You are on page 1of 9

Pengolahan Data

Setelah data diperoleh,kegiatan


selanjutnya
adalah :
Pengolahan data dengan langkah-
langkah :
Klasifikasi/ kategori data
Perhitungan prosentase
Tabulasi data
Interpretasi data
Tipe- tipe diagnosa keperawatan komunitas pada
dasarnya sama dengan dx kep individu :

1.Diagnosa aktual
 karakteristiknya adalah adanya data mayor
(utama) shg msl ckp valid utk di angkat

Ex : Pola nutrisi (gizi buruk) pada bayi dan balita di


komunitas RW 4 kelurahan Sukomoro yang
berhubungan dengan pola pemberian diit yang
tidak tepat, sosial ekonomi yang kurang dan
riwayat kehamilan di bawah umur yang ideal
ditunjukkan dengan 50% bayi dan balita menderita
kurang gizi
2. Resiko dan Resiko tinggi
 karakteristiknya adalah adanya faktor-faktor di
komunitas yang beresiko  data yg menunjang
unt diagnosa resiko adalah data yg memvalidasi
faktor resiko

Ex : Resiko terhadap kekurangan nutrisi pada bayi dan


balita di komunitas RW A yang berhubungan
dengan budaya dalam memberikan PASI dan
ASI. Data statistik jumlah bayi dan balita yang
aktif mengunjungi posyandu dan data naratif
tentang kegiatan-kegiatan di posyandu tersebut
3. Diagnosa sehat/sejahtera/wellness.
 Diagnosa ini menggambarkan
keadaan sehat di komunitas

Ex : Potensial
peningkatan……………Diagnosa ini
perlu diangkat dengan tujuan untuk
meningkatkan dan mempertahankan
kondisi di komunitas yang sudah sehat
dengan kegiatan preventif dan
promotif
MENYUSUN RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Komponen :
a. Prioritas masalah, menggunakan skoring penapisan
b. Merumuskan tujuan
- Berorientasi pada masyarakat
- Berorientasi pada masalah dan faktor-faktor penyebabnya
- jangka waktu pencapaian (jangka panjang-jangka pendek)
c. Merumuskan kriteria hasil
- Menuliskan ukuran/standart pencapaian hasil yang diharapkan
sesuai tujuan
d. Menyusun aktivitas/intervensi
- Pendekatan 3 tingkat pencegahan
- Kerjasama lintas program dan sektor
e. Menetapkan:
- penanggungjawab
- Menetapkan waktu pelaksanaan
- Menetapkan tempat pelaksanaan
- menetapkan metode dan media yang digunakan
STRATEGI INTERVENSI

 Proses kelompok
 Pendidikan kesehatan
 Kerjasama (partnership)

Menurut “ROTHMAN”  pengorganisasian komunitas terdiri


dari 3 model :
1. Pendidikan pengembangan masy (locality development)
2. Pendidikan perencanaan sosial (social planning)
3. Pendidikan Social action

Peningkatan sosek masy melalui partisipasi aktif masy dlm


menyelesaikan masalah
Petuah …

“Barangsiapa mendekat kepada-Ku


sejengkal, Aku mendekat kepadanya
sedepa. Barangsiapa mendekat kepada-Ku
sedepa, Aku mendekat kepadanya
selengan. Barang siapa datang kepada-Ku
dengan berjalan, Aku datang kepadanya
dengan berlari-lari kecil.” (HR Bukhari
Muslim)
To be the SUCCESS Nurse
To be the SUCCESS Trainer
To be the SUCCESS Student
………..With LOVE

You might also like