PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA III

KEBUN SEI DAUN, LABUHAN BATU SELATAN, SUMATERA UTARA.

OLEH:

MONICA MARAY ROMAS SIMAMORA 140301063

CALVIN 140301076
CHRISTINA THERESIA JULIANA SINNURAT 140301079
VISIRA DEVA SHAKINA 140301097
JENSEN GIONARDO 140301099

Dosen Pembimbing : Ferry Ezra T. Sitepu, SP., M.Si.

PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2017
 PENDAHULUAN
Latar Belakang

 Tanaman kelapa sawit ( Elaeis guineensis Jacq ) merupakan salah satu tanaman perkebunan di indonesia yang
memiliki masa depan yang cukup cerah. Kelapa sawit bukanlah tanaman asli Indonesia namun kedatangan kelapa
sawit ke Indonesia menambah komoditas ekspor di Indonesia. Minyak olahan kelapa sawit menjadi komoditas
ekspor yang utama di Indonesia.

 Dalam konteks pembangunan dan pengembangan pertanian, dirasakan betapa perlunya tenaga-tenaga yang
spesifik, lebih berperan dan profesional serta terampil dalam menangani masalah pertanian dengan karakter
kepemimpinan dan mental yang baik, sehingga perlu adanya suatu tindakan yang konkrit untuk menggali lebih
dalam tentang budidaya kelapa sawit di lapangan. Dimana dengan melalui Praktek Kerja Lapangan (PKL)
merupakan salah satu cara yang tepat untuk mewujudkannya.
Profil Kebun
Profil Singkat PT. Perkebunan
Nusantara III Kebun Sei Daun

Kebun Sei Daun merupakan salah

satu unit PTPN. III (Persero). Kebun
Sei Daun berdomisili di Kecamatan
Torgamba, Kabupaten Labuhan Batu
Selatan, Propinsi Sumatera Utara
dengan luas 7.555 Ha. PT.
Perkebunan Nusantara III Kebun Sei
Daun juga memiliki Pabrik Kelapa
Sawit (PKS) dengan sistem
manajemen yang berbeda dengan
kebun.
 Visi Dan Misi Perusahaan
 Visi Perusahaan :
Menjadi perusahaan agribisnis kelas dunia dengan kinerja prima dan
melaksanakan tata kelola bisnis terbaik.

 Misi Perusahaan :
 Mengembangkan industri hilir berbasis perkebunan secara
berkesinambungan.
 Menghasilkan produk berkualitas untuk pelanggan
 Memberlakukan karyawan sebagai aset strategis dan
mengembangkannya secara optimal.
 Menjadi perusahaan terpilih yang memberikan imbal hasil terbaik
bagi para investor.
 Menjadikan perusahaan yang paling menarik untuk bermitra bisnis.
 Memotivasi karyawan untuk berpartisipasi aktif dalam
mengembangkan komunitas
 Melaksanakan seluruh aktifitas perusahaan yang bewawasan
lingkungan
 Durasi Praktek Kerja
Fasilitas yang Didapatkan
Lapangan

Fasilitas yang didapatkan di PT. Perkebunan

Praktek Kerja Lapangan ini dilaksanakan dari
tanggal 19 Juli – 22 Agustus 2017 di PT. Perkebunan
Nusantara III Kebun Sei Daun
Nusantara III Kebun Sei Daun yaitu Fasilitas
internet di kantor kebun, pembimbingan langsung
oleh Asisten Afdeling dan para Mandor pada saat
Praktek Kerja Lapangan, tempat Ibadah,
Polikbun, Perumahan dan sarana olahraga.

Mekanisme Interaksi dengan

Pembimbing Lapangan

Mekanisme interaksi yang dilakukan yaitu pemberian pembibingan saat apel pagi kemudian terjun ke
lapangan untuk mengetahui dan mengamati kondisi kebun serta mempraktekkan pekerjaan yang
dilakukan oleh para karyawan perkebunan.
Apabila terdapat hal yang kurang jelas mengenai kegiatan yang dilakukan di lapangan, maka dapat
bertanya kepada mandor atau karyawan yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Pembimbing lapangan
bersedia meninjau langsung pekerjaan yang kami lakukan dan akan menginstruksikan untuk melakukan
diskusi mengenai kegiatan yang kami lakukan setiap harinya.
 METODOLOGI KERJA PRAKTEK
Implementasi

 Praktek kerja lapangan ini dilaksanakan dengan cara turun langsung ke

lapangan, mengamati, mempraktekkan sekaligus mendokumentasikan
cara kerja yang ada di lapangan dibawah arahan instruktur atau
pembimbing lapangan, serta berinteraksi dengan pekerja yang ada di
lapangan.

Kegiatan PKL
 Praktek Kerja di Tanaman Belum Menghasilkan (TBM) dan Tanaman
Menghasilkan (TM), pengendalian hama kelapa sawit, administrasi,
Kunjungan Pabrik Kelapa Sawit (PKS), Instalasi Pengolahan Limbah
(IPAL) dan pengomposan.
 Kegiatan di TBM
Penyiangan Gulma
Pengendalian gulma dilakukan dengan cara penyiangan di piringan (circle weeding),
penyiangan gulma yang tumbuh di antara tanaman LCC, membabat atau membongkar
gulma berkayu dan kegiatan buru lalang .Pengendalian gulma bertujuan untuk
menghindari terjadinya persaingan antara tanaman kelapa sawit dengan gulma dalam
pemanfaatan unsur hara, air dan cahaya. Pengendalian dilakukan secara manual dan
kimiawi

Mikania michranta Clidemia hirta Imperata cylindrica

Kegiatan di Perkebunan Sawit TM

Pengendalian
Gulma Penunasan Pemupukan Telling Hama
Kegiatan di Perkebunan Sawit TM

Pengendalian Panen dan Kaps

KCD
Hama Inpeksi
Pabrik Kelapa Sawit Sei Daun
Pabrik kelapa sawit dibangun untuk usaha menambah nilai tambah dari hasil produksi
kelapa sawit. Produk yang dihasilkan berupa CPO dan inti sawit.
Pabrik Kelapa Sawit Sei Daun di bangun dengan kapasitas olah TBS 60 ton/jam. Dengan
target tersebut, pabrik kelapa sawit Sei Daun beroperasi sebaik mungkin untuk menghindari losis
(berkurangnya jumlah rendemen minyak dan inti) sehingga mengurangi kerugian yang ada serta
menambah mutu CPO.
PKS Sei Daun memiliki 10 stasiun dalam pengolahan
TBS dari awal sampai akhir, yaitu :

– Stasiun Loading Ramp

– Stasiun Sterilizer
– Stasiun Hoisting Crane
– Stasiun Press
– Stasiun Klarifikasi
– Stasiun Boiler
– Stasiun Kernel
– Stasiun Kamar Mesin
– Water Treatment
– IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah)
 Stasiun Loading Ramp

Loading ramp memiliki 18 pintu di sisi kiri (line 1) dan 18 pintu di sisi kanan
(line 2).
Kapasitas satu pintu loading ramp 12,5 ton. Satu gerbong lori berkapasitas 2,5
ton. Gerbong lori berjumlah 18 lori sama dengan jumlah pintu loading ramp.
Sortasi Buah Total keseluruhan lori yang ada di pabrik kelapa sawit Sei Daun adalah 76 lori.

Loading Ramp
 Stasiun Sterilizer

Stasiun perebusan mempunyai tujuan yaitu untuk membuat buah dan inti
membrondol pada janjangan akibat beban kejut pada saat pembuangan tekanan
Lori masuk ke yang terjadi dalam 3 siklus puncak (triple peak).
Sterilizer
Siklus Perebusan 3 Puncak (± 90 menit) :
1) Persiapan perebusan atau pembuangan udara (lebih kurang 5 menit).
2) Puncak pertama (11 menit)
3) Puncak kedua (11 menit)
4) Puncak ketiga (58 Menit)
5) Proses akhir (lebih kurang 5 menit)
Sterilizer
Hoisting Crane
Stasiun Hoisting Crane & Press

Stasiun ini bertujuan untuk mengangkut lori dari stasiun sterilizer kemudian
dilakukan pemisahan antara janjangan dan berondolan yang kemudian pada
stasiun press dilakukan pengepressan berondolan menjadi minyak

Thresser Depericaper Digester Screw Press

 Stasiun Klarifikasi

Stasiun ini bertujuan untuk memurnikan minyak yang diperoleh dari stasiun
press yang dimurnikan dengan berbagai tahap dan mesin pemurnian minyak agar
diperoleh CPO berkualitas tinggi.

Vacuum Dryer Oil Purifier Sand Trap Tank Vertical Clarifier Tank
 Stasiun Kernel

Stasiun ini bertujuan untuk mengolah Nut hingga menjadi kernel dan disimpan
pada kernel storage

Nut Polishing Drum Ripple Mill Nut Silo Kernel Storage

Stasiun Water Treatment

Stasiun ini bertujuan untuk menjernihkan air yang dialirkan dari sungai dan
kemudian dimurnikan dan dialirkan sebagai bahan air untuk boiler dan mesin
mesin lainnya.

Sand Filter Water Clarifier

Instalasi Pengolahan Limbah

Limbah cair yang berasal dari PKS Sei Daun dikendalikan dengan cara
mikrobiologis pada suasana aerobik sistem dalam kolam sehingga diharapkan
secara optimal dapat mencapai standar baku nilai ambang batas dari pemerintah
sehingga tidak mencemari lingkungan hidup yang diproses pada kolam limbah.
Adapun kegiatan yang dilakukan dikolam limbah antara lain :
– Cooling Pond (kolam pendinginan)
– Anaerobik Pond I, II dan III
– Maturity Pond ( Kolam Pendewasaan)
– Bak Land Aplikasi
 Cooling Pond Anaerobic Pond 1, 2 & 3

Disalurkan kebagian pengomposan dan kelahan

/ areal perkebunan secara langsung

Land Application Pond Maturity Pond

 Pengomposan
Pengomposan dilakukan di pabrik kompos yang berada tidak jauh dari pabrik kelapa sawit Sei Daun.
Pengomposan yang dilakukan adalah dengan memanfaatkan limbah padat (tandan kosong kelapa sawit) dengan bantuan
limbah cair yang dialirkan dari cooling pond ke pabrik kompos.

Proses pengomposan di pabrik kompos Sei Daun adalah sebagai berikut :

– Tandan kosong dirajang di pabrik kelapa sawit sehingga menjadi cacahan dengan panjang 2.5 -5 cm, lalu diangkut ke
areal pengomposan dengan menggunakan truk.
– Cacahan dibentuk menjadi tumpukan (heap) dengan kapasitas 1 tumpukan ± 50 ton cacahan.
– Penyiraman tumpukan cacahan dilakukan setiap hari dengan jumlah penyiraman pertumpukan cacahan adalah 36 kali
penyiraman selama 6 minggu dari awal pembentukan tumpukan (heap).
– Dilakukan pembalikan 2 hari sekali dengan jumlah pembalikan pertumpukan cacahan adalah 24 kali pembalikan.
– Proses pembentukan dan pembalikan dilakukan selama 10 minggu dari awal pembentukan tumpukan (heap).
– Hasil akhir kompos basah mengandung kadar air 50-60%.
Kantor Unit Pengolahan Kompos
PKS Sei Daun

PT. Perkebunan Nusantara III

 Kesimpulan
– PTPN. III Kebun Sei Daun bergerak dalam usaha perkebunan kelapa sawit dan pabrik kelapa sawit dengan produk
Tandan Buah Segar (TBS) dari kelapa sawit dan Crude Palm Oil (CPO), inti kelapa sawit dan kompos dari pabrik.
– PTPN. III Kebun Sei Daun termasuk kebun lengkap yang terdiri dari Tanaman Belum Menghasilkan (TBM),
Tanaman Menghasilkan (TM) sampai pada pengolahan kelapa sawit di Pabrik Kelapa Sawit (PKS) , IPAL, dan
pembuatan kompos.
– Tercapainya produksi sangat dipengaruhi oleh sistem budidaya, sumber daya manusia, keberadaan jalan, fasilitas
angkutan dan sistem keamanan kebun yang terkendali.
– Pengolahan limbah pabrik di PTPN. III Kebun Sei Daun memenuhi standar baku nilai ambang batas pemerintah
sehingga tidak mencemari lingkungan sekitar.
– Pengolahan limbah pabrik juga bermanfaat untuk meningkatkan produksi kelapa sawit di lapangan dengan
adanya land application yang menggunakan limbah cair yang telah diproses di waduk limbah dan pengunaan
kompos dari janjang kosong.
Saran
– Sebaiknya sarana transportasi pada PTPN. III Kebun Sei Daun tetap terjaga dan terawat agar tercipta kenyamanan
kerja yang lebih baik.
PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI PT PERKEBUNAN NUSANTARA III
KEBUN SEI DAUN, LABUHAN BATU SELATAN, SUMATERA UTARA.