Professional Documents
Culture Documents
Thyroid Disorders
THYROID DISORDERS ?
FISIO LO G IH O RM O N TIRO ID
Hormon tiroid :
H IPERTIRO ID
Pengeluaran
Penyebab :
Herediter
Toksik Adenoma
Tumor kelenjar hipofise
Tiroiditis sub akut
Kanker tiroid
Terapi hormon tiroid berlebihan
Gejala :
Tekanan darah tinggi
Percepatan denyut jantung
Banyak keringat
Sulit tidur
Gelisah dan gemetar
Nafsu makan bertambah
Frekuensi BAB bertambah
Mata bengkak,memerah dan peka
terhadap cahaya
Mata melotot, kedipan mata berkurang
H IPO TIRO ID
Hipotiroid ialah sekresi tiroid yang
Gejala :
Denyut nadi melambat
Tidak tahan cuaca dingin
Lambat berbicara
Sambelit
Berat badan bertambah
Kulit kering dan bersisik
Kelopak mata menurun
Suara serak
Kuku rapuh
Gangguan haid & hilangnya libido
P em eriksaan P enunjang
a. Hipertiroidisme
T4 Serum : Ditemukan peningkatan T4 serum pada
hipertiroid. T4 serum normal antara 4,5 dan 11,5 mg/dl
(58,5 hingga 150 nmol/L).Kadar T4 serum merupakan
tanda yang akurat untuk menunjukkan adanya
hipertiroid.
T3 Serum : Kadar T3 serum biasanya meningkat. Normal
b. Hipotiroidisme
T4 Serum
Penentuan T4 serum dengan tekhnik radio
immunoassay pada hipotiroid ditemukan kadar T4
serum normal sampai rendah. Normal kadar T4
serum diantara 4,5 dan 11,5 mg/dl (58,5 hinnga
150 nmol/L)
T3 Serum
Kadar T3 serum biasanya dalam keadaan normalrendah.Normal kadar T3 serum adalah 70 hingga
220 mg/dl (1,15 hingga 3,10 nmol/L)
Tujuan Terapi
Untuk hipertiroid : menormalkan produksi
TERAPI
TERAPI NON FARMAKOLOGI
Operasi pengangkatan kelenjar tiroid : untuk nodul,
Farm akoterapi
Hipertiroi
d
Obat antitiroid :
1. Tionamid
2. Iodida
3. Adrenergik bloker
4. Radioaktif Iodin
(RAI)
.Operasi
Hipotiroid
1. Levotiroksin (T4)
2. Liotironin (T3)
Terapi Farmakologi
(Antithyroid Pharmacotherapy/ Hipertiroid)
1. Thioureas (Thionamides)
2. Iodida
Iodida menghalangi pelepasan
hormon tiroid, inhibit biosintesis
hormon tiroid dengan menghalangi
penggunaan iodida intratiroid, dan
menurunkan ukuran dan vaskularitas
kelenjar.
Perbaikan simtom terjadi dalam 2-7
hari sejak memulai terapi, dan
konsentrasi serum T3 dan T4 bisa
berkurang selama beberapa minggu.
3. Adrenergik bloker
blocker digunakan secara luas untuk
mengurangi gejala tirotoksik seperti
palpitasi, cemas, tremor, dan tidak
tahan panas. Agen ini tidak
mempunyai efek pada tirotoksikosis
perifer dan metabolisme protein dan
tidak mengurangi TSAb (Thyroid
Stimulating Antibody). Propanolol dan
nadolol secara parsial menghalangi
perubahan T4 menjadi T3, tapi
kontribusinya kecil terhadap terapi
keseluruhan.
Efek samping :
jangka pendek : disfagia daan tiroidal
sedang
Jangka panjang : resiko karsinoma tiroid,
leukemia atau gangguan kongenital
Obat-obat antitioid sebaiknya tidak rutin
diberikan setelah RAI, karena
penggunaannya dihubungkan dengan
tingginya kejadian serangan hipertiroid
setelah perawatan atau hipertiroid yang
menetap.
Jika iodida diberikan, sebaiknya diberikan 37 hari setelah RAI untuk mencegah interaksi
dengan asupan RAI di kelenjar tiroid.
Terima Kasih