You are on page 1of 24

KELOMPOK I

ORGANISASI K3 DI PERUSAHAAN

OLEH :
Dr. Anugrah Danang Ifnu Rizal
Dr Citra Ayu Rosenda
Dr Dewi Aisyah
Dr Fathirina Sientia
Dr Mega Yuni Ari Susanti
Dr Novrizal Tri Santoso
Dr Siti Saudia Ningrum
Dr Rimandhika Adek Atmandiyah
Dr Fitrin Miadanti, MM
Dr Muhammad Rizki Febrianto
Vina Nurul Izzah
Nelus Saadah
LATAR BELAKANG
Dalam K3 juga dikenal istilah
Keselamatan dan kesehatan kerja :
Kesehatan Kerja, yaitu : suatu
suatu pemikiran dan upaya untuk
ilmu yang penerapannya untuk
menjamin keutuhan dan
meningkatkan kualitas hidup
kesempurnaan baik jasmani
tenaga kerja melalui peningkatan
maupun rohani tenaga kerja pada
kesehatan, pencegahan Penyakit
khususnya dan manusia pada
akibat kerja meliputi pemeriksaan
umumnya, hasil karya dan
kesehatan, pengobatan dan
budayanya menuju masyarakat
pemberian makan dan minum
makmur dan sejahtera
bergizi.
Mengetahui secara umum penerapan K3 di PT.
INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR Tbk

Memberikan saran dan masukan untuk


meningkatkan SMK3 di perusahaan tersebut
apabila ada hal-hal yang tidak sesuai dengan UU
K3 terutama di bidang Keselamatan Kerja

Mampu mengawasi secara langsung ditaatinya

Tujuan peraturan perundangan yang berhubungan


dengan masalah keselamatan dan kesehatan kerja
di PT. INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR TBK.

Mampu mengidentifikasi segala sumber bahaya


di tempat kerja dan cara pengendaliannya
khususnya Pesawat Uap, Bejana Tekan, Alat
Angkat Angkut, Peralatan Mekanik, Instalasi
Listrik, Penyalur Petir dan Penanggulangan
Kebakaran di PT. INDOFOOD CBP SUKSES
MAKMUR.
Pelaksanaan praktek kerja lapangan di PT. INDOFOOD
CBP SUKSES MAKMUR TBK, objek yang diamati adalah
implementasi kegiatan keselamatan kerja.
DASAR HUKUM

Undang-undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja


Undang-undang Uap Th. 1930 (Stoom Ordonnantie)
Peraturan Uap Tahun 1930 (Stoom Verordening)
Permenakertrans No. 01/MEN/1982 tentang Bejana Tekanan
Permenakertrans No. 02/MEN/1982 tentang Kualifikasi Juru Las
Permenaker No. 01/MEN/1988 tentang kualifikasi dan Syarat-syarat Operator
Pesawat Uap
Permenaker No. 09/MEN/2010 tentang operator dan petugas pesawat angkat
angkut.
Permenaker No.02/MEN/1992 tentang tata cara penunjukan,kewajiban dan
wewenang ahli keselamatan dan kesehatan kerja.
Peraturan Menteri dan Transmigrasi R.I. No.Per.04/MEN/1980 tentang Syarat-
syarat Pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadam Api Ringan
Peraturan Menteri Tenaga Kerja R.I. No.Per.02/MEN/1983 tentang Instalasi
Alarm Kebakaran Automatic
DASAR HUKUM

Keputusan Menteri Tenaga Kerja R.I. No.Kep.186/MEN/1999


tentang Unit Penanggulangan Kebakaran di Tempat Kerja
Instruksi Menteri Tenaga Kerja No.Ins.11/M/BW/1997 tentang
Pengawasan Khusus K3 Penanggulangan Kebakaran
Peraturan Menteri Tenaga Kerja R.I. No.Per.02/MEN/1989 tentang
Pengawasan Instalasi Penyalur Petir
Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Menteri Transmigrasi R.I. No
: Kep.-75/MEN/2002 tentang Pemberlakuan Standart Nasional
Indonesia (SNI) No. SMI-04-0225-2000 mengenai Persyaratan
Umum Instalasi Listrik 2000 (PUIL 2000) di Tempat Kerja
Keputusan Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial
dan Pengawasan Ketenagakerjaan No. Kep.311/BW/2002 tentang
Sertifikat Kompetensi Keselamatan dan Kebakaran Teknik Listrik
UU No 03/1969 Ratifikasi ILO No 120 Tentang Hygiene dalam
perniagaan dan kantor
Indofood berdiri pada tahun 1990

Profil dengan nama PT. PANGANJAYA


INTIKUSUMA
Kemudian pada tahun 1994 berganti
perusahaan nama menjadi PT. INDOFOOD
SUKSES MAKMUR
Komitmen pada K3 dan
penerapan SMK3
Membuat sistem
keselamatan dan Perusahaan
kesehatan kerja di Mematuhi dan bersama-sama
tempat kerja untuk melaksanakan Melaksanakan dengan karyawan
melakukan upaya undang-undang, kegiatan yang melakukan
pencegahan peraturan terintegrasi dengan pemantauan aktif,
terjadinya pemerintah dan system mutu evaluasi dan
kecelakaaan kerja persyaratan lainnya lainnya untuk perbaikan secara
dan sakit akibat yang berkaitan peningkatan berkesinambungan
kerja yang sesuai dengan efisiensi dan terhadap program
dengan sifat dan keselamatan dan produktifitas kerja. keselamatan dan
skala resiko dari kesehatan kerja. kesehatan kerja di
kegiatan perusahaaan.
operasional.
PT. INDOFOOD CBP SUKSES
LOKASI PT. MAKMUR. Tbk Divisi Noodle
INDOFOOD CBP Cabang Semarang, terletak di
kawasan Industri Candi JL.
SUKSES TAMBAK AJI II/8-10, NGALIYAN,
MAKMUR. Tbk SEMARANG
Pemindahan bahan baku Penyaringan Mixing
Pemindahan bahan baku yang Penyaringan dilakukan Proses mixing disebut juga
dimaksud adalah tepung yang dengan tujuan memisahkan dengan percampuran bahan
dimasukkan kedalam mesin benda asing dengan bahan baku dengan bahan-bahan
screw untuk memindahkan baku. lainnya untuk menghasilkan
bahan baku ke penyaringan. produk yang berkualitas dan
bermutu.

Steaming ( Kukus ) Sleeting Pressing


Proses ini adalah memasak Proses ini adalah proses di Proses pressing adalah
mie mentah menjadi mie mana mie dipotong tahap mencetak mie dari
setengah matang dengan dengan ukuran yang telah bentuk lembaran menjadi
cara dikukus. ditentukan. helaian mie.
Cutting Frying Cooling
Proses ini adalah Pada tahap ini dilakukan Proses ini adalah tahap
pemotongan mie penggorengan mie pendinginan setelah mie di
setengah matang ke dalam goreng dengan suhu
menjadi dua lipatan. minyak panas dengan suhu ruangan 27o C.
110 160o C.

Penyimpanan Packing
Proses ini adalah proses Proses adalah pekerjaan
penyimpanan di dalam pengemasan yang
ruangan gudang yang dilakukan oleh karyawan
bersih terjaga dari bahaya pabrik.
debu, kotoran dan kuman.
TEMUAN

Temuan Tidak terdapat buku panduan K3 di setiap bagian


Safety induction serta training penggunaan APD

negatif
bagi pihak luar, terutama bagi supir pengangkut
tepung terigu, tidak dilakukan

Kebijakan dan Manajemen K3 di Perusahaanbaik


Temuan sesuai perundangan yang berlaku
Penerapan K3 di Tempat Kerja serta Program

positif
Kerja sudah sesuai kriteria berlaku
Fasilitas dan Personil K3 sudah sesuai kriteria
berlaku
Permasalahan ditemukan pada pelaksanaan training
atau pelatihan K3 yang tidak dilaksanakan pada tempat
tertentu.
Analisa Tidak ada training penggunaan Alat Pelindung Diri dan
pemberian safety induction bagi tenaga kerja pihak luar,
temuan yaitu supir pengangkut tepung terigu, dalam
menggunakan safety body harness. Supir hanya
diberikan alat tanpa diberikan penjelasan memadai
mengenai penggunaannya.

Pemecahan Kami menyarankan pemberian training


penggunaan Alat Pelindung Diri dan
masalah pemberian safety induction,
Pelaksanaan penerapan K3 di
bidang Keselamatan Kerja di sudah
mengarah pada pemenuhan
komitmen dan kebijakan dari
manajemen PT. Indofood CBP
Sukses Makmur. Tbk,.
Pemberian warning sign di semua
area sudah baik didukung dengan
SOP dan alat monitoring.
KESIMPULAN Kondisi penerapan K3 yang tertata
dapat memberikan jaminan
perlindungan Keselamatan dan
Kesehatan
Masih terdapat kekurangan dalam
hal training dan pemberian safety
induction bagi tenaga kerja dari
pihak luar dalam penggunaan safety
body harness.
Melakukan pemeliharaan
semua instalasi yang ada di
dalam lokasi pabrik.
Memberikan sosialisasi lebih
lanjut mengenai semua
peralatan keselamatan kerja

SARAN
agar dapat dengan mudah
digunakan pada saat keadaan
darurat.
Mengadakan pemantauan
terhadap semua APD yang ada
dan memastikan bahwa APD
tersebut masih layak untuk
digunakan.
Memotivasi pekerja untuk
menggunakan APD sesuai
potensi bahayanya.
Inspeksi mengenai penerapan
K3 di lingkungan kerja supaya
lebih teridentifikasi lagi potensi

SARAN
bahaya yang ada.
Safety briefing dilakukan secara
intensif sehingga semua
pekerja selalu melaksanakan
dan menerapkan K3 setiap
melakukan pekerjaan.
Pemberian training dan safety
induction bagi tenaga kerja
dari pihak luar

You might also like