STRUKTUR

(KOMPOSISI DAN KOMPONEN) TUBUH MANUSIA

OLEH : I MADE WIDASTRA
PENDAHULUAN:

Tubuh manusia terdiri dari bagian padat dan bagian cair/air.

Disebutkan untuk pria dewasa muda rata-rata 40% berat tubuh adalah
unsur padat yang tersusun atas 18% protein dan senyawa yang lain,
15% lemak, dan 7% mineral. Sedangkan sisanya 60% adalah air
(Ganong, 1995).
Tubuh manusia yang mempunyai berat rata-rata 70 kg,
mengandung sekitar 42 liter air ( 60% ) dengan komposisi: CIS: 40%
BB, CES:20%BB
 BODY FLUID

Body fluid
60% (45-75)
water

Intracellular Extracellular
40 % 20 %
(28 liter in 70 kg (14 liter in 70 kg
young adult) young adult)

Interstitial Plasma Transcellular

15 % 5% 1-3 %
(10.5 liter in 70 kg (3.5 liter in 70 kg (Cerebrospinal)
young adult) young adult) (Aqueous humor)
 Different Between Extracellular and Intracellular
Electrolytes Plasma Interstitial Fluid Intracellular
(mEq/L) (mEq/Kg H2O) Fluid (mEq/Kg
H2O)
Cation:
N 142 145 10
K+ 4 4 159
Ca2+ 5 3 1
Mg2+ 2 2 40
Total 153 154 210
Anion:
Cl- 103 117 3
HCO3- 25 28 7
Protein 17 - 45
Others 8 9 155
Total 153 154 210
BODY FLUID REGULATION
 CATATAN KLINIK :
1. KESEIMBANGAN CAIRAN DAN ELEKTROLIT
Normal : jml cairan masuk = jml cairan keluar/dibuang
Kesanggupan tbh u. mempertahankan keseimbangan cairan dan
elektrolit ini sungguh mengagumkan
Ginjal akan berperan aktif bila cairan yg kita minum ber+ banyak,
dan bila tubuh merasa kekurangan cairan, mis : sesudah
berkeringat banyak, kita akan merasa haus, pertanda kita
memerlukan tambahan cairan.

2. GANGGUAN KESEIMBANGAN CAIRAN:

Dehidrasi: kekurangan cairan tubuh.
Udema: tertimbunnya cairan dalam jaringan.
 Mrp peningkatan volume cairan ekstravaskular
Disertai dengan penimbunan cairan dalam
sela-sela jaringan dan rongga serosa. Spt:
hydrothorak, hydroperikardium, dan
hidroperitoneum (asites).
Penimbunan cairan menyeluruh pada organ
sub kutis dan rongga tubuh lain = edema
anasarka.
Lebih nyata pada jaringan lunak atau jaringan
ikat yang renggang.
12/4/2017 6
 Peningkatan tekanan hidrostatik pada p drh
kapiler, mis p vena tersumbat
Tekanan osmotik yang terlalu rendah (alb
sangat rendah)
Obstruksi limfatik
Kerusakan pd dinding kapiler shg plasma
masuk ke jaringan

12/4/2017 7
 Mrp suatu gangguan yang terjadi akibat out
put lebih besar daripada in take sehingga
jumlah air tubuh berkurang.
Terjadi akibat: miskin air, miskin natrium, atau
miskin air disertai natrium
Miskin air mengakibatkan dehidrasi primer

12/4/2017 8
 Kekurangan cairan karena pengeluaran yang
berlebihan
Terjadi karena
- Keringat berlebihan
- Muntah2/ berak2, ggn penyerapan pd usus
- Tdk bisa makan/minum
- Luka bakar/burn
- Suhu badan tinggi
Pendahuluan
1. Sel merupakan unit terkecil dari kehidupan yang dapat
berfungsi dan memperbanyak diri / berkembang biak.
Menurut Schwann & Schleiden (1838 1839) sel dikatakan:
Unit struktural organisme hidup
Unit fungsional organisme hidup
Semua sel berasal dari sel yang telah ada sebelumnya.
2. UKURAN SEL: bervariasi :
sel ovum manusia : 100 sel bakteri : 1
sel eritrosit : 10 sel virus : 0,1
 Tetap : sel sperma, sel saraf
Berubah-ubah : sel amuba, leukosit

4. Sel hanya dapat dilihat dg mikroskop, fiksasi,

dan pewarnaan/dengan sentrifuge sehingga
bagian-bagian sel dapat diteliti/diamati.
 U. Makro / Mayor :
C 50 %, H 10 %, O 20 %, N 8,5 %.

U. Mikro / T. Element:
Na 0,4%, K 1%, Ca 4%, P 2,5%, S 0,8%, Cl
0,4%, Mg 0,1%

U. Ultra Trace : Fe 0,01 % , Cu, Zn, Co.

 STRUKTUR SEL

TERDIRI DARI 3 BAGIAN PENTING

1. PLASMA MEMBRAN / MEMBRAN SEL

2. SITOPLASMA
3. NUKLEUS

STRUKTUR DALAM SITOPLASMA :

A. Organella (bagian hidup): organ kecil sel yang merupakan kesatuan

substansi hidup dan berfungsi dalam metabolisme sel.

1. Organella aktip: ribosom, endoplasmik retikulum, apparatus golgi,

mitokondria, lisosom.
2. Organella yang tidak aktif: sentriol, mikrotubuli, dan fibril.
 Nukleus.

Setiap sel yg mampu membelah diri mempunyai pusat

pengontrol yg disebut nukleus. Nukleus dibatasi
bagian luarnya oleh selubung inti (nukleomembran).
Nukleus terdiri dari benang-benang kaya dg protein
disebut dg kromatin atau kromosom yg ber t jawab
atas penentuan ciri-ciri keturunan
 PENJELASAN ORGANELA DALAM SEL

RIBOSOM
Merupakan partikel padat, terdiri atas protein dan RNA. Ribosom
berperan dalam bio sintesa protein .

ADA 2 MACAM:

R. BEBAS :SINTESA PROTEIN UTK SEL SENDIRI

R. TERIKAT : SINTESA PTOTEIN DISEKRESI KELUAR SEL

ENDOPLASMIK RETIKULUM ADA 2 MACAM

1. Rough E R = ER kasar = granular ER, menempel butirribosom,sintesa protein.

2. Smooth ER = ER halus = Agranular ER, tidak ditempeli ribosom, jadi tampak licin.
Fungsi sintesa steroid (lemak).
 APARATUS GOLGI
Adalah susunan membran yang berlapis-lapis. Berfungsi: (1) Bio
sintesa glikoprotein dan glikolipid. Glikoprotein merupakan bahan utama
dalam sekresi sekresi kelenjar eksokrin dan endokrin sebagai substansi dasar
intra selular dan merupakan komponen membran sel, (2) Pembentukan
membran sel, (3) Pembentukan lisosom .

LISOSOM
Adalah suatu badan/bentukan yang merupakan kumpulan enzym-
enzym yang dapat menelan/mencerna benda asing yang masuk kedalam sel.

MITOKONDRIA
Merupakan struktur yang bebas dan tidak secara langsung
berhubungan dengan struktur lain yang ada dalam sel. Fungsi utama: respirasi
sel.Fungsi lain : metabolisme lemak, sintesa lemak dan steroid bersama ER
halus, produksi panas.
 SENTRIOL : penting dalam pembelahan sel.

FIBRIL : berupa benang/serabut

MIKROTUBULI : merupakan bangunan berbentuk pipa

panjang, tersebar dalam sitoplasma
GAMBAR SEL
 PEMBELAHAN SEL
Ada 3 macam pembelahan sel yaitu :

1. Amitosis (pembelahan langsung):

Tidak nampak adanya benang-benang

Tidak disertai fase-fase yang jelas
Biasanya pada hewan bersel satu (protozoa,
bakteri)
2. Mitosis (pembelahan tidak langsung):

Nampak adanya benang-benang

Melalui beberapa fase

3. Meiosis (disebut juga pembelahan reduksi)

Terjadi pada pembelahan sel kelamin

Organisme yang mengadakan reproduksi secara generatif atau
sexual.
MITOSIS

Tahap-tahap pembelahan Mitosis yaitu : profase, metafase, anafase, dan

telofase. Sebelum metafase dimulai ada istilah interfase.

INTERFASE :

Tradisional : fase istirahat

Sekarang : merupakan tingkat yang sangat aktif bagi suatu sel, karena
terjadi reflikasi DNA.
Selama interfase kromosom merentang panjang
Struktur lain yang tampak adalah nukleolus, dan juga sentriol.
 Pada fase ini sel mengalami pertumbuhan sel
Melalui tahap-tahap:
- G1: waktu 3-4 jam, terjadi sistesis RNA, lanjut
sintesis protein shg sel bertumbuh
- Tahap S: terjadi sintesis DNA berlangsung 7-8
jam. Sintesis RNA tetap.
- G2: tahap akhir pertumbuhan sel, lanjut ke
pembelahan sel, 2-5 jam, masih terjadi sintesis
RNA
 PROFASE

Terdapat 2 pasang sentriol yang bergerak ke kutub masing-masing

Nukleolus menghilang
Akhir profase selubung inti sudah tidak tampak lagi.

METAFASE

Selubung inti sudah tidak tampak lagi

Sentromer tiap kromosom tersusun pada bidang equator
Ada 2 macam fiber yaitu continuous fiber dan chromosomal fiber
ANAFASE

Sentromer membelah sehingga kromatid dari kromosom betul-

betul terpisah
Masing-masing kromatid akan bergerak menuju kutub sel

TELOFASE

Akhir pergerakan kromatid menandai dimulainya tahap terakhir mitosis

Peristiwa ini akan berakhir dengan mulai tampaknya selubung inti
Kromosom mulai menghilang , diganti dengan mulai munculnya butir-
butir kromatidn
Nukleolus mulai tampak lagi
MEIOSIS
Meiosis atau pembelahan reduksi merupakan proses pembelahan
yang terjadi pada sel kelamin dari organisme yang mengadakan
reproduksi secara generatif atau sexual. Pada dasarnya terdiri atas sekali
duplikasi kromosom yang diikuti oleh dua kali pembelahan, sehingga
akhirnya dihasilkan sel-sel Haploid(n kromosom).

MEIOSIS DIBAGI MENJADI 2 KALI PEMBELAHAN :

1. PEMBELAHAN I

a. Profase I c. Metafase I e. Telofase I

b. Prometafase I d. Anafase I

2. Pembelahan II: Profase II, Metafase II, Anafase II, Telofase II.
 Perbedaan Mitosis dengan Meiosis:

MITOSIS MEIOSIS

Jml krmsom = krmsom induk 2n Jml kromosom separuh ( n )

1 kali pembelahan 2 kali pembelahan
Terjadi pada sel tubuh, sel kelamin Terjadi pada sel kelamin
Proses lebih cepat Proses lebih lama
PEMBELAHAN MITOSIS
 SEL

JARINGAN

ORGAN

SISTEM
 JARINGAN DASAR TUBUH

Dikenal 4 kelompok jaringan dasar tubuh yaitu: jaringan epitel,

jaringan muskulus (otot), jaringan saraf (nervus), dan jaringan ikat
(konektif).

JARINGAN EPITEL

Jaringan epitel mrpkn sel yg melapisi atau menutupi permukaan tubuh, struktur
di dalam tubuh dan untuk melapisi rongga tubuh.

Mempunyai fungsi protektif

Terdiri dari selapis sel-sel (e. sederhana) atau beberapa lapis (e. bertingkat).
 Jenis-jenis jaringan epitel:

E. squamosa (p. darah, rongga tbh) Kubus bersilia (trakea)

Kuboid (permukaan ovarium) Transisional (kandung kemih)

Kubus (serviks uteri) Bertingkat (melapisi mulut)

JARINGAN MUSKULAR (OTOT)

Terdapat tiga jenis jaringan otot/muskular: Otot polos, otot jantung,

dan otot lurik.
Otot Polos (Otot Involunter)

Sel-sel berbentuk spindel memanjang dengan panjang sekitar 0,2 mm

Terletak sejajar satu sama lain. Setiap sel mempunyai inti tunggal.

Otot polos berada dalam kontrol sistem saraf otonom, namun otot
polos juga mempunyai sifat irama kontraksinya sendiri.

Ditemukan pada uterus, pembuluh darah, usus, ureter, dan

kandung kemih.

Otot Jantung

Otot jantung memiliki irama kontraksinya sendiri, normalnya dikontrol

oleh berkas sel-sel neuromuskular, yaitu nodus sinoartrial.

Mempunyai suplay darah yang banyak.

 Membentuk otot-otot anggota gerak dan tubuh.

Otot ini dibentuk oleh sel-sel multinukleus

Otot ini sepenuhnya berada dibawah kontrol saraf yang

mensarafinya dan akan menghilang bila saraf yang
mensarafinya diputus.
 J. ikat berkembang dari mesoderm embrio.Terletak diantara jaringan2
lain shg memberi bentuk dan ikatan jaringan tersebut. J ikat juga
membentuk sistem pendukung untuk tubuh (pembuluh darah dsb), dan
untuk sel-sel darah yg terapung dalam jaringan.

Beberapa jaringan yang termasuk jaringan ikat:

Mesenkim Jaringan elastis

Jaringan alveolar Jaringan adiposa
Jaringan fibrosa tebal Kartilago
JARINGAN SARAF (NERVUS)

Dibtuk oleh neuron-neuron,fungsi utk penghantaran impul saraf dan

sel glia yg menyokong dan memberi makan neuron-neuron.

Terdiri atas badan sel, dendrit, dan akson.

TERIMA KASIH