You are on page 1of 21

Mekanika Fluida

Oleh:
Ikhsan Arif Gumelar
Nur Kuncahyo Kelas : 1B

Rath Kautsar Firdaus


Zaid Hafiz Muhmmad
2012
Pendahuluan
Mekanika fluida adalah subdisiplin dari mekanika kontinum yang mempelajari fluida (yang
dapat berupa cairan dan gas). Mekanika fluida dapat dibagi menjadi fluida statik dan fluida
dinamik. Fluida statis mempelajari fluida pada keadaan diam sementara fluida dinamis
mempelajari fluida yang bergerak.
Fluida merupakan suatu zat yang dapat mengalir yang mempunyai partikel kecil sampi kasat
mata dan mereka dengan mudah untuk bergerak serta berubah-ubah bentuk tanpa
pemisahan massa. Ketahanan fluida terhadap perubahan bentuk sangat kecil sehingga fluida
dapat dengan mudah mengikuti bentuk ruang. Fluida tersusun atas gugusan molekul-
molekul dengan jarak pisah yang cukup besar untuk fluida yang berbentuk gas dan jarak
pisah yang cukup kecil untuk fluida cair. Molekul-molekul tersebut tidak dapat terikat pada
suatu sisi, melainkan saling bergerak bebas terhadap satu dengan yang lainnya.
Pendahuluan
Massa jenis :
Perbandinganantaramassabendadengan
o Massa jenis (density) volume benda.
Density/massajenissimbolnyaadalah (diba
=
ca: rho). Massa
jenis suatuzatadalahsuatuukuranuntukkons = [ kg/m3]
m = Massa benda [kg}
entrasizattersebut, yang
V = Volume benda [m3]
dinyatakandalam massaper satuan volume.
Sifat iniakanditentukandengancara-
caramenghitung nisbah (ratio), masazat Nilai density yang
yang dapatdipengaruhiolehtemperatur yang
semakintinggitemperaturmaka kerapatansua
terkandungdidalamsatukesatuanbagiantert
tufluidasemakinberkurangkarenadisebabkan
entuterhadap volume bagiantersebut. gayakohesidarimolekul-
molekulfluidasemakinberkurang.
Statika Fluida
Statika fluida, kadang disebut juga hidrostatika, adalah cabang ilmu yang
mempelajari fluida dalam keadaan diam, dan merupakan sub-bidang kajian mekanika
fluida.
Istilah ini biasanya merujuk pada penerapan matematika pada subyek tersebut.
Statika fluida mencakup kajian kondisi fluida dalam
keadaan kesetimbangan yang stabil.
Penggunaan fluida untuk melakukan kerja disebut hidrolika, dan ilmu mengenai fluida
dalam keadaan bergerak disebut sebagai dinamika fluida.
Tekanan
Dalammekanikabenda/partikel, titikunsurutamadinamika yang utamaadalahgaya
(force). Sedangkandalammekanikafluida, titikunsurutamadinamikanyaadalahtekanan
(pressure)
Tekanan: Gaya per satuanluas, dimanagaya F
dipahamiberkerjategaklurusterhadappermukaan A

P= P : Tekanan [Pa]

F : Gaya [N]
A : Luas [m2]
Contoh Soal
Berapa massa bola besipenghancur yang padatdengan radius 18 [cm] ?
(massajenisbesi = 7800 kg/m3)

Diketahui : r = 18 [cm] = 0.18 [m]


= 7800 [kg/m3]

Ditanya : m..? [kg]

4 4
Jawab : volume bola = V = 3 = (3,14)(0.18)3 = 0.024 [m3]
3 3
m = V = (7800 kg/m3)(0.024 m3) = 190 [kg]
Tekanan Hidrostatik
Tekananhidrostatik: tekanan yang terjadidibawah air, karenaadanyaberat air yang
membuatcairantersebutmengeluarkantekanan.
. .. ...
P= = = = = . .

P : tekanan [Pa]
: massajeniszatcair [kg/m3]
: gravitasi [m/s2]
: ketinggian [m]
[Pa] = [N/m2]

1 [atm] = 76 [cmHG] = 1,01x105 [N/m2]


Contoh soal :
Permukaan air di dalamtangkipenyimpananberadaberada 30 [m] di ataskeran air di
dapursebuahrumah. Hitungtekanan air padakeran.
Diketahui : air = 103 [kg/m3]
= 9,81 [m/s2]
= 30 [m]

Ditanya : P = [N/m2]
Jawab : P = air . .
= 103 . 9,81 . 30
= 2,9 . 105 [N/m2]
Tekanan Absolut
Tekanan absolut (tekanan total) adalah jumlah dari tekanan atmosfer (1 [atm] = 76
[cmHG] = 1,01x105 [N/m2]) dan tekanan terukur (tekanan gauge)
Prinsip Pascal
Prinsippascalialahtekanan yang di berikankepadafluidadalamsuatutempat yang
akanmenambahtekanankeseluruhandenganbesar yang sama.

Pkeluar = Pmasuk

atau


=

Contoh soal:
Dalamsuatualattekanhidroliksepertigambar di samping , piston
kecilmemilikluaspenampangmelintang A1 = 5 [cm2] dan piston
besarmemilikluaspenampangmelintang A2 = 200 [cm2]. Jikasuatugayasebesar 250 [N] di
berikankepada piston kecil , tentukangaya F2 pada piston besar.
Diketahui : A1 = 5 [cm2]
A2 = 200 [cm2]
F1 = 250 [N]
Ditanya : F2 = ..[N]
1 2
Jawab : =
1 2

250 2
=
5 200

F2 = 1000 [N] = 1 [kN]


Prinsip Archimedes
Prinsip Archimedes ialah gaya apung yang bekerja pada suatu benda yang di
masukkan dalam fluida sama dengan berat fluida yang di pindahkan.

A1

A2
Fluida memberikantekanan P1 = gh1Adipermukaanatassilinderdanmenujukebawah.
Dengancara yang samafluidamemberikangayakeataspadabagianbawahsilinder yang
samadengan F2 = P2A = gh2A.
Gaya total yang disebabkantekananafluida yang merupakangayaapung FB,
bekerjakeatasdenganbesar :
FB = F2 F1
= gA (h2 h1)
= ghA = gV
Penerapan Hukum Archimedes
Hidrometer : alat untuk mengukur massa jenis atau berat jenis zat cair
Jembatan Ponton : jembatan yang disusun dari drum-drum kosong, sehingga
mengapung
Kapal Laut : Kapal laut tidak tenggelam karena kapal dibuat berongga agar air yang
dipindahkan besar, sehingga daya angkat menjadi besar
Kapal Selam&Galangan Kapal : kapal selam dan galangan kapal dapat tenggelam
dengan ketinggian yang dapat diatur karena ketika ingin tenggelam, air dimasukkan
kedalam ruang cadangan sehingga berat kapal bertambah
Contoh soal :
Sebuahpatungkuno 70 [kg] terbaring di dasarlaut. Volumenyaadalah 3.0 x 10 4 [cm 3]. Berapagaya yang
diperlukanuntukmengangkatnya?
(massajenis air laut, = 1.025 x 103 kg/m3)

Diketahui : m = 70 [kg]
V = 3.0 x 104 [cm3] = 3.0 x 10-2 [m3 ]
= 1.025 x 103 [kg/m3]
Ditanya : Fangkat? [N]

Jawab : Fapung= mairx g


= air x V x g
= = 1.025 x 103 [kg/m3] x 9.8 [m/s2] x 3.0 x 10-2 [m3]
= 3.0 x 102 [N]
Wpatung = mg = 70 [kg] x 9.8 [m/s2]
= 6.9 x 102 [N]
Fangkat = Wpatung Fpatung
= 690 300 = 390 [N]
Dinamika Fluida
Dinamika fluida adalah subdisiplin dari mekanika fluida yang
mempelajari fluida bergerak. Fluida terutama cairan dan gas. Penyelsaian dari
masalah dinamika fluida biasanya melibatkan perhitungan banyak properti dari fluida,
seperti kecepatan, tekanan, kepadatan, dan suhu, sebagai fungsi ruang dan waktu.
Disiplini ini memiliki beberapa subdisiplin termasuk aerodinamika(penelitian gas) dan
hidrodinamika (penelitian cairan).
Jenis aliran ada dua yaitu:
1. Aliran laminar/lurus : aliran saat lapisan-lapisan yang bersebelaha meluncur
sasama lain secara mulus, sehingga aliran tersebut berjalan secara mulus/lancer
2. Aliran turbulen: aliran dari partikel-partikel fluida yang tidak menentu dikarenakan
mengalami campuran serta putaran partikel antar lapisan, dan dapat
mengakibatkan saling tukar momentum dari satu bagian fluida dan kebagian fluida
lain-nya dan dalam skala yang begitu besar. Dalam keadaan yang alirannya
turbulen maka turbulensi yang akan terjadi membangkitkan tegangan geser
merata diseluruh aliran fluida sehingga akan menghasilkan kerugian-kerugian
aliran.
Laju aliran massa dan Persamaan Kontinuitas
Laju aliranmassadidefinisikansebagaimassadarifluida () yang melewatititiktertentu
per satuanwaktu ()

Lajualiranmassa = [kg/s]

11 111
= = = 1 1

Persamaan Bernaoulli
Viskositas

You might also like