Professional Documents
Culture Documents
Penentuan
Bioburden
Metode Pemantauan
pengujian Lingkungan
PEMASTIAN
DAN
PENJAMINAN
STERILITAS
Perbedaan
Validasi
lingkungan
proses
bakteri aerob
sterilisasi
dan anaerob
Uji sterilisasi
www.themegallery.com
Penentuan Bioburden
Untuk menggambarkan
Jumlah bioburden akan
populasi mikroorganisme
Aspek penting berdampak pada proses
yang terdapat pada bahan
sterilisasi
metarial/produk tidak steril
www.themegallery.com
Cara pemantauan lingkungan sterilisasi
1
Pemantauan teratur mutu air untuk proses, termasuk pada titik penggunaan,
terhadap mutu kimiawi dan mikrobiologis.
www.themegallery.com
Klasifikasi Ruang Bersih Dan Sarana
Udara Bersih
D Tidak Tidak
3.520.000 29.000 ditetapkan ditetapkan
www.themegallery.com
Pemantauan Ruang Bersih Dan Sarana
Udara Bersih
www.themegallery.com
Pengertian Indikator Mekanik/Fisika
www.themegallery.com
Indikator Fisik Meliputi
1
Suhu (Superheat) yaitu suhu dari uap air yang diatas uap jenuh
dari kandungan kelembaban yang ada.
Kekeringan Uap yaitu jumlah uap air secara berat dalam bentuk
2 uap (gas) dan bukan kondisi air (liquid).
www.themegallery.com
Kegunaan Indikator Fisik
www.themegallery.com
Keterbatasan dari indikator fisik
2. Inaktivasi virus
dengan panas
3. Pengeringan (
Ada beberapa indikator
Desikasi )
fisik diantaranya
4. Radiasi
5. Sinar pengion
6. Cahaya Ultraviolet
16 www.themegallery.com
1. Panas lembab
Metode
sterilisasi 2. Panas Kering
dengan panas
dibagi menjadi
3 yaitu
3. Air mendidih
(Perebusan)
www.themegallery.com
Indikator Kimia
Kelas 5 : Integrator
• Memberikan respons terhadap semua parameter sterilisasi pada range temperatur tertentu,
misalnya 104 °C - 124 °C untuk sterilisasi uap panas dengan etilen oksida. Contohnya :
Steriguge.
Kelas 6 : Emulgator
Kelebihan indikator kimia:
• Memberikan informasi dengan segera Keterbatasan indikator kimia:
bahwa suatu benda sudah melewati • Belum menjamin tercapainya keadaan
proses sterilisasi bahwa parameter- steril.
parameter atau kondisi yang • Hanya menunjukkan bahwa suatu benda
diperlukan untuk proses sterilisasi sudah melewati kondisi-kondisi
sudah terpenuhi. sterilisasi dalam suatu siklus sterilisasi.
• Memberikan informasi secara
spesifik pada setiap kemasan.
Indikator Biologi
lndikator biologi tersedia untuk metode sterilisasi uap panas, gas etilen oksida dan
panas kering. Jenis indikator ini terbuat dari spora organisme yang stabil, hidup, non patogenik dan
sangat resisten terhadap metode sterilisasi yang digunakan. Jenis mikroorganisme yang digunakan
adalah Bacillus stearothermophyllus (sterilisasi uap panas) dan Bacillius subtilis (sterilisasi gas
etilen oksida dan panas kering).
Jenis lain dari indikator biologi ini yaitu mengandung system deteksi cepat (rapid).
Sistem ini bekerja berdasarkan adanya interaksi enzim dalam spora dengan bahan yang ada dalam
media pertumbuhan.
Perbedaan lingkungan bakteri
aerob dan anerob
Kondisi fisik yang dibutuhkan untuk pertumbuhan bakteri memiliki parameter tertentu, diantaranya :
Sumber karbon
Suhu Atomsfer gas pH
dan nitrogen
• Keseragaman • Pertumbuhan • Sebagian besar • Dapat
suhu dapat bakteri dapat bakteri patogen mempengaruhi
mempengaruhi dipengaruhi oleh tumbuh paling pertumbuhan
laju pertumhan oksigen dan baik pada pH bakteri dan
dan jumlah total karbodioksida yang sedikit aktivitas
mikroorganisme • Berdasarkan basa (pH 7,2- metabolisme
kebutuhan 7,6)
oksigen bakteri
diklasifikasikan
empat kelompok
:
www.themegallery.com
Berdasarkan kebutuhan akan oksigen, bakteri dapat
diklasifikasikan menjadi empat kelompok, yaitu :
• Kebocoran dan keutuhan wadah : pada pemeriksaan fisik wadah sediaan akhir, dilakukan
inspeksi secara visual terhadap kebocoran, lubang atau kerusakan penutup wadah lainnya
• Partikulat dalam larutan: pemeriksaan fisik pada larutan terhadap keberadaan zat-zat asing
selain gelembung-gelembung gas, yang bergerak, yang berasal dari berbagai seumber.
Penggunaan alat pengamatan gelap terang (Light/Dark Background Observation Device)
2.Uji merupakan cara efektif untuk melakukan inspeksi visual secara menyeluruh terhadap
organoleptik keberadaan partikulat
• Warna, volume, dan bau larutan
• Pelabelan yang jelas, terbaca dan benar termasuk pelabelan tambahan yang sesuai.
• pH larutan akhir dapat diukur dengan menggunakan alat ph elektronik atau bahkan dengan
3.Uji pH kertas pH sederhana. Kemudian pH yang diperoleh dibandingkan dengan pH sesuai dengan
keadaan biologis yang diharapkan
www.themegallery.com
Y o u r B u s i n e s s C o m p a n y s l o g a n i n h e r e
www.themegallery.com L/O/G/O