Professional Documents
Culture Documents
D O S E N : A G U S T I A N S YA H , S K M . K E S
ALERGI MAKANAN
Reaksi terhadap makanan yang dapat berulang, mempunyai latar belakang
reaksi imunologik abnormal. Alergimakananterjadi ketika sistem kekebalan
tubuh salah mengira dan menyerang protein makanan.
Intoleransimakanan sederhananya adalah ketidakmampuan tubuh untuk
mencerna makanan tertentu ( tidak melibatkan sistem kekebalan), sebab
itu penting untuk menyadari tipe intoleransi tubuh, semacam intoleransi
laktosa. Gejalanya termasuk kram perut, kembung dan diare.
Alergi makanan merupakan reaksi merugikan terhadap makanan atau
komponen makanan yang sebenarnya tidak berbahaya, reaksi alergi ini
melibatkan sistem imun tubuh dalam memproduksi imunoglobulin E
spesifik-antigen terhadap zat-zat tertentu dalam makanan.
Reaksi alergi biasanya dimulai dalam beberapa menit sampai beberapa jam
sesudah mengkonsumsi makanan alergenik. Orang yang sangat sensitif
dapat mengalami reaksi alergi walaupun jumlah makanan yang dikonsumsi
sangat sedikit.
2. Faktor eksternal
Faktor pencetus : faktor fisik (dingin, panas, hujan), faktor psikis (sedih, stress) atau
beban latihan
(lari, olah raga).