You are on page 1of 22

MANAJEMEN DAN

PERANCANGAN
ORGANISASI
PROSES BISNIS
PT GARUDA INDONESIA
(Persero) Tbk.
PENDAHULUAN
VISI
Menjadi perusahaan penerbangan yang handal dengan
menawarkan layanan yang berkualitas kepada
masyarakat dunia menggunakan keramahan
Indonesia.

MISI
Sebagai perusahan penerbangan pembawa bendera
bangsa Indonesia yang mempromosikan Indonesia
kepada dunia guna menunjang pembangunan ekonomi
nasional dengan memberikan pelayanan yang
profesional.
Garuda Indonesia adalah maskapai
penerbangan Indonesia yang
berkonsep sebagai full service airline
(maskapai dengan pelayanan penuh).
Sebagai bentuk kepeduliannya akan
keselamatan, Garuda Indonesia telah
mendapatkan sertifikasi IATA
Operational Safety Audit (IOSA). Hal ini
membuktikan bahwa maskapai ini
telah memenuhi standar internasional
di bidang keselamatan dan keamanan.
BISNIS PT Garuda Indonesia
Saat ini Garuda Indonesia memiliki tiga
hub di Indonesia, tepatnya:
a. hub bisnis di Bandara Soekarno-
Hatta, Jakarta.
b. hub daerah pariwisata di Bandara
Ngurah Rai, Denpasar, Bali.
c. hub di Bandara Sultan Hasanuddin,
Makassar, Sulawesi Selatan
Selain sebagai maskapai penerbangan, Garuda
Indonesia juga memiliki unit bisnis lain, yaitu
Strategic Business Unit (SBU) dan anak perusahaan.
Unit bisnis Garuda Indonesia adalah Garuda Cargo
dan Garuda Medical Center. Sedangkan anak
perusahaan Garuda Indonesia adalah:
1. PT Citilink Indonesia, yaitu maskapai tarif rendah
(Low Cost Carrier)
2. PT Aerowisata
3. PT Abacus Distribution System Indonesia
4. PT Aero System Indonesia (Asyst)
5. PT Garuda Maintenance Facility (GMF AeroAsia),
yaitu perusahaan yang bergerak di bidang
perawatan dan perbaikan pesawat
Struktur Organisasi
Struktur organisasi PT Garuda
Indonesia menunjukan kompleksitas
vertikal karena jumlah tingkatan-
tingkatan dalam struktur organisasi.
Lebih jauh, struktur organisasi yang
dimiliki oleh PT Garuda Indonesia
adalah tipe struktur organisasi yang
tergolong ke dalam tipe struktur
divisional dimana struktur organisasi
ini dikelompokkan berdasarkan
Pada struktur organisasi PT Garuda Indonesia, menunjukan bahwa
pembagian divisi berdasarkan area atau wilayah seperti area
Eastern Indonesia, area Asia, area Europe dan sebagainya
merupakan bentuk struktur divisional berdasarkan geografi.
Selanjutnya pada sub-divisi Customer Relation, struktur organisasi
digambarkan lebih rinci tampak adanya struktur berdasarkan
market karena berhubungan dengan para costumer atau pelanggan
yang dihadapi, baik dalam skala instansi, skala kecil maupun besar.
Sedangkan untuk sub-divisi operasi seperti cabin service, flight
operation, ground operation dan sejenisnya, menunjukan struktur
divisional berdasarkan produk, ini berkaitan dengan produk jasa
yang dihasilkan oleh departemen tersebut.
Adapun kelebihan struktur organisasi divisional adalah berfokus
pada hasil. Contohnya Manajer divisi bertanggungjawab terhadap
apa yang terjadi pada produksi dan layanan. Di sisi lain hal ini
tersebut memerlukan biaya kegiatan yang tidak sedikit walaupun
sangat efisien dan hal ini termasuk kekurangan dari struktur
organisasi divisional.
Struktur Organisasi
Secara garis besar PT Garuda Indonesia
memiliki pembagian tugas dan wewenang yang
dilakukan oleh:
a. Direktur Cargo
b. Direktur Niaga
c. Direktur Layanan
d. Direktur Operasi
e. Direktur Teknik dan Teknologi Informasi
f. Direktur SDM dan Umum
g. Direktur Keuangan dan Manajemen Resiko
Ke tujuh direktur di atas merupakan fungsional
dari organisasi Induk PT Garuda Indonesia
Proses Bisnis PT Garuda
Indonesia
Menggunakan Data Flow Diagram
Level 0
Adalah gambar besar proses bisnis
perusahaan yang menggambarkan
proses aliran informasi dan keputusan
mulai dari input sampai dengan output
pada perusahaan.
Diagram Level 0
Penjelasan Diagram Level 0
Level 1
Adalah proses operasional tiap fungsi
di perusahaan yang menggambarkan
proses aliran informasi dan keputusan
dari setiap fungsi yang ada di
organisasi tersebut (misal : SDM,
Keuangan, Operasional, Pemasaran)
Diagram Level 1
Penjelasan Diagram Level 1
Level 2
Adalah proses operasional pada setiap
kegiatan fungsi yang menggambarkan
proses aliran informasi dan keputusan
dari setiap kegiatan yang ada pada
fungsi - fungsi di organisasi tersebut
(misal : salah satu kegiatan dari SDM
adalah Rekrutmen, bagaimana aliran
prosesnya?)
Diagram Level 2
Penjelasan Diagram Level 2
Level 3
Adalah proses yang lebih rinci dari
kegiatan yang menggambarkan proses
aliran informasi dan keputusan yang
lebih rinci dari setiap kegiatan (misal :
bagaimana aliran proses untuk
rekrutmen SDM : Dosen, Administrasi,
dll)
Diagram Level 3
Penjelasan Diagram Level 3

You might also like