Professional Documents
Culture Documents
Pasien (SKP)
Maksud dan Tujuan dari Sasaran Keselamatan Pasien adalah untuk
mendorong rumah sakit agar melakukan perbaikan spesifik dalam keselamatan
pasien. Sasaran ini menyoroti bagian-bagian yang bermasalah dalam
pelayanan rumah sakit dan menjelaskan bukti serta solusi dari konsensus para
ahli atas permasalahan ini. Sistem yang baik akan berdampak pada
peningkatan mutu pelayanan rumah sakit dan keselamatan pasien.
RS SRIWIJAYA PALEMBANG
Jln. Jend Sudirman no 502 palembang Telepon (0711) 419680
6 SASARAN KESELAMATAN PASIEN (SKP)
SASARAN 1 : Mengidentifikasi pasien dengan benar
RS SRIWIJAYA PALEMBANG
Jln. Jend Sudirman no 502 palembang Telepon (0711) 419680
SKP1: MENGIDENTIFIKASI PASIEN
Tujuan SKP 1 Untuk Rumah Sakit :
RS SRIWIJAYA PALEMBANG
Jln. Jend Sudirman no 502 palembang Telepon (0711) 419680
Proses identifikasi yang digunakan di rumah sakit mengharuskan adanya paling
sedikit 2 (dua) dari 3 (tiga) bentuk identifikasi, yaitu, nama pasien, tanggal lahir,
nomor rekam medik, atau bentuk lainnya (misalnya, nomor induk kependudukan
atau barcode).
Pemasangan gelang pasien
1. jelaskan manfaat gelang pasien
2. Jelaskan bahaya untuk pasien yang menolak, melepas, menutupi
gelang .dll
3. Minta pasien utuk mengingatkan petugas bila akan melakukan
tindakan atau memberi obat memberikan pengobatan tidak
menkonfirmasi nama dan mengecek ke gelang
WARNA GELANG PASIEN
• GELANG IDENTITAS
• Biru: Laki Laki
• Pink: Perempuan
• GELANG PENANDA:
• Merah: Alergi
• Kuning: Risiko Jatuh
• Ungu : Do Not Resucitate
CARA IDENTIFIKASI PASIEN
Petemuan Pertama seorang petugas dengan pasien:
1. Secara verbal: Tanyakan nama pasien
2. Secara visual: Lihat ke gelang pasien dua dari tiga identitas,
cocokkan dengan perintah dokter
Pertemuan berikutnya dapat lihat secara visual saja ke gelang pasien,
dua identitas dari tiga identitas
hemodialisis
memberikan radioterapi
RS SRIWIJAYA PALEMBANG
Jln. Jend Sudirman no 502 palembang Telepon (0711) 419680
SKP 2 : MENINGKATKAN KOMUNIKASI EFEKTIF
Tujuan SKP 2 Untuk Rumah Sakit :
Untuk meningkatkan efektivitas komunikasi
antar para pemberi layanan
RS SRIWIJAYA PALEMBANG
Jln. Jend Sudirman no 502 palembang Telepon (0711) 419680
Komunikasi yang rentan terjadi kesalahan adalah saat
perintah lisan atau perintah melalui telpon, komunikasi
verbal, saat menyampaikan hasil pemeriksaan kritis yang
harus disampaikan lewat telpon. Komunikasi dianggap
efektif, bila tepat waktu, akurat, lengkap, tidak mendua
(ambiguous), dan diterima oleh penerima informasi.
Pengucapan juga dapat menyulitkan penerima perintah untuk
memahami perintah yang diberikan. Misalnya, nama-nama obat
yang rupa dan ucapannya mirip (look alike, sound alike), seperti
Phenobarbital dan phentobarbital, dan lainnya.
Perintah Lisan/Lewat Telepon
ISI PERINTAH
1. Tulis Lengkap NAMA LENGKAP DAN TANDA TANGAN
PEMBERI PERINTAH
2. Baca Ulang- Eja NAMA LENGKAP DAN TANDA TANGAN
untuk NORUM/LASA PENERIMA PERINTAH
TANGGAL DAN JAM
3. Konfirmasilisan
dan tanda tangan
Sutoto.KARS 10
LASA (LOOK ALIKE SOUND ALIKE)
NORUM ( NAMA OBAT RUPA MIRIP)
• hidralazine hidroxyzine
• cerebyx celebrex
• vinblastine vincristine
• chlorpropamide chlorpromazine
• glipizide
glyburide
• daunorubicine
doxorubicine
Sutoto.KARS 11