You are on page 1of 31

Dr.

Nurcahya Ardian Bramantha,SpM


RS KASIH IBU SURAKARTA
Bedah katarak
mengalami
perkembangan
yang sangat pesat
Saya tidak bisa
melihat, andalah
satu satunya
Apa masalah harapan saya
anda?
Katarak adalah kondisi dimana lensa mata yang
seharusnya bersih menjadi keruh, sehingga
menghalangi cahaya ke dalam mata dan mengganggu
penglihatan.
Classification according to maturity

Immature Mature

Hypermature Morgagnian
Katarak terjadi karena proses penuaan, 80%
orang berusia 60 tahun keatas mengalami
katarak.
Pada anak-anak, katarak dapat terjadi sejak
lahir atau berkembang akibat suatu cedera.
Paparan sinar matahari yang
berkepanjangan
penggunaan obat-obatan seperti steroid
dalam jangka panjang
penyakit tertentu seperti diabetes
Congenital katarak/Genetic Cataract
Juvenil Cataract/Katarak pada anak-anak
Senil Cataract /Phatologic Cataract/ yang diakibatkan faktor
usia
Traumatic cataract
Congenital katarak adalah kekeruhan lensa mata yang timbul
sejak bayi lahir.
Apabila katarak timbul pada tahun pertama setelah bayi lahir
disebut infantil cataract
Gestational Disturbance
Dermatologic disease
Metabolic Disorder
Ocular anomalies
Chromosomal disorder
Trauma
Craniofacial dysostoses
Intrauterine infection
Systemic Syndrom and disease
Heredity
Katarak yang paling sering dijumpai dan diakibatkan faktor usia
50% dari populasi akan terkena katarak pada usia antara 65-74
th.
70 % terkena setelah usia pasien lebih dari 75 th
Biasanya dibagi menjadi 3 golongan besar:
1. Nuclear Cataract
2. Cortical Cataract
3. Posterior Sucapsular Cataract
Adalah sklerosis pada nukleus
dan terjadinya warna kuning di
lensa mata
Katarak ini terjadi secara
perlahan
Tanda-tanda awal dari katarak
jenis ini adalah adanya lenticular
myopic
Pada kasus yang berlanjut
katarak menjadi sangat keras dan
berwarna coklat. Hal ini biasa
disebut dengan Brunescent
Cataract
Terjadinya katarak pada kortek
karena adanya perubahan komposisi
ion didalam kortek lensa
Biasa disebut sebagai cuneiform
cataract
Biasanya ditandai dengan adanya
vacuoles baik pada anterior maupun
posterior kortek
Pada katarak yang berlanjut biasa
disebut dengan intumescent cotical
cataract
Ketika seluruh kortek menjadi keruh
dan kortek sampai nukleus menjadi
berwarna putih dan keruh biasa
disebut dengan Mature katarak
Apabila kapsul pecah dan cairan
keluar dari kapsul maka disebut
Hypermature -->Morgagnian
Posterior Subcapsular atau
cupuliform biasanya terjadi pada
pasien yang relatif masih muda
Biasanya terjadi pada kekeruhan
pada kortek di posterior kapsul dan
di axis/sumbu lensa
Katarak ini biasanya terjadi karena
trauma, topical steroid, inflamasi,
systemic dan radiasi
Katarak terjadi karena adanya
migrasi dari epitel sel lensa ke arah
posterior lensa
Biasanya disebabkan oleh adanya benturan secara mekanik,
tekanan secara fisiologi dan adanya pengaruh osmotic
Biasa disebut dengan Contusion
Penyebab adalah benturan dengan benda tumpul
Gejala yang timbul adalah
1. Vossius ring
2. Traumatic katarak
3. Dislocation dan Subluxation
4. Perforating injury
Turunnya fungsi penglihatan
Seringnya berganti kacamata akibat rabun
dekat yang terus meningkat pada orang
dewasa
Warna tampak suram
Silau
Bayangan disekitar cahaya
Kesulitan membaca atau menonton televisi
atau mengemudi pada malam hari.
Tidak ada upaya pencegahan yang telah
terbukti secara ilmiah. Namun, anda dapat
melindungi mata anda dari cahaya matahari
dengan menggunakan kacamata hitam secara
teratur, pola makan seimbang, mengobati
penyakit seperti diabetes, dan berhenti
merokok.
Dokter mata dapat mendiagnosa katarak dari
pemeriksaan klinis ketika pasien datang
untuk pemeriksaan mata di klinik mata.
Carl zeiss slit lamp SL 115
- Untuk menentukan derajat kekerasan katarak
disertai kelainan lain pada mata
Pengertian katarak sudah matang untuk
operasi adalah mitos. Operasi biasanya
disarankan oleh ahli bedah mata ketika
penglihatan memburuk sehingga tidak bisa
dikoreksi dengan kaca mata serta
mengganggu kegiatan harian anda.
Extracapsular cataract extraction

1. Anterior 2. Completion of
capsulotomy incision

3. Expression of 4. Cortical cleanup


nucleus

5. Care not to aspirate 6. Polishing of posterior


posterior capsule capsule, if appropriate
accidentally
Extracapsular cataract extraction ( cont. )

7. Injection of 8. Grasping of IOL and


viscoelastic coating with
substance viscoelastic substance

9. Insertion of 10. Insertion of superior


inferior haptic and haptic
optic

11. Placement of
haptics into 12. Dialling of IOL into
capsular bag and horizontal position
not into ciliary
sulcus
Fakoemulsifikasi

Teknik ini menggunakan energi ultrasound, bukan


energi laser yang biasanya disalahtafsirkan.
Sayatan kecil antara 1,8 hingga 2,75 mm pada
kornea.
Peralatan fakoemulsifikasi yang bergetar
dimasukkan ke dalam mata melalui sayatan kecil
tersebut,menyebabkan emulsifikasi (pelunakan).
Lensa berkatarak kemudian disedot keluar pada
waktu bersamaan. Kapsul lensa tetap ditempatnya
untuk kemudian menerima lensa buatan yang
dimasukkan. Operasi selesai tanpa membutuhkan
jahitan apapun.
Issues
- Corneal Edema
- Phimosis
- Cell and Flare
- Astigmatisma
- Endopthalmitis
- PCO

You might also like