Professional Documents
Culture Documents
Oleh:
Gina Gusmalasari, SE
DAFTAR ISI
A. Pengertian Arsip dan Kearsipan
1. Pengertian Arsip
2. Pengertian Kearsipan
B. Jenis-Jenis Arsip
1. Menurut Subyek atau Isinya
2. Menurut Bentuk dan wujud fisiknya
3. Menurut nilai gunanya
4. Menurut sifat dan kepentingan
5. Menurut fungsinya
6. Menurut tempat/tingkat pengolahnnya
7. Menurut keasliannya
8. Menurut kekuatan hukumnya
A. Pengertian Arsip dan Kearsipan
1. Pengertian Arsip
Secara etimologi kata arsip berasal dari
bahasa Yunani (Greek), yaitu archium
yang artinya peti untuk menyimpan
sesuatu. Semula pengertian arsip itu
memang menunjukan tempat atau
gedung tempat penyimpanan arsipnya,
tetapi perkembangan terakhir orang lebih
cenderung menyebut arsip sebagai
warkat itu sendiri.
Kata Arsip dalam bahasa Latin disebut
felum (bundle) yang artinya tali atau
benang. Dan memang pada zaman dahulu
tali atau benang inilah yang digunakan
untuk mengikat kumpulan warkat/surat,
Sehingga arsip-arsip itu mudah digunakan.
Dapat dipelajari pengertian arsip dari
beberapa sumber.
a. Menurut Ensiklopedi Administrasi , arsip
adalah;
Segenap warkat dari suatu organisasi
kenengaraan atau badan swasta yang
diadakan dalam penyelenggaraan
kegiatan. Kegiatan organisasi tersebut
dan yang dipandang berharga untuk
disimpan secara permanen bagi suatu
keperluan.
Tempat dimana warkat-warkat organisasi
disimpan secara tertib. Untuk pengertian
yang kedua ini lebih tepat dinyatakan
dengan istilah archival intsituation (kantor
arsip).
b. Menurut Undang-Undang No. 7
tahun 1971, arsip adalah :
1. Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh
lembaga-lembaga negara dan badan-badan
pemerintah dalam bentuk corak apapun, baik
dalam keadaan tunggal maupun berkelompok
dalam rangka pelaksanaan kegiatan
pemerintahan.
2. Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh
badan swasta/perorangan dlaam bentuk corak
apapun, baik dalam keadaan tunggal maupun
berkelompok dalam rangka pelaksanaan
kehidupan kebangsaan.
c. Menurut Lembaga Administrasi Negara (LAN)
menyatakan bahwa:
Arsip adalah segala kertas, berkas, naskah, foto,
film, mikro film, rekaman suara, gambar peta,
bagan atau dokumen lain dalam segala macam
bentuk dan sifatnya atau salinan serta dengan
segala cara penciptaanya, dan yang dihasilkan
atau diterima oleh suatu badan, sebagai bukti
dari tujuan organisasi, fungsi-fungsi kebijakan.
Kebijakan, keputusan-keputusan, prosedur-
prosedur, pekerjaan-pekerjaan atu kegiatan-
kegiatan lain pemerintah atu karena pentingnya
informasi yang terkandung di dalamnya.
d. Menurut Kamus Administrasi Perkantoran,
oleh Drs The Liang Gie :
Arsip adalah kumpulan warkat yang disimpan
secara teratur, terencana, karena mempunyai
nilai seseuatu kegunaan agar setiap kali
diperlukan dapat cepat ditemukan kembali. Jadi
sebagai intinya arsip adlah himpunana lembaran-
lembaran tulisan. Catatan tertulis yang disebut
warkat harus memnyuai 3 (tiga) syarat yaitu
disimpan secara berencana dan teratur,
mempunyai sesuatu kegunaan, dan dapat
ditemukan kembali secara tepat.
Kesimpulan:
arsip adalah Kumpulan data / warkat / surat /
naskah berupa kertas, berkas, foto, film, mikro
film, rekaman suara, gambar peta, bagan atau
dokumen lain dalam segala bentuk dan sifatnya
yang dibuat atau diterima oleh lembaga
pemerintah/swasta/perorangan yang mempunyai
kegunaan yang disusun menurut sistem tertentu
untuk mempermudah dalam penyimpanan dan
Penemuan kembali dengan cepat dan tepat.
2. Pengertian Kearsipan