BALL & ROLLER BEARING,

DAN RUMAH BEARING

Bantalan berdasarkan sistem gerak dan gaya gesek dibedakan atas dua jenis:
1. bantalan Luncur
2. bantalan Gelinding (peluru dan rol)
Bantalan berdasar keadaan beban dibedakan atas tiga jenis:
3. bantalan radial
4. bantalan aksial
5. bantalan translasi
 A. SUAIAN DAN TOLERANSI

Contoh: Suaian dan toleransi pada lubang rumah bearing dan diameter poros
untuk nomor bearing NBC 6310(50X110X27 mm) digunakan pada gear
transmisi
Mengacu pada table , Suaian pada Rumah Bearing = H7
& Suaian pada poros = k6
Suaian pada H7, Diameter Lubang Rumah = 110 H7
Suaian pada k6, Diameter Poros = 50 k6
B. CACAT BERING MENENTUKAN METODE
PERBAIKAN
1. Bearing Inner Race Longgar Pada Poros
a. Chromium Plating
b.Disposisi Logam Menggunakan Las
c. Metalisasi
d.Installing Slave
e. Welding a New Shank at the end sections
2. RUMAH BEARING LONGGAR PADA POROS

a. Internal Knurling (Kartel Dalam)

b. Installing a sleeve
c. Penuangan Stellon Compound
 3. BEARING KERING

Pelumas adalah substansi atau material yang dapat menurunkan gesekan

dan keausan serta memberikan smooth running dan umur yang memuaskan
untuk suatu elemen mesin. Pelumas dapat berwujud gas, cair maupun padat.
 4. SALAH PENJAJARAN

Contoh: Jika motor listrik digabungkan dengan gearbox dan tidak selaras
dengan benar, bantalan pada kopling berakhir pada salah satu unit memanas.
Ini Diperbaiki oleh Menyelaraskan dua Unit
 5. DAMAGED ONE OR MORE BALLS/ ROLLERS,
DAMAGED RUNNING RACE, DEFORMED SEPARATOR

karena cacat ini, bantalan berjalan dengan suara mengetuk terus-menerus dan
bantalan juga memanas. seperti bantalan yang rusak harus selalu diganti
dengan yang baru
 6.RADIAL PLAY

a. Normal dan Membatasi nilai Radial Play

b. Pengukuran praktis pada gaya radial
c. Regulasi Gaya Radial
REGULASI RADIAL PLAY
 C. PERAKITAN UNIT BEARING
1. PERSIAPAN SEBELUM MEMASANG BEARING
2. PEMASANGAN
3. PENGECEKAN

Untuk memastikan bahwa bearing sudah terpasang dengan benar, lakukan tes
dengan cara diputar.
1. Pertama, putar shaft atau housing untuk melihat apakah ada suara yang
tidak normal.
2. Selanjutnya, hubungkan bearing tanpa diberi beban. Setelah diamati pada
putaran yang rendah tidak masalah, naikkan kecepatan putarannya dan
beri beban sambil diperiksa apakah noise levels nya naik, timbul vibrations
dan temperature nya naik.
3. Jika ditemukan unusual noise selama bearing bekerja, hentikan bearing
dan periksa dengan seksama.
4. PELEPASAN