1

Progress Eliminasi Malaria

di Indonesia 2010 - 2015

Stratifikasi Jumlah penduduk Jumlah kab/kota

Bebas malaria 189,352,023 (74%) 247
Endemis rendah 39,149,810 (15.3%) 153
Endemis sedang 21,749,895 (8.5%) 69
Endemis tinggi 5,629,384 (2.2%) 45
Total 255,881,112 514
PETA SERTIFIKASI ELIMINASI MALARIA
TAHUN 2015

Merah : Yang Belum eliminasi

Kuning : Yang sdh dilakukan Assesment tahun 2016
Putih : Yang Sudah sertifikasi eliminasi (232 Kab/Kota)
 10.00
15.00
20.00
30.00
35.00

25.00

0.00
5.00
0.85

31.93

31.29

7.04

5.81

2.77

2.03

1.08

0.88

0.68

0.68

0.57

0.49

0.47

0.49

0.46

0.42

0.42

0.41

0.35

0.31

0.17

0.14

0.10

0.10

0.13

0.08
Data Per Februari 2016

0.06

0.03

0.00

0.00
SITUASI MALARIA DI INDONESIA TH 2015

0.00

0.00

0.00

0.03
API Nasional 0,85 per 1000 Penduduk
 PENCAPAIAN ELIMINASI MALARIA KAB/KOTA
s.d 2016
NO PROVINSI KAB/KOTA ELIMINASI % NO PROVINSI KAB/KOTA ELIMINASI %
1 Aceh 23 18 75% 17 Sulawesi Utara 15 3 20%
18 Sulawesi Barat 6 1 17%
2 Sumatera Utara 33 18 52%
19 Sulawesi Tenggara 14 8 57%
3 Sumatera Barat 19 16 84% 20 Sulawesi Tengah 13 3 23%
4 Riau 12 7 58% 21 Sulawesi Selatan 24 14 58%
5 Kepulauan Riau 7 3 30% 22 Gorontalo 6 2 33%
6 Jambi 11 3 27% 23 Kalimantan Tengah 14 5 36%
7 Bengkulu 10 3 30% 24 Kalimantan Barat 14 2 14%
25 Kalimantan Timur 10 3 30%
8 Sumatera Selatan 17 7 41%
26 Kalimantan Selatan 13 4 31%
9 Bangka Belitung 7 5 71% 27 Jawa Barat 27 23 85%
10 Lampung 15 5 33% 28 Jawa Tengah 35 28 80%
11 NTB 10 3 30% 29 Jawa Timur 38 37 97%
12 NTT 22 0 0% 30 DIY 5 4 80%
13 Maluku 11 0 0% 31 Banten 8 6 75%
32 Bali 9 9 100%
14 Maluku Utara 10 0 0%
33 DKI 6 6 100%
15 Papua Barat 13 0 0% 34 Kalimantan Utara 5 1 20%
16 Papua 29 0 0% NASIONAL 511 247 48%
5
 2014
KLB 74
kasus
 MACAM-MACAM
SPESIES ANOPHELES

(NOMER KODE)
1. An. sundaicus
2. An. subpictus
3. An. aconitus
4. An. maculatus
5. An. barbirostris
6. An. vagus
7. An. annularis
8. An. tesselatus
9. An. kochi
10. An. manimus
11. An. barbumbrosus
12. An. umbrosus
13. An. longirostris
14. An. Flavirostris
15. An. indefinitus
9
 Tren Jumlah Kasus Malaria, Malaria Import, Malaria
7000
Indigenous Di Jawa Timur Tahun 1994 S/D 2016
6,110
6000

5000
4435 4,488

4000

3398
3,285
3021
3000 2,788 2,774
2530 2,582
2,403
2,033 2,043
2000 1,878

1417
1,320
1,222
1061 1070
946
1000
591
274 334

0
1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016

Penderita Malaria Malaria indigenous Import

 Anggaran Malaria Provinsi Jawa Timur
tahun 2009-2017
1,600,000,000

1,400,000,000

1,200,000,000

1,000,000,000

800,000,000

600,000,000

400,000,000

200,000,000

-
2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017
APBD I 1,500,000,00 1,266,000,00 1,212,600,00 1,173,153,50 583,860,500 800,000,000 653,342,500 275,000,000 200,000,000
APBN 70,000,000 80,000,000 210,820,000 157,570,000 140,835,000 494,624,000 500,000,000
 Jumlah Desa dan Jumlah kasus indigenous di 8
kabupaten Prov. Jawa Timur tahun 2008 s/d 2013
2008 2009 2010 2011 2012 2013
Juml Juml Juml Juml
ah Jumlah Jumlah ah ah Juml ah
Kabupaten desa Jumlah desa Jumlah desa Jumlah desa Jumlah desa ah desa Jumlah
indig kasus indigen kasus indigeno kasus indig kasus indig kasu indig kasus
enou ous us enou enou s enou
No s s s s

1Trenggalek 27 156 15 53 0 0 4 12 1 1 1 1

2Sumenep 3 318 14 388 8 9 1 1 0 0 0 0

3Pacitan 11 35 16 43 6 9 4 8 0 0 0 0
4Blitar 0 0 1 7 0 0 0 0 0 0 0 0
5Tulungagung 0 0 0 0 2 7 0 0 0 0 0 0
6Madiun 7 827 7 76 5 8 2 6 2 8 0 0
7Malang 1 1 1 4 3 16 1 5 0 0 0 0
8Banyuwangi 0 0 0 0 0 0 1 106 0 0 0 0
Jumlah 49 1337 54 571 24 49 13 138 3 9 1 1

12
Tahun 2019 :
 38 kabupaten/kota dengan
Sertifikasi Eliminasi Malaria
 SERTIFIKASI ELIMINASI
PROVINSI JAWA TIMUR
14
15
16
Malaria Madiun 2011 - 2012

17
18
19
20
Malaria Trenggalek 2011 - 2012

21
22
KLB BANYUWANGI 2011

1,269 M

23
 Tempat Perindukan nyamuk (Lagun)

No. Nama Lagun Wilayah Puskesmas

1. Paras Putih Wongsorejo
2. Kluwih Wongsorejo
3. Loji Utara Wongsorejo
Keadaan lagun sebelum
4. Loji Selatan Wongsorejo
dikeruk
5. Kampe Wongsorejo
6. Mahesa Utara Klatak
7. Bulusan Lagun dikeruk Klatak
8. Parang Ireng Kedungwungu
Rapat Persiapan Eliminasi
Malaria Kab. Banyuwangi
9. Ombo Kedungwungu
10. Kali Kenep Grajagan
11. Pulo Merah Sumber Agung
12. Rajekwesi Sumber Agung
Tim Dinkes Prop. Jatim dan
Kemenkes mengamati hasil
cidukan di lagun Bangsring Tim Dinkes Prop. Jatim dan
Kemenkes berdiskusi dengan tim
gerbang basmalah
BELAJAR SUMENEP
 Identifikasi sumber penularan
• Spot Chek ; Tidak menemukan larva

Anopheles Subpictus : Pulau Sadulang Besar

Tempat perindukan
 Upaya upaya menuju Jawa Timur
Bebas Malaria 2019
• Penguatan Surveilans Malaria melalui
pencatatan dan pelaporan Malaria dengan E-
Sismal
– Melatih 10 puskesmas/UPK tiap Kabupaten/Kota
– Melatih pengelola program malaria di 38
Kabupaten/Kota
– Melatih seluruh Puskesmas di Kabupaten
Banyuwangi, Nganjuk, Blitar
– Membuat register penderita malaria (Jatim)
– Membuat register Pencatatan JMD
 Upaya upaya menuju Jawa Timur
Bebas Malaria 2019
• Penguatan tenaga pengelola program malaria
dengan mengikutkan pelatihan Basic Trainning
Malaria Nasional (Madiun, Trenggalek dan
Pacitan)
• Penguatan tenaga Medis untuk tatalaksana
malaria.
• Penguatan tenaga JMD
– Membekali pengetahuan malaria bagi 60 JMD
• Membentuk jejaring dengan Perguruan Tinggi
dan lembaga – lembaga penelitian (kemenkes)
• Memperkuat jejaring dengan Batalyon –
Batalyon yang bertugas ke daerah endemis
malaria (Jember dan Surabaya)
• PKMF di 9 Kabupaten, jumlah kelambu 19.000
22 Kabupaten dan Jumlah Kelambu
 Upaya upaya menuju Jawa Timur
Bebas Malaria 2019
• Mengusulkan Kab. Trenggalek tahun 2017
untuk Mendapatkan sertifkat eliminasi
malariaa.
• Menyiapkan semua kebutuhan penilaian
eliminasi Provinsi Jawa Timur mulai tahun
2017 - 2019
• Tahun 2018 mengusulkan Jawa Timur dinilai
tahun 2019
 Penguatan Petugas Laborat

• 44 orang tenaga laborat terlatih

• 1 orang kompetensi WHO dengan predikat
Level 1 (tahun 2017)
• 1 orang kompetensi WHO dengan predikat
Level 3 (tahun 2017)
• 1 orang urutan ke 8 kejuaraan laborat malaria
Nasional tahun 2017
 LABORAT MALARIA PROVINSI
• BBLK SURABAYA
–1 orang level 1 (uji kompetensi WHO)
– 1 orang level 2
• BBTKL PP SURABAYA
–1 orang level 1 (uji kompetensi WHO)
Upaya di Kabupaten/Kota dalam tahap
pemeliharaan
1. Pemetaan daerah reseptif perlu dilakukan disetiap wilayah.
2. Setiap kasus positif malaria yg ditemukan di RS, Klinik, Pusk, Pustu,
Swasta dan Pemerintah perlu dilakukan penyelidikan
epidemiologi.
3. Kasus positif malaria didaerah reseptif perlu dilakukan kontak
survey untuk mendeteksi kasus reintroduced.
4. Penguatan laboratorium dan quality assurance secara teratur.
5. Ketersediaan logistik untuk menghindari stock out.
6. Sistem informasi real time dan jejaring hotline penyedia
pelayanan kesehatan (health providers) untuk deteksi penderita
diduga malaria secara cepat sampai pengobatan tuntas penderita
poitif.
Juru malaria desa di 9 Kab.