You are on page 1of 14

MATERI VI

NUTRISI TANAMAN
EVAWANI TOMAYAHU, SP.MSi
HUBUNGAN ANTARA LARUTAN TANAH
DENGAN KETERSEDIAAN UNSUR HARA DI
DALAM TANAH
A. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Suplai
Ketersediaan Unsur Hara Di Dalam Tanah
Menurut Blair (1979), ada tiga faktor penting
yang mempengaruhi tersedianya unsur hara di
dalam tanah yaitu, suplai dari fase padat, pH
tanah dan suplai air.
1. Suplai dari Fase Padat
Kemampuan tanah untuk mengatur suplai
tersedianya unsur hara dari fase padat
bervariasi tergantung jenis unsur haranya. Tiga
faktor penting yang berkaitan dengan fase
padat adalah : jerapan atau permukaan tukar
anion dan kation, lambatnya ketersediaan
unsur hara di dalam larutan garam dan bahan
organik
2. pH Tanah
Tersedianya unsur hara sangat erat
hubungannya dengan pH yang diukur dalam
skala log. Perubahan pH sebesar satu unit
berarti terjadi 10 kali perubahan konsentrasi
ion H+ atau OH. Hal ini berpengaruh terhadap
bentuk ion yang ada di dalam larutan tanah.
3. Suplai Air
Status air tanah berpengaruh terhadap
ketersediaan unsur hara bagi tanaman.
Kandungan air tanah yang rendah dapat
mengakibatkan rendahnya konsentrasi unsur
hara yang ada di dalam tanah
Siklus penyerapan dan penyediaan kembali P,
dapat dipahami dengan mempelajari
keseimbangan dinamik unsur tersebut pada
berbagai bentuk berikut

lambat cepat
P (fase padat)------kompleks P------P(di dlm
larutan tanah)
SERAPAN UNSUR HARA
A. Mekanisme Serapan Unsur Hara Melalui Akar
Jain, 1983 mengatakan bahwa serapan air dan
unsur hara adalah dua proses yang berbeda
dan tidak saling tergantung satu sama lain.
Unsur hara yang diserap oleh akar tanaman
dari larutan tanah dalam bentuk ion, baik
kation maupun anion
Lanjutan
Proses masuknya unsur hara dari larutan tanah
yang mengandung ion-ion ke dalam akar
tanaman disebut serapan ion. Akar yang tumbuh
di dalam pori-pori tanah melakukan kontak yang
intim dengan ion di dalam larutan tanah pada
kompleks pertukaran atau komppleks jerapan
tanah. Dalam keadaan seperti ini pengambilan
ion terjadi dengan cara pertukaran kation
Masuknya unsur hara dari larutan tanah ke akar
dan selanjutnya ke organ tanaman di atas tanah
melalui tahapan sebagai berikut :
a. Masuknya unsur hara dari larutan tanah ke
epidermis kemudian ditransportasikan dari
epidermis ke sitoplasma antar sel-sel penyusun
jaringan akar
b. Transportasi unsur hara dari xilem akar ke
jaringan organ tanaman di atas tanah
B. Mekanisme Serapan Unsur Hara Melalui Daun
Sel-sel penting yang berperan di dalam
mekanisme serapan unsur hara melalui daun
adalah epidermis, sel penjaga, stomata, mesofil
dan seludang pembuluh. Apabila pupuk
disemprotkan ke daun maka timbul adanya
lapisan kutikula yang melapisi epidermis dan
adanya bulu daun.
Kutikula adalah lapisan kutin dan berlemak.
Lapisan ini membuar epidermis menjadi tebal
dan sangat tidak permiabel terhadap air. Pupuk
yang disemprotkan masuk ke dalam stomata
secara difusi dan selanjutnya masuk ke dalam
sel-sel khloroplast baik yang ada di dalam sel-sel
penjaga, mesofil maupun seludang pembuluh
dan selanjutnya berperan dalam fotosintesis.
KEGUNAAN UNSUR HARA BAGI TANAMAN
Nitrogen
Komponen utama berbagai senyawa di dalam
tubuh tanaman yaitu, asam amino, amida,
protein, klorofil dan alkaloid. 40-45%
protoplasma tersusun dari senyawa yang
mengandung N.
Fosfor
1. Berperan penting dalam transfer energi di dalam
sel tanaman.
2. Berperan dalam pembentukan membran sel,
misalnya lemak fosfat
3. Berpengaruh terhadap struktur K+, Ca2+, Mg2+,
terutama terhadap fungsi unsur-unsur tersebut
yang mempunyai kontribusi terhadap stabilitas
struktur dan konformasi makro molekul misalnya
gula fosfat, nukleotida, dan koenzim
4. Meningkatkan efisiensi fungsi dan penggunaan N
Kalium

You might also like