You are on page 1of 9

Rachmat Hidayat

8111415228
Dasar hokum
Lembaran Daerah Kota Salatiga Nomor 8
Tahun 2016
Ideal
lebih dari/sama dengan Rp 682.519.026.000,00 (
Agar tidak deficit)
Akumulasi

Pendapatan Daerah sejumlah Rp


682.519.026.000,00 2.
Belanja Daerah sejumlah Rp 810.130.111.000,00
Defisit Rp (127.611.085.000,00)
Anggaran Pendapatan
Penerimaan Rp 128.870.257.000,00
Pendapatan Asli Daerah sejumlah Rp
105.918.010.000,00
Dana Perimbangan sejumlah Rp
460.326.239.000,00
Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah sejumlah
Rp 116.274.777.000,00
Anggaran Belanja
Pengeluaran Rp 1.259.172.000,00
Belanja Tidak Langsung sejumlah Rp
402.836.025.000,00
Belanja Langsung sejumlah Rp 407.294.086.000,00
Porsi Terbanyak
Belanja Pegawai sejumlah Rp 384.401.846.000,00
Analisis
Sudah tepat,di karenakan untuk menciptakan suatu birokrasi
yang kredibel,berintegritas,dan bertanggung jawab di perlukan
perasaan puas terhadap apa yang telah ia terima dari
Negara.Oleh karena itu,pemerintah kota Surakarta berupaya
ingin mengupayakan kesejahteraan bagi seluruh Pegawai
Negeri Sipil di daerahnya.Sehingga mampu menciptakan
sebuah struktur hokum yang tidak pincang dalam penegakan
hukumnya seperti teori sistem hukum menurut lawrence
friedman.Selain itu,hal tersebut juga merupakan salah satu
cara terbaik dalam menangani Korupsi mengguakan metode
preventiv
Porsi Terkecil
Belanja Bantuan Keuangan sejumlah Rp 616.650.000,00
Analisis
Belum tepat.di karenakan banyak desa-desa yang belum memiliki
tingkat peradaban yang selayanya daerah-daerah lain yang tergolong
maju.Baik dari segi infrastruktur,Sumber Daya Manusia,maupun
dana-dana untuk mengadakan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat
bagi desa.Seperti pelatihan hokum contohnya,banyak masyarakat
desa yang masih takut untuk berhubungan dengan hokum.Mereka
mengganggap kalau hokum merupakan barang mahal yang hanya
dapat di akses oleh orang kaya,lebih parahnya lagi banyak
masyarakat yang takut berurusan dengan hokum karena dianggap
aib bagi keluarga.Padahal dalam salah satu asas hokum yaitu fictie
hokum,diamana semua orang dianggap tahu hokum dalam jangka
waktu yang sudah di tetapkan.Memaksa orang untuk tahu tentang
hukum,agar tidak melakukan perbuatan yang melanggar hokum
seperti yang tertera dalam asas legalitas pasal 1 ayat 1 KUHPidana
yang berbunyi Suatu perbuatan tidak dapat dipidana, kecuali
berdasarkan kekuatan ketentuan perundang-undangan pidana yang
telah ada.
Kesimpulan
Pemerintah Kota Surakarta telah cukup baik
dalam mengelola APBD di daerahnya,terbukti
dengan pengalokasian dana dengan cara yang
cukup proporsional.Hanya yang menjadi
persoalan adalah adanya deficit anggaran di Kota
Suakarta,yang menandakan bahwa masih belum
efektifnya penyerapan anggaran di daerah
tersebut,ataupun bisa jadi karena pemborosan
anggaran di daerah tersebut.

You might also like