You are on page 1of 15

Langkah – Langkah

Merancang Surveilans
dan Langkah Analisis
Data Surveilans
1. Hevy Kamara Akbar (1680100001)
2. Novra Isranda (1680100017)
3. Rahayu Ulfa Gustiani (1680100047)
Langkah – Langkah
Merancang Survailans
• Spesifikasi Tujuan
1. Mengetahui gambaran kesehatan suatu populasi
masyarakat
2. Mengambil kebijakan yang dapat diterapkan
dalam populasi tersebut, baik mengenai pola
perilaku maupun pencegahan suatu penyakit.
3. Monitor dan evaluasi program kesehatan yang
dijalankan di masyarakat
4. Melakukan penelitian lebih lanjut berkaitan
dengan data surveilans
5. Identifikasi masalah yang ada di populasi
• Definisi Data yang Dikumpulkan
• Langkah ini membimbing kita melalui suatu serial
dari sub langkah menuju tujuan dimana data akan
di kumpulkan oleh sistem,dari sumber
mana,seberapa sering dan menggunakan prosedur
yana mana. Sekali lagi,untuk menjaga tujuan
program kita dalam pikiran disaat memutuskan
apa yang ingin diamati
• Seleksi Metode dan Prosedur
• Pada langkah ini akan dilakukan seleksi terhadap
prosedur pengumpulan data untuk tiap-tiap
indikator. Secara mendasar,hal ini berarti bahwa
akan diputuskan apakah akan mengumpulkan
data dari pelaporan rutin,menyusun suatu sistem
sintinel atau melakukan suatu survei khusus untuk
mengumpulkan data
• Interpretasi Data
• Interpretasi data merupakan hal penting yang tidak
boleh dilupakan dalam suatu sistem surveilans.
Data yang sudah dianalisis memerlukan interpretasi
dari orang-orang yang paham mengenai masalah
yang berlangsung sehingga dapat ditetapkan
apakah data itu valid, bukan hanya secara statistik
namun secara keilmuan dapat diterima
• Umpan Balik dan Diseminasi data
• Umpan Balik
• Data yang telah dilakukan analisis kemudian hasil
analisis disebarkan kemasyarakat dan dilakukan
umpan balik kepada wilayah kerja di level
bawahnya. Kegiatan umpan balik dapat dilakukan
dari dinas kesehatan pusat ke dinas kesehatan
propinsi, dari dinas kesehatan provinsi ke dinas
kesehatan Kabupaten/Kota, dari dinas kesehaan
kabupaten/kota ke puskesmas dan dari puskesmas
ke wilayah kerja puskesmas tersebut.
LANJUTAN...
• Diseminasi atau penyebarluasan informasi
• Tujuan dari proses ini adalah memungkinkan
pengambil kebijakan untuk melihat dan mengerti
implikasi dari informasi yang didapatkan sehingga
keputusan yang diambil tepat untuk dijalankan di
populasi tersebut. Lebih lanjut, para penentu
kebijakan juga dapat mengevaluasi efektifitas,
keuntungan dan kerugian dari intervensi kesehatan
masyarakat tersebut. Berkenaan dengan itu,
hendaknya suatu data disajikan dalam bentuk
yang memudahkan orang untuk mengerti hal-hal
yang ingin disampaikan, baik dalam bentuk tabel,
grafik maupun pemetaan.
Langkah Analisis Data
Surveilans
1. Pengembangan Prosedur Pengumpulan dan
Pelaporan
• Mengembangkan definisi operasional kasus
Satu “ kasus” didefinisikan sebagai satu situasi atau
kejadian individual. Dalam kesehatan, satu kasus
biasanya terjadi pada satu orang secara individu
yang menderita penyakit tertentu.
• Mengembangkan atau memperbaiki
perlengkapan pengumpulan dan pencatatan data
 Terdapat tiga jenis perlengkapan yang dapat
digunakan dalam surveilans rutin dan sentinel:
registrasi, kuesioner survei, dan protokol pengujian
kasus. .
• Mengumpulkan dan Melaporkan data
• Jika prosedur dan instrumen data sudah tersedia,
maka anda dapat memulai surveilans. Pelatihan
dan surveilans yang baik pada staf dalam
pengumpulan data, tabulasi, dan pelaporan
merupakan hal penting menuju kesuksesan sistem.

• Menganalisis Data
• Analisi sebaiknya dilakukan pada tiap-tiap
tingkatan sistem surveilans. Jika kader belajar untuk
mengertikan data yang mereka kumpulkan maka
mereka akan memiliki suatu pemahaman yang
lebih baik tentang kebutuhan komunitasnya. Staf
puskesmas juga sebaiknya dianjurkan untuk
menganalisis data mereka.
• Penyelidikan Penyebab (Opsional)
• Bila ingin mengetahui penyebab dari beberapa
penyakit, masalah kesehatan atau kematian.
Seperti yang disinggung sebelumnya, hal ini
membutuhkan pelatihan khusus dan penyelidikan
mendalam. Untuk sebagai besar program
puskesmas, termasuk yang dilakukan dengan
program surveilans sistem sentinel, penyelidikan
penyebab mungkin akan diselesaikan menurut
masalah yang terpilih.
• Mengembangkan Perencanaan Tindakan
• Jelasnya, seluruh kegunaan surveilans adalah untuk
mencari cara mencegah penyakit dan kematian
yang sebetulnya tidak harus terjadi. Data yang
dikumpulkan melalui sistem surveilans akan
membantu melakukan hal tersebut. Jika anda telah
mengindentifikasi masalah, lalu mencari tahu
penyebabnya, langkah selanjutnya adalah
melakukan sesuatu untuk mengatasi masalah
tersebut.
• Mempersiapkan dan Menyajikan Laporan
• Kebanyakan sistem surveilans dirancang pada
tingkat pusat dan dibutuhkan laporan untuk dikirim
ke tingkat tersebut untuk analisis dan interpretasi.
Buku ini dirancang, dimana sebaiknya suatu
laporan menjadi fokus pada kepala puskesmas
setempat. Tapi, data yang dihasilkan oleh sistem ini
sebaiknya juga berguna untuk dinas kabupaten
dan kota sampai provinsi.
DISKUSI !!!

“TERIMA KASIH”

You might also like