Thesis

HUBUNGAN KEPEMIMPINAN TERHADAP

KEPUASAN KERJA KARYAWAN

(Kepemimpinan Hasta-Brata)

PT. Astra Internasional Tbk.

Main Dealer Sepeda Motor Honda Di Yogyakarta

Disusun Oleh
FEBRIYANTO
03911013
 HASTA-BRATA
INDIA

Indonesia
Pewayangan
Ramawijaya Wibisana
(Ayodya) (Alengka)*
Rama >< Rahwana
Sifat 8 (delapan) pengejawantahan (manivestasi) dari Tuhan Yang
Maha Esa di alam semesta ini:
Tanah, Api, Angin, Air, Samudra, Bulan, Matahari, dan Bintang.
• Achmad Mubarok dan B. Wiwoho, Etika dan Moral Kepemimpinan.
• Anand Krishna, Self Leadreship.
• Djokosantoso Moeljono, Beyond Leadership.
• www.jawapalace.org
Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 2
Kerja
Latar Belakang Masalah
Kepemimpinan

* Pesaing:
-Pemain Lama
Lingkungan Kerja -Kompetitor Baru
* Kemajuan IPTEK
-Kreatif
-Inovatif
-Adaptif

Kepuasan Kerja

Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 3

Kerja
 Perusahaan membutuhkan kepuasan kerja yang
tinggi dari para karyawannya agar mampu
berkompetisi

Kepuasan Kerja
Rendah

* Pesaing:
-Pemain Lama
-Kompetitor Baru
* Kemajuan IPTEK Leadership
-Kreatif
Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 4
-Inovatif Kerja

-Adaptif
 Rumusan Masalah

1. Apakah kepemimpinan Hasta-Brata (Matahari, Bulan,

Bintang, Samudra, Air, Angin, Api, Tanah) secara simultan
berhubungan positif terhadap kepuasan kerja karyawan?

2. Variabel manakah yang mempunyai hubungan

paling kuat dengan kepuasan kerja dari
kepemimpinan Hasta-Brata?
Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 5
Kerja Karyawan
 Tujuan Penelitian
1. Menguji dan 2. Menguji dan
menganalisis menganalisis
hubungan variabel
kepemimpinan kepemimpinan
Hasta-Brata Hasta-Brata yang
berhubungan
terhadap
paling kuat
kepuasan kerja terhadap kepusan
karyawan kerja karyawan
Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 6
Kerja
 Manfaat Penelitian
Agama
Sebagai contoh bahwa pada dasarnya setiap manusia adalah pemimpin.
(Penciptaan manusia dan penguasaannya di Bumi)
Allah menciptakan manusia sebagai khalifah di muka bumi (Q.S. Albaqarah:30)

Praktis ( Bagi Obyek Penelitian )

Diharapkan dapat memberikan bahan masukan kepada perusahaan
kususnya berkaitan dengan kepemimpinan dan kepuasan kerja karyawan.
Teoritis (Bagi Peneliti)
Menjadi wahana untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang
penulis miliki, khususnya MSDM.
Membantu meningkatkan pengetahuan dan pengalaman penulis
untuk berpartisispasi dalam mengidentifikasi masalah yang dihadapi oleh
organisasi.
Bagi Pihak Lain
Penelitian ini dapat bermanfaat sebagai bahan perbandingan
dan tambahan pertimbangan dalam mempelajari MSDM, khususnya
mengenai kepemimpinan.
Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 7
Kerja
 Kajian Pustaka
Kanyanoori Damarvidya (2003)
Hubungan Gaya Kepemimpinan dengan Kepuasan Penilaian
Kinerja pada karyawan PT. Jasa Raharja (persero).

Sri Larasati (1999)

Hubungan kepemimpinan, motivasi dan lingkungan kerja
dengan kinerja karyawan hotel Ambarukmo.

Muchsin Subiyantoro Machfudz (1998)

Hubungan antara kepuasan kerja dan faktor-faktornya dengan
sikap disiplin kerja pegawai di pemerintah kota
administratif cilacap kabupaten daerah tingkat II cilacap.
Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 8
Kerja
Landasan Teori  Kepemimpinan
Hasta-Brata
 Teori Kepemimpinan • Matahari
 Sifat • Bulan
 Behavioral
• Bintang
 Situasional
 Transformasional • Samudera
 Tipe Kepemimpinan • Air
 Otokrasi • Angin
 Demokrasi • Api
 Laissez Faire
• Tanah
 Ahli
(Moeljono, 2003)
 Kharismatik
 Paternalistik  Kepuasan Kerja  Luthans (1995)
 Transformasional  Pembayaran, seperti gaji dan upah
 Pekerjaan itu sendiri
(Herbert, 1995)
 Promosi pekerjaan
 Kepenyeliaan
Hubungan Kepemimpinan (supervisi)
Terhadap Kepuasan 9
 Rekan
Kerja
sekerja
Hubungan Kepemimpinan terehadap Kepuasan Kerja
Leadership
Kepuasan Kerja

Prestasi
Kerja
Produktifitas

Lingkungan Kepuasan
Leadership Kerja Kondusif Kerja

Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 10

Kerja
X2.1

X2.2

X2.3
X1.1 X1.2 X1.1
Kerangka Pikir
X3.1 Matahari (X1)

X3.2

X3.3 Bulan (X2)

Pembayaran (gaji & upah)
X4.1 Bintang (X3)

X4.2 Jenis Pekerjaan

Samudra (X4)
X4.3
Kepuasan Kerja Promosi Pekerjaan
X5.1 Air (X5) Y

X5.2 Kepenyeliaan (supervisi)

Angin (X6)
X5.3
Rekan Sekerja
X6.1 Api (X7)

X6.2
Tanah (X8)
X6.3

X7.1

X7.2 X8.1 X8.2 X8.1

X7.3 Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 11
Kerja
 Hipotesis
H1: Kepemimpinan Hasta-Brata terhadap kepuasan kerja
memiliki hubungan yang positif dan signifikan.

H2,H3,H4,H5,H6,H7,H8,H9:
Variabel Matahari, Bulan, Bintang, Samudra, Air, Angin,
Api, Tanah mempunyai hubungan positif dan signifikan
terhadap kepuasan kerja.
Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 12
Kerja
 Metode Penelitian
Variabel Penelitian (obyek yang akan diukur)
 Variabel Independen
X = Kepemimpinan
Hasta-Brata
X1 = Matahari
X2 = Bulan
X3 = Bintang
X4 = Samudra
X5 = Air
X6 = Angin
X7 = Api
X8 = Tanah
 Variabel Dependen
Y = Kepuasan Kerja
Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 13
Kerja
 Definisi Variabel Penelitian
X1: Matahari
Sifat kepemimpinan matahari,
 Mampu memberi sugesti kepada karayawan untuk membangun dalam meningkatkan perusahaan.
 Mampu memberi bekal lahir dan batin kepada karyawan untuk berkarya.
 Mampu memberi motivasi kepada karyawan untuk meningkatkan produktifitas.
Refter (1941), kepemimpinan adalah sesuatu kemampuan untuk mengajak atau mengarahkan orang-
orang tanpa memakai pembawa atau kekuatan formal jabatan atau keadaan luar.

X2 : Bulan
Sifat kepemimpinan bulan,
=>Mampu memberi masukan kepada karayawan untuk meningkatkan kompetensinya.
=>Mampu memberi deskripsi yang jelas kepada karyawan sehingga karyawan lebih paham tentang
pekerjaanya.
=>Mampu memberi rasa percaya kepada karyawan saat mengalami kondisi sulit.
Haiman (1951), kepemimpinan adalah suatu usaha untuk mengarahkan prilaku orang lain guna
mencapai tujuan khusus.

X3: Bintang
Sifat kepemimpinan bintang,
 Mampu menjadi teladan bawahannya.
 Mampu menjalankan keputusan yang telah disepakati tanpa ragu-ragu.
 Mampu mempertahankan keputusan yang telah disepakati dengan tidak mudah terpengaruh.
Dubin (1951), kepemimpinan adalahHubungan
menggunakan wewenang
Kepemimpinan dan membuat keputusan- keputusan.
Terhadap Kepuasan 14
Kerja
X4: Samudra Definisi Variabel Penelitian
Sifat kepemimpinan samudra,
Mampu mengandalikan diri dalam menghadapi keluhan karyawan
Mampu menampung aspirasi karyawan
Mempunyai keleluasaan hati dalam menerima kritik
Wahjosumidjo (1984), kepemimpinan adalah proses hubungan atau interaksi antara pemimpin,
bawahan dan situasi.

X5: Air
Sifat kepemimpinan air,
Mampu meratakan kemakmuran karyawan sesuai haknya
Mampu memberikan keselamatan kepada karyawannya
Menempatkan karyawannya pada derajat dan martabat yang sama dihatinya.
Rauch dan Behling dalam Yukl (1996) Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi aktivitas-aktivitas
sebuah kelompok yang diorganisasi ke arah pencapaian tujuan.

X6: Angin
Seorang pemimpin yang memiliki sifat angin,
Dekat dengan para karyawannya
Mengetahui keadaan dan kondisi karyawannya.
Mengetahui keinginan para karyawannya.
Tannenbaum, Irving R, Massarik dalam Hersey dan Blanchard (1977) kepemimpinan sebagai
pengaruh antar pribadi yang terjadiHubungan
pada suatu keadaan
Kepemimpinan danKepuasan
Terhadap diarahkan melalui proses komunikasi
15 ke
arah tercapainya tujuan. Kerja
 Definisi Variabel Penelitian
X7: Api
Sifat kepemimpinan api,
=>Menghilangkan kekurangan dan ego pemimpin yang ada pada dirinya.
=>Mampu melakukan perbaikan terhadap tingkah lakunya, “membakar” cara pandang yang sempit.
 Berani dalam menegakkan hukum dan kebenaran serta keadilan.
Freeman Taylor (1950), kepemimpinan adalah kemampuan untuk menciptakan kegiatan kelompok
mencapai tujuan organisasi sehingga terjadi efektifitas maksimum dan kerjasama dari tiap individu.

X8: Tanah
Sifat kepemimpinan tanah,
Tangguh dan kuat dalam menghadapi segala masalah
Sabar dan menerima segalanya dalam menghadapi persoalan
Tidak mudah menyerah dalam menjalankan tugas demi kepentingan karyawan dan perusahaan.
Koontz dan Donnell (1976), kepemimpinan adalah seni membujuk bawahan untuk menyelesaikan
pekerjaan- pekerjaan mereka dengan semangat keyakinan.

Y= Kepuasan Kerja
Kepuasan kerja adalah tanggapan emosional seseorang terhadap aspek-aspek
didalam atau pada keseluruhan pekerjaan/jabatannya.

Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 16

Kerja
 Metode Penelitian

Subyek Penelitian: 75 karyawan PT. Astra Internasional Yogyakarta. => (sensus).

Metode pengumpulan data => Data primer --------------> Kuesioner

=> Data sekunder ----------> Dokumentasi

Skala Likert (5 pilihan):

Kuesioner Kepemimpinan:
1 = Pernyataan sangat tidak setuju
5 = Pernyataan sangat setuju
Kepuasan Kerja:
1 = Kepuasan kerja rendah
5 = Kepuasan kerja tinggi

Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner

Korelasi
Uji Validitas Product Moment
(Azwar. S, 1997:15)

Cronbach’s Alpha
Uji Reliabilitas (Sekaran, 2003:328)
Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 17
Kerja
 Rancangan Analisis Data
 Karakteristik Responden
Analsisis Deskripsi  Tabel Frekuensi

Analisis Inferensial
Uji R2 Uji F
SPSS 11.0

Uji r Parsial Uji t

Diskusi dan interpretasi hasil  Memperdalam kesimpulan

 Memaparkan asumsi problem
 Solusi

Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 18

Kerja
Thank You

Hubungan Kepemimpinan Terhadap Kepuasan 19

Kerja