Professional Documents
Culture Documents
:
:
:
:
Teknik Ketenagalistrikan
Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga LIstrik
Pekerjaan Dasar Elektromekanik
X/1
5. Gergaji
Daun Gergaji tangan adalah alat pemotong dan pembuat alur
yang sederhana.
Bagian pokok gergaji terdiri rangka dan daun.
a. Rangka / bingkai / sengkang
Rangka pada gergaji tangan berfungsi sebagai tempat kedudukan
atau pemasangan daun mata gergaji.
b. Daun Gergaji
Daun gergaji pada sisinya terdapat gigi-gigi pemotong yang telah
disepuh. Umumnya terbuat dari baja perkakas ( tool steel), baja
kecepatan tinggi ( high speed steel) dan baja tungsen.
Sifat daun gergaji tangan lentur dengan maksud agar tidak mudah
patah. Bagian yang dikeraskan hanya gigi-giginya saja.
Siswanta SMKN 2 Cilacap
Letak gigi pemotong gergaji tangan ada yagn hanya satu sisi
saja ( gigi tunggal = single cut) , ada pula yang pada kedua
sisinya ( Gigi kembar = double cut).
Susunan gigi gergaji ada yang lurus atau bersilang. Bentuk gigi lurus
dipakai pada pemotongan benad-benda yang tipis. Sedangkan gigi
bersilang dipakai untuk memotong benda yang lebih tebal.
Tujuan gigi dibuat bersilang : agar tenaga untuk memotong tidak
besar dan daun gergaji tidak terjepit sehingga macet.
dan tebal
dan tipis
c. Mur Gergaji
Fungsi dari mur gergaji adalah untuk mengencangkan daun
gergaji, sehingga ketegangan/kekencangan pengikatan daun
gergaji tangan dapat diatur dengan mur ini.
d. Tangkai pemegang
Fungsi dari tangkai pemegang yaitu untuk tempat pemegang saat
proses menggergaji berlangsung. Tangkai gergaji tangan pada
umumnya mempunyai dua bentuk, yaitu tangkai bentuk pistol dan
tangkai lurus.
Pemasangan daun gergaji pada sengkangnya :
a)Gigi pemotong harus menghadap kemuka
b)Lubang lubang daun gergaji dimasukkan pada pen yang terdapat
pada baut sengkang, kemudian murnya dikeraskan
c) Pemasangan tidak boleh terlalu kendor dan tidak terlalu tegang. Jika
kendor kedudukan gergagji tidak tetap sehingga bisa patan waktu
didorong. Terlalu tegang mudah patah terutama waktu memotong
benda yang tebal.
6
Siswanta SMKN 2 Cilacap
6. Kikir
Kikir adalah salah satu alat yang terdiri batang baja yang
mempunyai gigi-gigi pemarut yang bahan dasarnya dibuat dari
bahan baja karbon tinggi.
Adapun fungsi utama dari kikir adalah untuk membuang sebagian
dari benda kerja dengan jalan memarut sehingga menjadi rata,
cembung, lengkung, dll.
Bentuk kikir
Bentuk kikir yang biasa digunakan
antara lain :
a)
b)
c)
d)
e)
f)
a)
b)
c)
d)
10
11
Keterangan :
a. Kikir Plat / pipih (Flat file)
Biasannya bergigi tunggal, digunakan pada pengerjaan
penyelesaian.
b. Kikir Setengah Bulat (Half round file)
Nama ini menunjukkan bahwa kikir ini bagian muka terdiri
dari 2 macam bentuk, rata dan cembung. Digunakan
untuk mengikir bagian-bagian yang cekung dan
merataakan bidang datar pada umumnya.
c. Kikir segi empat (Square file)
Kikir ini bergigi kembar dan digunakan untuk membuat
lubang dan alur segi 4
12
13
14
15
Memegang kikir
16
17
7. Penitik
Penitik berfungsi untuk memberi tanda berupa titik pada benda
kerja supaya tidak tertukar, tanda garis yang akan
dikerjakan/dipotong, pertemuan dua garis gambar atau tanda titik
tengah (senter) saat akan mulai melubangi dengan mata bor.
Penitik mempunyai kepala, dan ujung lancip untuk memberi tanda
titik apabila kepalanya dipukul oleh palu, sudut lancip penitik ada
dua macam yaitu sudut 45 dan 60.
18
8. Penggores
Penggores adalah alat untuk memberikan tanda garis atau
menggambar pada benda yang akan dikerjakan, misalnya memberi
tanda untuk dilipat, dipotong, dilubangi dan sebagainya. Untuk
memberi tanda yang lurus digunakan penggores perata yang
dilengkapi stand yang dapat disetel sesuai kebutuhan. Penggores dan
benda kerja diletakan pada meja perata, kemudian penggores
digeserkan maka garis lurus akan terbentuk pada benda kerja.
19
20
21
9. Jangka penggores
Jangka penggores mempunyai fungsi yang sama dengan
penggores biasa, kelebihannya yaitu bisa membuat dua garis lurus
yang sejajar, hal ini untuk memudahkan saat memberi tanda pada
benda kerja dengan ukuran yang sama.
Terdiri dari tiga jenis jangka penggores yaitu :
Jangka penggores lurus untuk menandai garis sejajar diatas
permukaan.
Jangka penggores permukaan dalam (inside) untuk membuat
garis kedua permukaan pada bagian dalam contohnya pada
besi profil U.
Jangka penggores permukaan luar (out side) untuk memberi
garis pada keduapermukaan benda kerja tepi kanan dan kiri.
22
23
24
Pemegang
Rahang penjepit
Landasan
Ragum Bor
Ragum Portable
Siswanta SMKN 2 Cilacap
25
26
Ketika akan membuat mengetap untuk membuat ulir pada besi pejal,
maka kita harus melakukan pengeboran terlebih dahulu dengan
diameter yang lebih kecil dari ulir yang akan dibuat. Kemudian
menggunakan ulir kasar nomor 3, nomor 2 dan finishing,
Gagang / pemegang tap
Tap
Untuk
membuat
tap,
maka
tap
dipasangkan pada pemegang/ handle
tap, kemudian dikencangkan dengan
memutar handle yang juga berfungsi
seperti ulir. Setelah kiat mencengkeram,
baru tap digunakan.
Siswanta SMKN 2 Cilacap
27
28
29
30
31
13. Pahat
Dalam kerja bangku pahat dapat digunakan untuk memotong plat
tipis, memotong mur/baut yang berkarat, membuka rivet atau paku
keling.
Pahat dibuat dari batang baja yang sangat keras (baja tuang atau
baja karbon 0,80-0,90%), ujung mata potong/penyayat berbentuk
pipih tajam dan dikeraskan sebagai permukaan potong sedangkan
kepalanya untuk menerima tekanan pukul dari palu.
Macam-macam bentuk pahat adalah :
a. Pahat rata: untuk memahat permukaan sehingga rata dan
untuk memotong besi plat.
b. Pahat Alur : untuk membuat alur segi 4, misalnya alur spi
pada poros.
c. Pahat bermata intan : untuk membuat alur yang berbentuk V
d. Pahat ujung bulat: untuk memahat sudut bagian dalam
sehingga membentuk radus, dan membuat alur bulat.
Siswanta SMKN 2 Cilacap
32
Jenis pahat
Siswanta SMKN 2 Cilacap
33
34
35
(Aviation Straight)
(Aviation Right)
(Aviation left)
Siswanta SMKN 2 Cilacap
36
SMK N 2 Cilacap
oleh : Siswanta, S.Pd
Ke materi selanjutnya
Terima kasih
- Teknik Body Otomotif Jilid 1 - Gunadi
- Teknologi Mekanik 1 Sarjono dkk
37