WALMARTS GLOBAL EXPANSION

INTERNATIONAL BUSINESS

DIKERJAKAN OLEH KELOMPOK X:

REINI BANOWATI (022152064)
YOHANES RANTE LIMBONG (022152044)
INTRODUCTION WALMARTS
Didirikan di Arkansas pada tahun 1962 oleh Sam Walton, selama empat
dekade terakhir Walmart telah berkembang dengan pesat menjadi peritel
terbesar di dunia dengan penjualan sebesar $ 330 miliar, 1,8 juta rekan kerja
(istilah Walmart untuk karyawan), dan hampir 7.000 toko.
Di sana ia menetapkan keunggulan kompetitif berdasarkan gabungan binaan
barang dagangan yang efisien, daya beli, dan kebijakan hubungan manusia.
Antara lain, Wallmart adalah pemimpin dalam implementasi sistem informasi
untuk melacak penjualan dan inventaris produk, mengembangkan salah satu
sistem distribusi yang paling efisien di dunia, dan merupakan salah satu
perusahaan pertama yang mempromosikan kepemilikan saham secara meluas
di antara perusahaan.
INTRODUCTION WALMARTS
Pada tahun 1990, bagaimanapun, Walmart menyadari bahwa peluang
pertumbuhan di Amerika Serikat menjadi semakin terbatas.
Manajemen menghitung bahwa pada awal tahun 2000, peluang
pertumbuhan domestik akan terkendala karena kejenuhan pasar. Maka
perusahaan memutuskan untuk melakukan ekspansi secara global.
Awalnya, para kritikus mengejek. Walmart, kata mereka, terlalu Amerika
perusahaan. Sementara praktik ritelnya sesuai untuk Amerika, mereka tidak
akan bekerja di negara lain di mana infrastruktur berbeda-beda, selera
konsumen dan preferensi bervariasi, dan di mana pengecer yang sudah
mapan sudah mendominasi.
INTRODUCTION WALMARTS

Walmart memasuki Kanada, Inggris, Jerman, Jepang, dan Korea Selatan,

dengan mengakuisisi pengecer yang ada dan kemudian mentransfer keahlian
sistem informasi, logistik, dan manajemennya. Di negara lain Walmart
mendirikan tokonya sendiri. Sebagai hasil dari langkah-langkah ini, pada
pertengahan 2006, perusahaan tersebut memiliki lebih dari 2.700 toko di luar
Amerika Serikat, mempekerjakan sekitar 500.000 rekan kerja, dan
menghasilkan pendapatan internasional lebih dari $ 62 miliar.
CASE DISCUSSION QUESTIONS
HOW DOES EXPANDING INTERNATIONALLY BENEFIT WALMART?

EOS karena daya beli global.

Mengurangi daya pemasok, daya tawar yang tinggi.
Diuntungkan dari gagasan lokal (dua tingkat toko, area ritel anggur).
Strategi air terjun memastikan pelajaran yang dipetik di satu lokasi diterapkan
di toko berikutnya.
Pre-empted pesaing lainnya masuk ke lokasi luar negeri.
Pertumbuhan di AS stagnan dan oleh karena itu ekspansi luar negeri
memastikan keberlanjutan.
CASE DISCUSSION QUESTIONS

HOW DOES EXPANDING INTERNATIONALLY BENEFIT WALMART?

Selain pertumbuhan yang lebih besar, ekspansi secara internasional telah

membeli Walmart dua manfaat utama lainnya. Pertama, Wlmart juga telah
mampu meraup skala ekonomi yang signifikan dari daya beli globalnya.
Banyak pemasok utama Wallmart telah lama menjadi perusahaan
internasional; Sebagai contoh, GE (peralatan), Unilever (produk makanan),
dan Procter & Gamble (produk perawatan pribadi) adalah pemasok utama
walmart yang telah lama memiliki operasi global mereka sendiri.
Setelah dimulai pada tahun 1962, Walmart memiliki tingkat pertumbuhan yang
konstan dan berhasil meraih pangsa pasar di pasar barang dagangan dan ritel
makanan. "Pada tahun 1990, bagaimanapun, Walmart menyadari bahwa
peluang pertumbuhannya di Amerika Serikat menjadi semakin terbatas". Untuk
mempertahankan tingkat pertumbuhan dan keuntungan yang stabil,
perusahaan memutuskan untuk melakukan ekspansi secara global. Kompetensi
inti Walmart adalah harganya. Menjual barang dagangan dan makanan dengan
harga murah membuat mereka mendapatkan pangsa pasar dan melanjutkan
tingkat pertumbuhannya. Akan global memberi perusahaan kesempatan untuk
menggunakan ekonomi lokasi untuk menjamin kualitas, menggunakan skala
ekonomi untuk menurunkan biaya produksi per unit dan mendapatkan
keuntungan dari efek pembelajaran. Sebuah rantai pasokan global dan pasar
global akan menurunkan biaya produksi karena volume lebih banyak dipesan
menyusul permintaan yang lebih tinggi melalui pasar internasional. Khusus
untuk Walmart yang berkembang secara internasional mendukung dan
mengamankan kompetensi inti mereka: Menjual barang hidup sehari-hari
dengan harga murah
CASE DISCUSSION QUESTIONS
WHAT ARE THE RISKS THAT WALMART FACES WHEN ENTERING OTHER RETAIL
MARKETS? HOW CAN THESE RISKS BE MITIGATED?

Strategis dan budaya berbeda di pasar luar negeri. Mitigasi - adaptasi

terhadap selera lokal.
Persaingan dari rantai hyper-mart yang sudah mapan seperti Carrefour
(mitigasi - memiliki EOS yang lebih baik, fit produk dan logistik yang baik).
Ketidakstabilan atau tindakan proteksionis yang tidak terduga, rintangan
masuk. Mitigasi - due diligence sebelum masuk dan strategi waterfall.
Perang harga Terlambat penggerak merugikan (Mitigasi - sumber lokal dan
merek rumah).
Strategi sukses berjalan sangat baik di Amerika Serikat. Itu tidak berarti itu
bekerja sangat baik di negara lain. Ada preferensi dan pola konsumen yang
berbeda di berbagai negara. Menambah Walmart mungkin menghadapi
persaingan yang ketat dari pengecer yang sudah mapan yang memiliki
pemahaman lebih baik mengenai kebutuhan dan permintaan lokal pelanggan.
Benang lainnya bisa menjadi pemerintahan yang ketat yang melindungi ekonomi
lokal atau pemerintah / ekonomi yang tidak stabil. Melalui riset pasar yang kuat
atau kerjasama / akuisisi perusahaan ritel lokal Walmart bisa mendapatkan
pengetahuan kritis tentang pasar lokal dan konsumennya. Terutama kerja sama
dengan perusahaan mapan yang bisa menurunkan hambatan dari pemerintahan
yang ketat karena kedua perusahaan dapat memperoleh keuntungan dari
tradeoff tersebut, meningkatkan pendapatan dan akhirnya membayar pajak
lebih banyak. Dalam situasi di mana Studi Kasus Ekspansi Walmart Global
pemerintah atau ekonomi tidak stabil, sangat menguntungkan untuk tetap
berada di luar pasar karena hak-haknya sendiri dilindungi rendah dan
keseluruhan kinerja sulit diprediksi.
CASE DISCUSSION QUESTIONS

WHY DO YOU THINK THAT WALMART FIRST ENTERED MEXICO VIA A JOINT
VENTURE? WHY DID IT PURCHASE ITS MEXICAN JOINT VENTURE PARTNER IN
1998?

Di dalam ilmu ekonomi, seringkali kita dengar istilah joint venture. Apa
sebenarnya pengertian joint venture? Mari kita memahami bersama-sama
mengenai arti dari kata tersebut. Joint venture merupakan kerja sama antara
dua perusahaan atau lebih yang berasal dari perusahaan dalam negeri dengan
perusahaan asing. Di dalam perusahaan, joint venture sudah menjadi suatu
kegiatan yang lumrah, karena perusahaan sudah wajar jika melakukan kerja
sama dengan perusahaan lain.
CASE DISCUSSION QUESTIONS

WHY DO YOU THINK THAT WALMART FIRST ENTERED MEXICO VIA A JOINT
VENTURE? WHY DID IT PURCHASE ITS MEXICAN JOINT VENTURE PARTNER IN
1998?
Joint venture dibentuk untuk dimaksudkan menjadi perusahaan yang
memberikan kekuatan ekonomi kepada perusahaan induk demi mendapatkan
keuntungan bersama.
joint venture waktunya relatif lebih pendek dibandingkan kedua bentuk kerja
sama tersebut. Joint venture akan segera berakhir jika sudah mencapai
tujuan. Jadi antara negara-negara yang bersekutu tersebut sudah
mendapatkan tujuannya masing-masing dengan adanya kerjasama yang telah
dilakukan atau dijalin tersebut.
CASE DISCUSSION QUESTIONS
What strategy is Walmart - a global strategy, localization strategy, international
strategy, or strategy? Does this strategic choice make sense? Why?
Seperti yang dinyatakan sebelumnya, kompetensi inti Walmart adalah
rendahnya harga produk yang ditawarkan. Oleh karena itu ada tekanan biaya
yang kuat. Berfokus pada produk yang ditawarkan, Anda bisa melihat bahwa
Walmart adalah toko tempat seseorang membeli produk bekas sehari-hari.
Perbedaan budaya dan preferensi terutama ditunjukkan dalam kehidupan
sehari-hari, yang hidup dengan produk kehidupan sehari-hari - dibeli dari
Walmart. Berasal dari strategi Walmart's Walexp Global's Expansion Case Study
Unbreacable Group Instructor: PhD. Tran Thi Phuong Thuy 7 untuk
internasionalisasi adalah Strategi Transnasional: Tekanan Tinggi untuk Biaya -
Tekanan Tinggi untuk Responsif Lokal. Apakah pilihan strategis ini masuk akal?
Tentu saja. Sebenarnya ini satu-satunya strategi yang mungkin bagi peritel
seperti Walmart. Ketika orang membeli di sana mereka berada di zona
kenyamanan budaya mereka dan tidak mau mencoba produk eksotis setiap hari.