Professional Documents
Culture Documents
1.3 Menurut FI IV
Aerosolfarmasetik adalah sediaan yang dikemas dibawah
tekanan,mengandung zataktif terapeutik yangdilepas
pada saat sistem katup yangsesuai ditekan. Sediaan ini
digunakan untuk pemakaiaan topical pada kulit dan juga
pemakaiaan local pada hidung ( aerosol nasal ), mulut
( aerosol lingual ) atau paru-paru ( aerosol inhalasi ) ukuran
partikel untuk aerosol inhalasi harus lebih kecil dari 10mm,
sering disebut juga inhaler dosis turukur.
Fase gas dan fase cair atau fase gas dan fase
padat untuk aerosol yang berbentuk serbuk
Wadah:
Pembuatan
Proses pengisian dengan
pendinginan
Proses pengisian dengan
tekanan (panas)
2. Formulasi
Bahan obat yang terdiri
dari zat aktif dan zat
tambahan (pelarut,
antioksidan, dansurfaktan)
Propelan dapat (tunggal
atau campuran)
1.
Transit/penghirupan
Penangkapan/depo
Penahan dan pembersihan
Penyerapan
Transit/penghirupan
1. Ukuran partikel
Penyebarannya tergantung ukuran
partikel
Partikel dengan koefisien difusi dan
gravitasi rendah dapat menembus
bagian paru lebih dalam
Tergantung juga pada mekanisme
difusi udara inspirasi dan ekspresi
Aliran Turbulens:
melewati saluran yang berkelok
Bilangan Reynols:
Re>2000 (aliran turbulens)
Pada respirasi tenang (v=0,33
l/detik) Re<2000
Respirasi sedang atau kuat, Re>2000
Turbulensi yang kuat memperlambat
pengaliran gas, terjadi penimbunan
dini partikel pada saluran nafas
bagian atas
Kelembapan:
Paru bagian dalam (kandungan air 44
g/m3)
Aerosol kejenuhannya 34 g/m3
Pertumbuhan partikel sebagai fungsi
dari kelembapan
Perubahan ukuran partikel tergantung
kelarutan (>kelarutan, ukuran partikel>)
Suhu:
Partikel bergerak dari suhu tinggi ke
suhu rendah
Gerakan berbanding lurus dengan
perubahan suhu dan diameter partikel
Tekanan:
Selama inspirasi tekanan paru turun
60-100 mmHg dibawah tekanan
atsmosfer
Pemakaian tekanan positif pada
aerosol meningkatkan perbedaan
tekanan hingga 4-22 mgHg