STUDY REKAYASA NILAI FONDASI MESIN

DI Di PLTMG, Tarakan – Kalimantan Timur

Wahyu Raharjo D600130063

7-1
Copyright 2001 Prentice-Hall, Inc.
Masalah ekonomi di pelaksanaan pekerjaan proyek masih sering bertemu.
Hal itu diantisipasi karena masih terlalu konservatif dalam rencana atau non-teknis.
Ada eksekusi kasus pondasi mesin [di] PLTMG Tarakan yang nya
perencanaan diantisipasi tidak ekonomi sehingga rekayasa nilai penulis ingin di ini
kertas. Yayasan mesin dengan beban total sebesar 260 ton, maka penyelesaian jangka
panjang
dan perpindahan izin diperbolehkan masing-masing 6 mm dan 0,6 mm / f0 direncanakan
dengan 10
 60 cm (kedalaman 12 m) dan ukuran alas 10,5 (panjang) x 3 (lebar) x 2 meter yang
(tinggi).
Hasil pengkajian desain mendapat 14  40 cm dengan kedalaman 10 m. Hasil ini dapat
menghemat biaya
sebesar Rp. 30.800.000, - tanpa mengabaikan spesifikasi
 Tujuan dan METODE
 untuk melakukan Rekayasa
Nilai pada pekerjaan fondasi mesin di
PLTMG – Tarakan, Kalimantanm Timur.
METODE
 Pengumpulan data tanah, beban fondasi (statistika
dan dinamis ) serta spesifikasi dari mesin.
 Study rekayasa nilai
 Apakah menjawab dugaan biaya tinggi 2
 Pembahasa dan evaluasi
 Selesai
 Hasil dan Pembahasan

 Dari keluaran program PILPLAY maka untuk frekuensi

operasional 3-100 Hz dan model tanah –fondasi dapat
ditentukan besarnya amplitudo akibat beban dinamis arah
lateral , Besarnya amplitudo akibat beban dinamis arah
lateral pada grup tiang 14 buah diameter 40 cm relatif
lebih kecil dibandingkan dengan grup tiang 10 buah
diameter 60
 Hasil dan Pembahasan

 Dengan memperhatikan penurunan

yang diijinkan sebesar 6 mm maka
jumlah tiang untuk 40 cm digunakan 14
buah. (desain awal 10 60 cm)
Sedangkan penurunan elastis yang
terjadi untuk 10 Dia. 60 cmm dan 14 Dia.
40 cm masing-masing adalah 3,3 mm dan
4,9 mm < 6 mm (OK)
 Analisis Biaya

 fondasi mesin di atas memang terjadi

(dari review dapat dibuktikan adanya
penghematan sebesar Rp 30.800.000,-)
tetapi jika masalah penurunan long term
yang dikhawatirkan maka desain awal
itu masih bisa diterima karena biaya
perbaikan mesin jika penurunan 6 mm
dilampaui akan membutuhkan biaya
lebih besar dari penghematan yang
terjadi
 KESIMPULAN

 Dugaan dengan adanya biaya tinggi pada

pekerjaan