You are on page 1of 21

PSIKOLOGI AGAMA (PA/III)

Rifki Rosyad
0811219639 Email: rifkirosyad8@gmail.com
Tujuan
Di akhir perkuliahan Mahasiswa mampu
menjelaskan:
1. Ruang lingkup, metodologi penelitian
psikologi agama,
2. Perkembangan keberagamaan pada
manusia, dan
3. Masalah-masalah yang berkaitan dengan
aspek kejiwaan dalam beragama
Silabus
1. Pengertian dan Ruang Lingkup Psikologi Agama
2. Metode Penelitian Psikologi Agama
3. Sejarah Perkembangan Psikologi Agama
4. Dimensi-dimensi Relijius
5. Teori Kebutuhan Beragama/Tuhan
6. Perkembangan Keberagamaan Pada Pra Anak
7. Perkembangan Keberagamaan Pada Anak-anak
8. UTS
Silabus
9. Perkembangan Keberagamaan Pada Remaja
10. Perkembangan Keberagamaan Orang Dewasa
11. Kematangan Beragama
12. Pengaruh Agama dalam Kehidupan
13. Konversi Agama
14. Dzikir & Do’a Perspektif Psikologi
15. Psikilogi Mistik
16. Penyimpangan Perilaku Beragama: Terorisme,
Radikalisme dll.
17. UAS
Peta Konsep Psikologi Agama TP IV Rifki Rosyad

Sejarah Perkembangan
Ruang Lingkup Metode Penelitian
PSIKOLOGI AGAMA
Penyimpangan Mempelajari Dimensi Relijius
Perilaku Keagamaan T Teori Kebutuhan


e Tinjauan
Psikologi Mistik
r Masa Pra-Anak
k P
Dzikir & Do’a a
a Masa Anak-Anak
i d
Konversi Agama a
t Pengalaman Masa Remaja
Pengaruh Agama Keberagamaan
Masa Dewasa
dalam Kehidupan
Kematangan Beragama
Pengertian & Ruang Lingkup Psikologi Agama

Psikologi – Agama
Psikologi: secara umum mempelajari gejala-gejala
kejiwaan manusia yang berkaitannya dengan pikiran
(kognisi), perasaan (emosi), kehendak (konasi) dan
gejala campuran (integensi, kelelahan maupun sugesti).
Psikologi ~ berkaitan dengan masalah-masalah yang
menyangkut kehidupan batin manusia yang paling dalam,
yaitu agama
Pengertian & Ruang Lingkup Psikologi Agama

Psikologi – Agama
Agama: ajaran, sistem yg mengatur tata keimanan
(kepercayaan) dan peribadatan kpd Tuhan Yang
Mahakuasa serta tata kaidah yg berhubungan
dengan pergaulan manusia dan manusia serta
lingkungannya (KBBI).
Pengertian & Ruang Lingkup Psikologi Agama

Ahli psikologi menekuni studi tentang hubungan


kesadaran agama dan tingah laku agama.
Kajian khusus mengenai agama dengan
pendekatan psikoligis dimulai sejak awal abad ke-19
 para ahli psikologi yang bersangkutan telah
membuka lapangan baru kajian psikologi, yaitu
psikologi agama.
Pengertian & Ruang Lingkup Psikologi Agama

Psikologi Agama adalah cabang dari psikologi


yang bertujuan mengembangkan pemahaman
terhadap perilaku keagamaan dengan
mengaplikasikan prinsip-prinsip psikologi yang
diambil dari kajian terhadap perilaku bukan
keagamaan (Robet H. Thouless:25)
Pengertian & Ruang Lingkup Psikologi Agama

Psikologi agama meneliti dan menelaah kehidupan


agama pada seseorang dan memelajari berapa
besar pengaruh keyakinan agama itu dalam sikap
dan tingkah laku serta keadaan hidup pada
umumnya, dan mempelajari pertumbuhan dan
perkembangan jiwa agama pada seseorang, serta
faktor-faktor yang mempengaruhi keyakinan
tersebut (Zakiah Darajat, 1970:11)
Pengertian & Ruang Lingkup Psikologi Agama

Kesimpulan:
Psikologi agama merupakan cabang psikologi yang
meneliti dan mempelajari tingkah laku manusia
dalam hubungannya dengan pengaruh keyakinan
terhadap agama yang dianutnya serta dalam
kaitannya dengan perkembangan usia masing-
masing.
Objek Kajian & Ruang Lingkup
Psikologi agama mengkaji secara empiris umat
beragama.
Dasar-dasar keyakinan dan pemahaman seseorang
dapat diteliti secara empiris melalui tingkah laku
seseorang dari pemahamannya terhadap agama
yang diyakininya (Zakiah Drajat).
Psikodiagnostik  perilaku beragama seseorang
dipahami melalui penafsiran terhadap tanda-
tanda tingkah laku, cara berjalan, langkah, gerak
isyarat, sikap, penampilan wajah, suara dan
seterusnya (Hamdani, 2002: 129).
Objek Kajian & Ruang Lingkup
Zakiah Darajat (Hamdani, 2007: 27-28)
1. Bermacam-macam emosi yang menjalar di
luar kesadaran yang ikut menyertai
kehidupan beragama orang biasa (umum).
Contoh: rasa lega dan tentram setelah selesai sholat,
rasa lepas dari ketegangan batin sesuadah berdoa
atau membaca ayat-ayat suci, perasaan tenang,
pasrah dan menyerah setelah berdzikir dan ingat
kepada Allah ketika mengalami kesedihan dan
kekecewaan yang dialaminya.
Objek Kajian & Ruang Lingkup
Zakiah Darajat (Hamdani, 2007: 27-28)
2. Bagaimana perasaan dan pengalaman
seseorang secara individual kepada
Tuhannya, misalnya merasa tentram dan
kelegaan batin.
3. Mempelajari, meneliti dan menganalisis
pengaruh kepercayaan akan adanya hidup
setelah mati (akherat) pada tiap-tiap orang
Objek Kajian & Ruang Lingkup
Zakiah Darajat (Hamdani, 2007: 27-28)
4. Meneliti dan mempelajari kesadaran
dan perasaan orang terhadap
kepercayaan yang berhubungan
dengan surga dan neraka serta dosa
dan pahala yang turut memberi
pengaruh terhadap sikap dan
tingkah lakunya dalam kehidupan.
Objek Kajian & Ruang Lingkup
Zakiah Darajat (Hamdani, 2007: 27-28)
5. Meneliti dan mempelajari kesadaran
dan perasaan orang terhadap
kepercayaan yang berhubungan
dengan surga dan neraka serta dosa
dan pahala yang turut memberi
pengaruh terhadap sikap dan
tingkah lakunya dalam kehidupan.
Objek Kajian & Ruang Lingkup
Zakiah Darajat (Hamdani, 2007: 27-28)
6. Meneliti dan mempelajari
bagaimana pengaruh penghayatan
seseorang terhadap ayat-ayat suci
dan kelegaan batinnya.
Objek Kajian & Ruang Lingkup
Kesimpulan:
Psikologi agama adalah ilmu yang mempelajari dan
meneliti tentang pengaruh dan peran pengalaman agama
terhadap eksistensi diri seseorang berupa sikap, perilaku,
tindakan, penampilan yang muncul di permukaan
aktifitas kehidupan secara nyata.
Psikologi agama memiliki obyek kajian tersendiri
dibandingkan disiplin ilmu lain yang mempelajari masalah
agama.
Psikologi agama memusatkan kajiannya pada agama yang
hidup dalam budaya suatu kelompok atau masyarakat.
Kajian berpusat pada pemahaman terhadap perilaku
keagamaan dengan menggunakan pendekatan psikologi
(Bambang, 2008: 18).
Objek Kajian & Ruang Lingkup
Kesadaran agama (religious consciousness)
 hadir (terasa) dalam pikiran dan dapat
diuji melalui introspeksi atau disebut juga
dengan aspek mental dan aktivitas agama.
Pengalaman agama (religious
experience) unsur perasaan dan
kesadaran agama, yaitu perasaan yang
membawa kepada keyakinan yang dihasilkan
oleh tindakannya.
Apa yang Anda pelajari dari pertemuan ini?
1. …………………………………………………………
2. …………………………………………………………
3. …………………………………………………………
Semoga Bermanfaat!!

Terima kasih

You might also like