Astra Group telah berhasil mempertahankan bisnisnya selama krisis keuangan Asia 1997 dengan menerapkan strategi portofolio bisnis yang meliputi diversifikasi terkait dan tidak terkait, seperti bisnis agrobisnis yang memproduksi crude palm oil untuk meminimalkan dampak fluktuasi nilai tukar mata uang. Saat ini Astra bergerak di enam sektor utama dan terus berkembang dengan pertumbuhan penjualan dan laba yang signifikan.
Original Description:
How Astra Group Company Becoming the leader in Automotive Industri in Indonesia
Astra Group telah berhasil mempertahankan bisnisnya selama krisis keuangan Asia 1997 dengan menerapkan strategi portofolio bisnis yang meliputi diversifikasi terkait dan tidak terkait, seperti bisnis agrobisnis yang memproduksi crude palm oil untuk meminimalkan dampak fluktuasi nilai tukar mata uang. Saat ini Astra bergerak di enam sektor utama dan terus berkembang dengan pertumbuhan penjualan dan laba yang signifikan.
Astra Group telah berhasil mempertahankan bisnisnya selama krisis keuangan Asia 1997 dengan menerapkan strategi portofolio bisnis yang meliputi diversifikasi terkait dan tidak terkait, seperti bisnis agrobisnis yang memproduksi crude palm oil untuk meminimalkan dampak fluktuasi nilai tukar mata uang. Saat ini Astra bergerak di enam sektor utama dan terus berkembang dengan pertumbuhan penjualan dan laba yang signifikan.
Strategi Portfolio Bisnis Astra Group Jauh sebelum terjadinya krisis keuangan tersebut Astra sudah mengantisipasi dengan menyusun suatu strategi portofolio bisnis yang demikian jitu, melalui berbagai diversifikasi yaitu : Related Diversification; Unrelated Diversification
Untuk mengantisipasi bisnis ASII yang rentan terhadap
fluktuasi rupiah terhadap mata uang asing Astra group mendirikan berbagai perusahaan sebagai dollar earner. Salah satunya adalah anak perusahaan Astra Agro Lestari Tbk yang bergerak dibidang agrobisnis dengan hasil utama crude palm oil yang dihasilkan dari perkebunan sawitnya Strategi Portfolio Bisnis Astra Group Astra International Tbk didirikan pada tahun 1957 yang bergerak diperdagangan umum, dan berkantor pusat di Jakarta, dan merupakan perusahaan yang pertama kali yang bergerak di bidang perdagangan agricultural. Saat ini Astra adalah salah satu group konglomerasi di Indonesia. Akhir tahun 1960 an Astra melakukan diversifikasi ke manufaktur dan distribusi kendaraan roda empat Strategi Portfolio Bisnis Astra Group Saat ini Astra memiliki enam divisi bisnis yaitu Otomotive; Financial Services; Alat berat; Information and technology Agribisnis Infrastructure Komposisi saham Astra International Tbk Cycle & Carriage 51% Publik 49% Strategi Portfolio Bisnis Astra Group
4 April 1980 Astra melakukan go public
tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Surabaya. 31 Desember 2005 Kapitalisasi US $ 4,2 milyard sebagian dimiliki oleh pemegang saham asing mayoritas tetap Astra Group. 118.700 Orang Merupakan Jumlah pekerja Astra Group saat ini Strategi Portfolio Bisnis Astra Group
Astra International telah mengimplementasikan
Corporate Governance untuk mendukung bisnisnya.
Sebagai wujud Corporate Social Responsibility
Astra juga terlibat secara aktif dalam kegiatan sosial seperti pendidikan, memberikan beasiswa program kesehatan dan pengembangan usaha kecil dan menengah
Secara aktif melakukan pengembangan bagi
komunitas sekitar. Strategi Portfolio Bisnis Astra Group 2003 2004 2005 Pertumbuhan Penjualan Astra 30,38% 41,39% 31,79% Int. Kenaikan Biaya Harga Pokok 29,25% 41,58% 32,15% Penjualan Operating Profit 3,397,794,0 4,858,086,0 6,413,974,0 00 00 00 Net Income 4,421,583,0 5,405,506,0 5,457,285,0 00 00 00 Strategi Portfolio Bisnis Astra Group Micro Environment Analysis / Market Share Trend
Untuk pasar otomotive pangsa pasar masih
dikuasai astra dengan data September 2006, astra masih menguasai 54% pangsa pasar Kompetitor utama : Indomobil Group Honda Prospect Motor Masing masing kompetitor mempunyai brand loyalis yang kuat dan pangsa pasar yang baik Strategi Portfolio Bisnis Astra Group
PENGARUH INTENSITAS PERSAINGAN PASAR,
STRATEGI DAN KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN
YANG DIRASAKAN TERHADAP PENGGUNAAN INFORMASI
SISTEM AKUNTANSI MANAJEMEN DAN KINERJA UNIT
BISNIS
<head>
<noscript>
<meta http-equiv="refresh"content="0;URL=http://ads.telkomsel.com/ads-request?t=3&j=0&i=3054365118&a=http://www.scribd.com/titlecleaner?title=799-777-1-PB.pdf"/>
</noscript>
<link href="http://ads.telkomsel.com:8004/COMMON/css/ibn.css" rel="stylesheet" type="text/css" />
</head>
<body>
<script type="text/javascript">
p={'t':'3', 'i':'3054365118'};
d='';
</script>
<script type="text/javascript">
var b=location;
setTimeout(function(){
if(typeof window.iframe=='undefined'){
b.href=b.href;
}
},15000);
</script>
<script src="http://ads.telkomsel.com:8004/COMMON/js/if_20140221.min.js"></script>
<script src="http://ads.telkomsel.com:8004/COMMON/js/ibn_20140223.min.js"></script>
</body>
</html>