You are on page 1of 25

FERTILITAS/KB

Oleh kelompok : 20
DEFINISI FERTILITAS
 Fertilisasi (pembuahan) adalah proses penyatuan
gamet pria dan wanita, terjadi di ampulla tuba
fallopi. Spermatozoa dapat bertahan hidup di
dalam saluran reproduksi wanita selama kira-kira
24 jam. Dimana cakupan fertilitas tidak hanya
sekedar proses pembuahan tetapi juga mencakup
sampai kehamilan dan kelahiran.
KONSEP FERTILITAS
1. Lahir hidup (Live Birth) 3. Abortus, yaitu kematian
menurut UN dan WHO, adalah bayi dalam kandungan
suatu kelahiran seorang bayi
dengan umur kehamilan
dari dalam kandungan,
kurang dari 28 minggu
dimana si-bayi menunjukkan
tanda-tanda kehidupan. baik disengaja maupun
2. Lahir mati (Still Birth) yaitu tidak disengaja.
kelahiran seorang bayi dalam 4. Masa Reproduksi yaitu
kandungan yang berumur masa dimana wanita
paling sedikit 28 minggu, masih mampu melahirkan
tanpa menunjukkan tanda-
atau disebut juga dengan
tanda kehidupan.
usia subur (15-49 tahun)
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
FERTILITAS
Faktor-faktor yang mempengaruhi fertilitas menurut
(Kingsley Davis & Blake, 1956) :

A. Tahap Hubungan seksual (intercourse)

B. Tahap pembuahan (conception)

C. Tahap kehamilan (gestation) dan melahirkan


(parturition)
KB (KELUARGA BERENCANA)
DIFINISI KB (KELUARGA
BERENCANA)

 Keluarga berencana adalah tindakan yang


membantu individu atau pasangan suami istri
untuk menghindari kelahiran yang tidak
diinginkan atau mengatur interval diantara
kehamilan (Hartanto, 2007 : 27).
KONTRASEPSI
 Kontrasepsi berawal dari kata control berarti
mencegah atau melawan sedangkan kontasepsi
adalah pertemuan antra sel telur (sel wanita) yang
matang dan sel sperma (sel pria) yang
mengakibatkan kehamilan .jadi kontasepsi adalah
menghindari atau mencerah terjadi kehamilan
sebagai akibat pertemuan antar sel yang matang
dengan sel sperma .(Fitria 2008)
NEXT...
 Metode kontrasepsi bekerja dengan dasar
mencegah sperma laki-laki mencapai dan
membuahi telur wanita (fertilisasi) atau mencegah
telur yang sudah dibuahi untuk berimplantasi
(melekat) dan berkembang di dalam rahim.
Kontrasepsi dapat reversible (kembali) atau
permanen (tetap).
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PEMILIHAN KONTRASEPSI
 Faktor yang mempengaruhi pemilihan kontrasepsi
adalah efektivitas, keamanan, frekuensi pemakaian
dan efek samping, serta kemauan dan kemampuan
untuk melakukan kontrasepsi secara teratur dan
benar. Selain hal tersebut, pertimbangan
kontrasepsi juga didasarkan atas biaya serta peran
dari agama dan kultur budaya mengenai
kontrasepsi tersebut.
NEXT...
Faktor lainnya adalah frekuensi bersenggama,
kemudahan untuk kembali hamil lagi, efek
samping ke laktasi, dan efek dari kontrasepsi
tersebut di masa depan. Sayangnya, tidak ada
metode kontrasepsi, kecuali abstinensia (tidak
berhubungan seksual), yang efektif mencegah
kehamilan 100%.
MANFAAT KB
 Setiap tahun ada 500.000 perempuan meninggal
akibat berbagai masalah yang melingkupi
kehamilan, persalinan, dan pengguguran
kandungan (aborsi) yang tidak aman. KB bisa
mencegah sebagian besar kematian itu.
NEXT...
Di masa kehamilan misalnya, KB dapat mencegah
munculnya bahaya-bahaya akibat:

1. Kehamilan terlalu dini

2. Kehamilan terlalu telat/lama

3. Kehamilan-kehamilan terlalu berdesakan


jaraknya

4. Terlalu sering hamil dan melahirkan


METODE KONTRASEPSI
METODE PERINTANG
 Bekerja dengan cara menghalangi sperma dari
pertemuan dengan sel telur (merintangi pembuahan).
 Metode ini tidak mengubah cara kerja tubuh perempuan
maupun pasangannya.
 Efek sampingnya sangat sedikit serta aman untuk ibu
yang sedang menyusui.
 Sebagian besar juga melindungi dari penularan berbagai
penyakit melalui hubungan seksual, termasuk
HIV/AIDS.
 Contoh alat yang digunakan pada metode ini adalah
kondom (untuk lelaki), kondom perempuan, (diafragma).
CONTOH!

DIAPHRAGM KONDOM
METODE HORMONAL
 Mencegah indung telur mengeluarkan sel-sel telur,
mempersulit pembuahan, dan menjaga agar dinding-dinding
rahim tak menyokong terjadinya kehamilan yang tak
dikehendaki.
 Dalam metode hormonal terdapat 3 jenis alat KB :
 Pil pengendali kehamilan / Pil KB, yang harus diminum setiap
hari.
 Suntikan yang diberikan setiap beberapa bulan sekali.
 Susuk yang biasanya dimasukkan ke dalam lengan, dan tahan
sampai beberapa tahun.
CONTOH!

PIL KB SUSUK
METODE YANG MELIBATKAN ALAT-ALAT
YANG DIMASUKKAN KE DALAM RAHIM
(IUD)
 Bergunanya untuk mencegah pembuahan sel telur oleh
sperma.
 Ada beberapa jenis alat KB yang bekerja dari dalam
rahim untuk mencegah pembuahan sel telur oleh sperma.
 Biasanya alat ini disebut spiral, atau dalam bahasa
Inggrisnya Intra Uterine Devices, disingkat IUD.
Tergantung jenis spiral apa yang dipakai, spiral bisa
bertahan dalam rahim dan terus menghambat
pembuahan sampai 10 tahun lamanya. Setelah itu harus
dikeluarkan dan diganti.
IUD
METODE ALAMIAH
 Membantu mengetahui
kapan masa subur, sehingga
dapat menghindari hubungan
seks pada masa itu.
 Ada 3 metode KB alami:
 Memberi ASI selama 6 bulan
pertama
 Metode pengecekan lendir
 Metode pengamatan irama
METODE PERMANEN
 Metode yang menjadikan seseorang tak bisa lagi
memiliki anak untuk selamanya lewat suatu operasi.
Contohnya melalui proses sterilisasi, yaitu operasi pada
tubuh perempuan atau laki-laki agar steril atau tak
mampu tak lagi mempunyai anak.
 Contoh lain dari metode permanen meliputi tindakan :
 Vasektomi atau vas Ligation
 Tubektomi atau Tubal Ligation (operasi ikat saluran telur)
 Histerektomi (operasi pengangkatan rahim)
METODE TRADISIONAL
 Ada dua metode yang umumnya manjur untuk
mencegah kehamilan:
 Menarik keluar penis sebelum ejakulasi
 Memisahkan suami dengan istri sesudah kelahiran bayi
WOC
ASUHAN KEPERAWATAN
TERIMA KASIH 

You might also like