You are on page 1of 26

BELAJAR MERANCANG SISTEM

E-COMMERCE
PENDAHULUAN
CMS (Content Management System) adalah aplikasi web yang siap pakai. CMS adalah
suatu sistem yang digunakan untuk mengelola dan memfasilitasi proses pembuatan,
pembaharuan, dan publikasi content secara bersama. Ini merupakan istilah untuk
pemilik website mengupdate websitenya tanpat bantuan pengembang web. Yang
dilakukan pengembang web hanya installasi awal dan konfigurasi awal saja. Selanjutnya
untuk pengisian artikel, gambar, dan konten-konten lainnya bisa dilakukan oleh
pemilik website tanpa harus mengetahui kode-kode HTML ataupun pemrograman web
seperti PHP atau ASP .NET
MACAM – MACAM CMS OPEN SOURCE
1. Drupal adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen konten
yang bebas dan terbuka, Pengembangan dan perawatannya
dilakukan oleh ribuan komunitas pengguna dan pengembang di
seluruh dunia. Drupal dapat diunduh secara bebas dan dapat
digunakan secara bebas juga, sehingga memungkinkan setiap orang
baik secara individu maupun komunitas untuk mempublikasi,
mengatur dan mengorganisir berbagai jenis dari isi/konten pada
website. Meskipun menurut beberapa pengembang Drupal dibilang
cukup sulit untuk pengguna baru, namun dengan berbagai
keunggulannya, Drupal merupakan salah satu CMS terbaik.
MACAM – MACAM CMS OPEN SOURCE (2)
2. Joomla adalah Sistem manajemen konten (SMK atau CMS)
yang bebas dan terbuka (free opensource) ditulis menggunakan
PHP dan basisdata MySQL untuk keperluan di internet maupun
intranet. Joomla pertamakali dirilis dengan versi 1.0.0. Fitur-
fitur Joomla diantaranya adalah RSS, blogs, poling, dll. Joomla
menggunakan lisensi GPL. Asal kata Joomla sendiri berasal dari
kata Swahili yang mengandung arti “kebersamaan”. Joomla
versi awal yaitu 1.0.0 merupakan versi alias dari Mambo 4.5.2.3
yang dikembangkan oleh “Pengembang Inti Mambo hingga
Agustus 2005″ yang hengkang dari Mambo.
MACAM – MACAM CMS OPEN SOURCE (3)
3. Wordpress, Tidak terbantah lagi kalau CMS yang
satu ini digunakan oleh begitu banyak website terutama
web-blog, CMS ini cocok sekali digunakan untuk website
berbasis news atau berita. Kesederhanaan administrator
sidenya membuat CMS ini sangat fasih digunakan untuk
pemula sekalipun. Penggunaan CMS ini kami sangat
sarankan untuk website berskala kecil atau website
berbasis berita dan weblog.
CMS POPULER UNTUK E-COMMERCE

Menggunakan platform e-commerce yang open source bisa membantu Anda dalam
mengelola transaksi online dengan biaya yang rendah, namun dengan banyaknya
platform yang tersedia memunculkan dilema tersendiri dalam memilih platform yang
terbaik.
PrestaShop adalah alat pembuat toko online yang sangat mudah untuk digunakan
dan disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Anda dapat dengan mudah membuat toko
online (e-commerce) Anda menggunakan PrestaShop. Prestashop merupakan salah
satu CMS E-Commerce yang bersifat Opensource artinya boleh digunakan, diunduh
dan dikembangkan oleh siapapun dengan gratis.
Selanjutnya yang tidak kalah bagus untuk membuat situs ecommerce adalah
Magento, aplikasi ini memiliki banyak sekali fitur yang bisa menunjang situs e-
commece Anda, Magento termasuk salah satu platform e-commerce yang cukup cepat
perkembangannya, saat ini memiliki komunitas yang cukup banyak dari seluruh
dunia. Magento tersedia dalam versi gratis dan premium.
WooCommerce adalah platform e-commerce yang open source untuk situs WordPress.
Platform ini memiliki dukungan komunitas yang cukup besar juga. Alat ini sangat user-friendly
dan Anda dapat menginstal, set-up dan situs akan siap untuk diluncurkan dalam waktu yang
cukup singkat. Pada tampilan luarnya, WooCommerce termasuk yang mobile-friendly. Jadi
membantu pemilik toko untuk membuat aplikasi mobile untuk toko mereka. Satu-satunya
kekurangan dari WooCommerce, dia hanya dapat digunakan dengan WordPress.
osComerce adalah tools open source dipercaya oleh pengguna dan pedagang selama
lebih dari 15 tahun belakangan ini. Platform ini memiliki lebih dari 7000 add-ons yang
dikelola oleh komunitas. Komunitas osCommerce sangat besar dan memiliki lebih dari
260.000 anggota yang sebagian diantaranya tentu pedagang online, pengembang dan
para penyedia layanan. Satu-satunya kekurangan dari osCommerce adalah kurangnya
skalabilitas.
OpenCart adalah platform ecommerce open source yang cukup populer. Aplikasi
software ini menjanjikan pengalaman user-friendly. Anda tidak perlu memiliki skil dan
pengalaman dalam pemrograman untuk membangun situs e-commerce menggunakan
OpenCart. Satu-satunya kekurangan dari OpenCart adalah bahwa Anda harus
bergantung pada plugin. OpenCart adalah software keranjang belanja yang cukup
sederhana. Selain itu OpenCart tidak memiliki banyak fungsi yang kompleks.
MEMBUAT TOKO ONLINE
MENGGUNAKAN PRESTASHOP
PERSIAPAN INSTALASI
1. Software XAMPP
2. Software Prestashop
1. Install dan Jalankan Aplikasi XAMPP. Klik Start pada button
Apache (Web Server) dan MySQL (Database
Managemnent).
2. Ekstrak atau pindahkan satu buah file Prestashop ke dalam
folder htdocs atau C:/xampp/htdocs.
3. Buatlah database baru di dalam Phpmyadmin. Contoh nama
database yang digunakan diberi nama prestashop.
4. Masuk ke http://localhost/prestashop/install. Lalu
pilihlah bahasa yang akan digunakan pd proses installasi.
Misalnya : memilih untuk menggunakan Bahasa Inggris. Klik
Next.
5. Kemudian akan muncul halaman License Agreement.
Centang pada tulisan I agree to the above terms and
conditions. Klik Next.
6. Isilah data diri informasi mengenai website jual beli yang
nantinya akan rekan buat. Berikut keterangannya:

Shop name : Nama dari Toko online yang dibuat.


Main Activity : Kategori barang atau produk yang dijual.
Country : Negara tempat kita berada.
Shop timezone : Zona waktu.
Firstname : Nama depan kita
Lastname : Nama belakang kita.
E-mail Address : Alamat email kita. (Digunakan untuk login).
Password : kata sandi. (Digunakan untuk login).
Re-type to confirm : Tulis ulang sandi.

Jika sudah selesai Klik Next.


7. Muncul halaman mengenai System Configuration. Disini
sistem intallasi dari Prestashop akan mengkoneksikan dengan
database yang dibuat di dalam phpmyadmin tadi dalam
langkah 3. Berikut keterangannya :
Database server address : Nama dari database server kita.
Karena bersifat lokal maka database kita bernama localhost.
Database name : Nama dari database yang kita buat di langkah
3. Secara default akan bernama prestashop namun bisa diganti
menyesuaikan dengan nama dabase yang kita buat.
Database login : Secara default root sesuai dengan xampp
(database mysql).
Database password : Kosongi saja jika database mysql kita
tidak menggunakan password.
Table prefix : Secara default ps_
8. Lanjut ke proses installasi. Silahkan tunggu beberapa menit
hingga muncul tulisan Your Installation is finished.
9. Proses installasi memang sudah selesai namun sebelum
menjalankan software CMS yang satu ini hapus terlebih
dahulu folder installasi yang letaknya ada di
C:/xampp/htdocs/prestashop.
10. Kemudian kita sudah bisa Login ke Cpanel Admin nya. Ketikkan di dalam
addressbar browser http://localhost/prestashop/admin3320 Cek di
dalam folder pada langkah 9 diatas. Masukkan email dan password yang
dibuat pada langkah 6 diatas. Kemudian klik Login.
11. FINISH
Dan akhirnya CMS Prestashop ini sudah selesai diinstall. Yang muncul
berikut ini ialah tampilan dari back office atau lebih sering disebut Cpanel
Adminnya.
Dan untuk melihat tampilan user interface dari toko online Prestashop kita
ini, klik pada menu My Shop pada pojok kanan atas Cpanel Admin atau
dengan mengetikkan http://localhost/prestashop. Dan hasilnya seperti
ini :

Untuk selebihnya silahkan anda otak - atik sesuai dengan keinginan anda masing –
masing.
SELESAI

You might also like