak sekitar harus direseksi Penggunaan drain

2. Open amputation
Ujung stump amputasi tdk tertutup kulit Operasi dilakukan > 1x Penanganan pos operasi : Pembalut yang rigid Pemasangan prostesis sementara Komplikasi : Hematoma Nekrosis Infeksi

kontraktur neuroma sensasi panthom

Amputasi trans radial Amputasi tangan

Amputasi transfemoral (below knee)

Amputasi transtibia

Amputasi syme s

Amputasi kaki parsial

Chopart (midtarsal amputation) Lisfranc (tarsometatarsal amputation) Amputasi metatarsal Disartikulasi metatarsophalangeal