You are on page 1of 9

CIPROFLOXACINE

NAMA:nurul azmi
NIM:P07139015035
Ciprofloxacin adalah antibiotik yang digunakan untuk menangani
berbagai jenis infeksi akibat bakteri,misalnya infeksi saluran
kemih,infeksi pada saluran pencernaan,infeksi pada mata,dan infeksi
menular seksual.
Obat ini bekerja dengan membunuh atau mencegah perkembangan
bakteri yang menjadi penyebab infeksi.
 Aturan Pemakaian (dosis)

• Untuk pengobatan infeksi pada saluran nafas,infeksi pada


kulit,jaringan lunak,tulang dan sendi yang ringan hingga sedang
dosis yang digunakan adalah 500 mg yang diberikan dua kali
sehari,pada kasus berat diberikan 750 mg sebanyak dua kali
sehari
• Untuk pengobatan infeksi pada saluran pencernaan dosis yang di
gunakan adalah 500 mg yang diberikan dua kali sehari
• Untuk pengobatan gonore akut dosis yang digunakan adalah 250
mg dosis tunggal
• Untuk pengobatan osteomilitis dosis yang digunakan adalah 750
mg dua kali sehari
• Untuk penderita yang mengalami gangguan fungsi ginjal dengan
klirens kreatiin kurang dari 20 ml/menit dosis harus dikurangi
menjadi separuh dosis normal
 Indikasi:
• Infeksi pada saluran pernapasan,infeksi saluran pencernaan,infeksi
saluran kemih dan gonore akut(raja singa)
• Infeksi pada kulit,jaringan lunak,tulang dan sendi serta osteomilitis akut
• Mengobati penyakit tipes

 KontraIndikasi :
• Penderita yang mempunyai riwayat alergi terhadap ciprofloxacin dan
golongan quinolon lain
• Penderita yang mempunyai riwayat epilepsi atau gangguan kejang
lainnya
• Penderita yang mempunyai riwayat ruptur tendon
• Penderita yang merupakan wanita hamil dan ibu menyusui
 Efek Samping :
• Efek samping umum terjadi adalah mual,muntah,diare,fungsi hati
abnormal,dan ruam kulit
• Efek samping lain yang cukup sering yaitu sakit kepala,pusing dan
insomnia
• Efek samping yang lebih jarang yaitu
tremor,psikotik,paranoia,halusinasi,kecemasan dan percobaan bunuh diri
• Efek samping yang sangat jarang dan berisiko mematikan antara lain
nekrolisis epidermal toksik,aritmia jantung,penekan sumsum tulang dan
hepatitis atau gagal hati
 Administration/storage:
 oral
• Berikan persiapan oral 2 jam setelah makanan jika perlu ini bisa di
konsumsi bersama makanan,hindari penggunaan antacid produk susu
secara bersamaan,produk yang mengandung zat besi atau seng seperti
multivitamin dengan ciprofloxacin
 IV
• Untuk infus iv encerkan sebelum pemberian sampai kosentrasi akhir 1
sampai 2 mg/ml.
• Dinginkan atau simpan pada suhu kamar dan gunakan dalam 14 hari.
• Infus lebih dari 60 menit dalam vena besar untuk mengurangi resiko
iritasi vena.
 ophthalmic
• Untuk aplikasi optalmik,tutup mata pasien dengan tidak menyentuh
mata nya.gunakan tekanan jari ringan pada kantong lacrimal selama 1
menit setelah aplikasi
 Patient/family education:

• Instruksikan pasien untuk minum cairan yang cukup untuk memastikan


output urin yang memadai
• Beritahukan pasien bahwa tablet dapat di konsumsi secara oral tanpa
memperhatikan makanan,walaupun pabrikan merekomendasikan
interval 2 jam setelah makan
• Hati-hati agar terhindar dari paparan sinar matahari dan gunakan tabir
surya atau pakaian pelindung sampai toleransi ditentukan berlebih
bakteri atau jamur(misalnya hitam,penampilan lidah yang berbulu,gatal
atau pelepasan vagina,kotoran yang kendur atau berbau busuk
• Hati-hati pasien bahwa obat dapat menyebabkan pusing,dan untuk
berhati-hati saat mengemudi atau melakukan tugas lain yang
memerlukan kewaspadaan mental.
• Hati-hati pasien terhadap dua kali lipat dosis untuk “Mengejar” kecuali
disarankan oleh dokter.buat pasien untuk menghubungi dokter jika>1
dosis tidak terjawab
• Menekankan pentingnya menyelesaikan seluruh rejimen dosis
• Anjurkan pasien untuk tidak minum obat otomasi tanpa berkonsultasi
dengan dokter
• Instruksikan pasien untuk menghentikan pengobatan dan beritahu
dokter jika mengalami nyeri,radang atau ruptur tendon dan beristirahat
atau menahan diri dari berolahraga sampai diagnosis tendonitis atau
ruptur tendon telah di keluarkan
 CONTOH KEMASAN OBAT :

You might also like