You are on page 1of 27

Wonderware

(Materi 1)
SCADA Training
Using Arduino
GSM

Materi

Konfigurasi Wonderware
Membuat Grafik Statis
Mendesain Script Window
Membuat Grafik Dinamis
Membuat Script untuk Alarm
Membuat Trend
Menglogging data
Membuat Alarm Log dan Event Log
Membuat Security (Access Level)
Simulasi Wonderware

Konfigurasi

Berikut adalah tampilan Saat membuka Wonderware Pertama kali

runtime

Toolbar (Setting dan konfigurasi)


Window (Menampilkan Halaman- Halaman HMI)

Script (Menuliskan Program pada HMI)

Tools (Setting dan Konfigurasi)

Draw Object
Toolbar

Konfigurasi

Sesuaikan dengan gambar sebelumnya maka pilih view dan set seperti dibawah

Konfigurasi
Title Bar Text :
-Teks yang dituliskan pada sisi
atas
Window Maker
Show Application Directory
:
-Menampilkan path page yang
dibuka
Grid Configuration :
-Spacing untuk memudahkan
dalam
Mendesain gambar.
-Show grid

Konfigurasi

Grafik Statis
Membuat gambar seperti gambar dibawah ini:

Grafik Statis

Grafik Statis
Memasukkan gambar (bitmap)

Klik kanan Import Image


Browse pada gambar
Pada directory

Grafik Statis
Lingkaran ini dapat diatur
bentuknya

Grafik lingkaran
Text

gkaran ini akan dibuatkan animasi namun akan dibahas pada grafik dinamis.

Grafik Statis

Alarm Notification

Window Script
Window Script untuk
Window Java

Window Script untuk


Window Bandung

Grafik Dinamis
Double klik pada grafik statis sehingga
muncul tab seperti diatas.
Checklist adalah Show Window dan Blink.

Grafik Dinamis

Motor akan berubah warna


saat
sebuah
memori/
variabell
berubah
yang
menandakan
Motor
sedang
on
atau
sedang of

Double
Click
Animation

dan

pilih

Grafik Dinamis
Karena pada hari pertama tanpa menggunakan simulasi langsung
dari peralatan maka untuk menunjukkan perubahan grafik dinamis
maka akan dibuat simulasi yang loopnya hanya pada wonderware.

Dengan mengassign DI1 pada switch maka


Perubahan warna pada motor dapat dilihat
Dengan menekan switch on atau off.

Pilih Wizard-Switches-Rocker Switch

Grafik Dinamis

Kotak kuning merupakan bentuk kotak yang ditambahkan animasi show


window dan blink

Pilih Show window : Sesuai dengan nama window yang diinginkan


Pilih Blink : Samakan dengan halaman eksisting ex dihalamnan
bandung maka tulis pada expression (BANDUNG_PAGE==1) dan pilih fill
color (blink color)

Grafik Dinamis

Analog Tagname Wizard berfungsi untuk menampilkan nilai besaran analog, misal
Analog Input.

Analog Tagname Wizard berfungsi untuk


menampilkan nilai besaran analog, misal
Analog Input. Setting dapat dilakukan pada
tagname seperti gambar disamping

Grafik Dinamis

Alarm :
Notifikasi untuk alarm dilakukan dengan menggunakan text yang diberi logic dan
animasi visibility.
Untuk blink berikut pemograman untuk keempat text (HH, H, L, LL):
HH : ALARM1_HH==1
H
: ALARM1_H==1 &
ALARM1_HH==0
L
: ALARM1_L==1 &
ALARM1_LL==0
LL
: ALARM9_LL==1

Alarm Script
Selain untuk menampilkan alarm pada kondisi tertentu maka perlu disetting
besaran berapa yang akan memacu alarm terjadi. Script untuk membuat
alarm dituliskan pada application script. Contoh script alarm untuk AI1
(Analog Input)

IF AI1 > 230 THEN


ALARM1_HH=1;
ELSE
ALARM1_HH=0;
ENDIF;

IF AI1 >220
THEN
ALARM1_H=1;
ELSE
ALARM1_H=0;

IF AI1 < 110


THEN
HH ALARM

L ALARM

ALARM1_L=1;
ELSE
ALARM1_L=0;
IF
AI1 <55
ENDIF;
THEN

H ALARM

ALARM1_LL=1
;
ELSE
ALARM1_LL =
0;

LL ALARM

Trend & Logging


Buat sebuah window untuk tampilan Trend seperti berikut:

Nilai yang dimunculkan


Pada trend.

Setting untuk Trend


seperti Zoom in/
Zoom out.
HistData Panel menyimpan nilai trend
Dan mensave dengan format excel

Trend & Logging

Jangan lupa tambahkan


nama file.csv klik
Save To File

Untuk path save data dapat diubah saat runtime active

Alarm & Event Log

Untuk setting tampilan doubl


Click dan terdapat beberapa
Pilihan seperti Color, Time
Format, Query dll

Query dapat menentukan


Prioritas mana yang akan
Ditampilkan.
(Priority 1-999)

Untuk membuat alarm log


Pilih wizard dan pilih
AlarmViewerCtrl

Security
Level)

(Access

Pada saat mendesain sebuah interface maka diinginkan


batasan akses baik berupa batasan akses page maupun
akses tombol.
Batasan- batasan akses yang umum seperti :
1. Operator Dayshift
2. Operator Nightshift
3. Engineer
Selain ketiga batasan diatas dapat dibuat user- user lain
sesuai keinginan owner.
Setiap user dilengkapi dengan password.

Security
Level)

(Access

Pilih security type In Touch dan Log on dengan data :


Nama : administrator
Pass : wonderware
(default)

Dengan menentukan access level


Maka beberapa logic akan lebih mudah
Dibuat. Ex : access page untuk
Access level < 2000

Security
Level)

(Access

ntoh pembatasan akses sebuah page (Alarm Log) apabila Operator mencoba
engakses melalui push button open window.
Application Script

IF $Operator == "DayShift" THEN


LOCK1=1;
ENDIF;
Script untuk mengaktifkan variabel yang
Nantinya akan menahan akses page
IF $Operator == "NightShift" THEN
LOCK2=1;
ENDIF;
Dengan script ini maka operator akan dialih
Action Script
IF $AccessLevel <=500 THEN Ke sebuah window yang menyatakan akses
ditolak
Show "Access Denied";
ELSE
Show "Alarm_Log";
ENDIF;

Simulasi
Runtime.
Mengamati dan menyadari sinyal tidak
berasal
Dari alat
Training OPC (Materi 2)

You might also like