Professional Documents
Culture Documents
1
KANTOR CABANG AGEN
Struktur organisasi dan kegiatan Struktur organisasi dan kegiatan
tidak terlepas dari kantor pusat. terlepas dari kantor pusat atau
Sehingga kantor cabang berdiri sendiri. Oleh karena itu
bertanggungjawab penuh atas satu kantor agen dapat
segala aktivitasnya ke mengageni beberapa
manajemen kantor pusat. perusahaan. Sehingga kantor
agen tidak bertanggungjawab ke
kantor pusat tetapi
bertanggungjawab pengelola
agen.
Kegiatan kantor agen terbatas
Kegiatan kantor cabang tidak pada usaha untuk memperoleh
terbatas pada usaha untuk pesanan dan calon pembeli saja.
memperoleh pesanan saja tetapi Dengan demikian agen hanya
juga usaha untuk memenuhi sebagai fungsi pemasarnya saja.
pesanan yang dpt diambil dari
persediaan sendiri maupun
persediaan kantor pusat.
3
Dalam sistem desentralisasi, pencatatan
transaksi di kantor cabang diselenggarakan
oleh kantor cabang sendiri. Namun bila
dikehendaki oleh kantor pusat maka terdapat
pos-pos tertentu yang pencatatannya
dilakukan oleh kantor pusat.
Hal yang penting mengenai akuntansi dan
pencatatan sistem desentralisasi terhadap
transaksi yang menghubungkan antara Pusat
dengan cabang adalah Rekening Koran
Timbal Balik (R/K). Sehingga pencatatan
setiap transaksi dalam jurnalnya juga
sedikit berbeda dengan jurnal biasa.
4
Sistem Sentralisasi
Kantor pusat mengirim kas sebesar Rp. 200.000 untuk pembukaan
kantor cabang.
Branch Office 200.000
Cash (assts) 200.000
Kantor cabang membeli aktiva tetap senilai Rp. 150.000 secara
kredit.
Fixed Assets 150.000
Branch Office 150.000
Pembelian barang dagangan semuanya secara kredit: Kantor Pusat
Rp.1.200.000, kantor cabang Rp. 800.000
Inventory 1.200.000
Accounts Payable 1.200.000
Branch Office 800.000
Utang Dagang 800.000
Pengiriman barang dagangan dari kantor pusat ke kantor cabang Rp.
275.000.
Persediaan-Ktr Cabang 275.000
5
Persediaan 275.000
Penjualan barang semuanya dilakukan secara kredit: Kantor Pusat
Rp.1500.000, kantor cabang Rp. 700.000. Harga pokok atas
barang dagangan yang dijual tersebut masing-masing Rp. 1000.000
dan Rp. 400.000.
Home Office
Piutang dagang 1.500.000
Penjualan 1.500.000
HPP 1.000.000
Persediaan 1.000.000
Branch Office
Piutang dagang 700.000
Penjualan 700.000
Cost Of Sold 400.000
Persediaan 400.000
Penagihan piutang dagang: Kantor Pusat Rp. 1300.000, Kantor
Cabang Rp. 500.000.
Kas 1.300.000
Piutang Dagang 1.300.000
Kas 5.00.000
Piutang Dagang 500.000
6
Sistem Desentralisasi
Transaksi keuangan kantor cabang di dalam sistem
desentralisasi dikelompokkan menjadi 2 transaksi,
yaitu:
1) Transaksi antara kantor cabang dengan kantor pusat.
Transaksi ini akan mempengaruhi hubungan kantor
cabang dengan kantor pusat sehingga transaksi ini
dicatat baik oleh kantor cabang maupun kantor
pusat.
2) Transaksi antara kantor cabang dengan pihak ketiga.
Transaksi ini tidak mempengaruhi hubungan kantor
cabang dengan kantor pusat sehingga transaksi ini
tidak dicatat oleh kantor pusat.
7
Contoh transaksi yg mempengaruhi
kantor pusat dan kantor cabang, a.l:
1) Pengiriman kas (aktiva) dari kantor
Pusat ke kantor cabang dan
sebaliknya
2) Pengiriman barang dagang dr kantor
Pusat ke cabang dan sebaliknya
3) Pembebanan biaya oleh ktr Pusat
kpd kantor cabang dan sebaliknya
4) Pengakuan laba/rugi kantor cabang:
5) Penagihan piutang kantor pusat
oleh kantor cabang dan sebaliknya
8
Kantor Pusat Kantor Cabang
9
Masalah Khusus Hubungan
Kantor Pusat dan Kantor
Cabang
Kantor cabang di luar negeri.
Pengiriman barang ke cabang
dinota di atas harga pokok.
Pengiriman aktiva antar cabang
atas perintah kantor pusat.
10
Pengiriman barang ke cabang
dinota di atas harga pokok
Dalam pembahasan di muka pengiriman
barang dagangan dari kantor pusat ke kantor
cabang selalu di nota dan di catat
berdasarkan harga pokok. Namun bisa jadi
Pengiriman barang dagangan dari kantor pusat
ke kantor cabang di nota diatas harga pokok.
Oleh kantor pusat kelebihan harga nota
harga yang dibebankan pada kantor cabang
di atas harga pokok akan dikredit ke
rekening “Cadangan Kelebihan Harga” atau
“Laba Kotor Belum Direalisir”. Jadi waktu
mengirim barang, kantor pusat akan
mencatat:
11
Apabila Kantor Pusat mencatat persediaan dengan sistem
fisik:
13
Agar laporan keuangan kantor pusat dan
laporan keuangan konsolidasi memberikan
informasi yang sesungguhnya, dengan kata lain
agar laba atau rugi dari kantor cabang
menunjukkan laba yang sesungguhnya, maka
cadangan kelebihan atas barang dagangan yang
dijual oleh kantor cabang akan diperlakukan
sebagai penambah laba dari kantor cabang
melalui jurnal:
Cadangan kelebihan harga ................xxx
Rugi-laba kantor cabang .....................xxx
14
Pengiriman aktiva antar cabang
atas perintah kantor pusat.
Kantor pusat dapat meminta suatu kantor
cabang mengirim aktiva ke kantor cabang
yang lain dengan alasan-alasan tertentu.
Untuk mempermudah pembahasan maka
transaksi pengiriman aktiva antar cabang
atas perintah kantor pusat dikelompokkan
menjadi 2, yaitu:
1. Pengiriman kas
2. Pengiriman barang dagangan
15
Pengiriman Kas Antar-Kantor
Cabang Atas Perintah Kantor Pusat
Transaksi ini akan mempengaruhi masing- masing
pihak yang terkait sebagai berikut:
Kantor cabang pengirim
Rekening kantor pusat.............xxx
Kas............................................xxx
Kantor cabang penerima;
Kas...........................................xxx
Rekening kantor pusat..................xxx
Kantor pusat;
Rekening kantor cabang penerima..............xxx
Rekening kantor cabang pengirim................xxx
16
Pengiriman Barang dagangan Antar-
Kantor Cabang Atas Perintah Kantor Pusat
Kantor cabang pengirim;
Rekening kantor pusat......................xxx
Kas.....................................................................xxx
Pengiriman barang dari kantor pusat…..............xxx
Biaya angkut.......................................................xxx
Kantor cabang penerima;
Pengiriman barang dari kantor pusat...........xxx
Biaya angkut.....................................................xxx
Rekening kantor pusat.....................................xxx
Kantor pusat;
Rekening kantor cabang penerima.................xxx
Pengiriman barang ke cabang pengirim.........xxx
Rugi-kelebihan biaya angkut..........................xxx
Rekening kantor cabang...................................xxx
Pengiriman barang ke cabang penerima...........xxx
17