Professional Documents
Culture Documents
AREA (ACFTA)
OLEH :
SMA 1 WONOSOBO
Page | 1
KATA PENGANTAR
Masalah perekonomian merupakan masalah yang tiada batasnya dalam iklim kehidupan.
Indonesia merupakan salah satu dari 3 negara Asia, disamping China dan India yang tetap
tegar tumbuh positif saat negara lain terpuruk akibat krisis finansial global. Ini merupakan
suatu prestasi dan optimisme bagi masa depan perekonomian Indonesia. Dengan kondisi ini,
menghadapi persaingan global dan tetap memperjuangkan perekonomian agar tidak muncul
Makalah ini disusun untuk membahas mengenai pengaruh ACFTA terhadap perekonomian
Indonesia. Namun, selain itu penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu
tugas mata pelajaran ekonomi sebagai tugas akhir semester 2 SMA 1 Wonosobo.
Pada kesempatan kali ini, penulis mengucapkan terima kasih atas pihak-pihak yang terkait
yang telah memberikan dukungan dan dorongan dalam bentuk apapun sehingga dapat
TRADE AREA (ACFTA) ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Penyusunan makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis sangat
mengharapkan atas saran dan kritik yang membangun agar dalam penyusunan makalah yang
Demikian makalah ini kami susun, apabila ada salah kata kami penulis memohon maaf
Penyusun
Page | 2
DAFTAR ISI
Bab.I PENDAHULUAN…………………………………………………………………...…4
A. Kesimpulan ………………………………………………………………….……………28
B. Saran-saran ……………………………………………………………………………….29
Lampiran I ………………………………………………………………………………….. 31
Page | 3
Lampiran ……………………………………………………………………….……………32
Motivasi-motivasi ………………………………………………………………..…………..36
Gambar-gambar …………………………………………………………………..………….37
Page | 4
BAB I
PENDAHULUAN
pengusaha industri terutama industri menengah dan industri kecil di seluruh Asia
Tenggara dan China. Dengan adanya ACFTA ini, hal ini menjadi monster yang
membuat barang – barang dalam negri kalah bersaing dengan produk luar negri, dan
sebagainya.
Summit di Brunei Darussalam pada November 2001. Hal tersebut diikuti dengan
CHINA Summit di Pnom Penh pada November 2002, dimana naskah ini menjadi
diberikan kepada negara tertentu seperti Kamoja, Laos, Myanmar, dan Vietnam.
on Trade in Goods ) yang berlaku pada 1 Juli 2005. Berdasarkan perjanjian ini negara
untuk menghilangkan 90% komoditas pada tahun 2010. Untuk negara ASEAN
Namun seperti yang kita ketahui, Indonesia adalah negara berkembang yang
belum maju sepenuhnya. Disaat peserta ACFTA saling berlomba – lomba untuk
Page | 5
investor, dll, negara kita tentu belum dapat menyeimbangi kecepatan pembangunan
negara lain. Dan akibatnya, negara kita harus meminta penundaan ACFTA di bulan
semakin beragam dan meningkat. Maka dari itu, dampak akan perekonomian
Indonesia adanya perjanjian AFTA-China harus lebih diperhatikan. Hal ini perlu
adanya solusi, pemikiran dan sikap atau mental yang harus dipersiapkan dan juga
Page | 6
B. Maksud dan Tujuan
global.
terlaksananya ACFTA.
Page | 7
C. Metode Penelaahan
Page | 8
D. Manfaat Hasil Penelitian
Manfaat dari penelitian yang kami lakukan adalah supaya menyadarkan masyarakat
agar kita dapat mengetahui dan berperan aktif dalam negri supaya kelangsungan
produksi barang – barang dalam negri dengan cara kita lebih bangga memakai produk
dalam negri, mencintai produk Indonesia sehingga barang – barang dari dalam negri
tidak kehilangan pasar atau lebih meningkat di perdagangan lokal dan perdagangan
internasional.
Page | 9
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian ACFTA
ASEAN dengan negara dengan penduduk terbesar yaitu China. Atau bisa
didefinisikan juga ACFTA adalah suatu kemudahan China untuk menjual barang-
Sebagai salah satu negara anggota dari ASEAN, tidak bisa dipungkiri lagi
bahwa Indonesia harus ikut serta dalam perjanjian yang dilakukan oleh negara-negara
kerjasama dagang antar negara anggota ASEAN ataupun negara non-anggota. Dalam
komparatif (Comparatif Advantege) selain itu juga, kita harus memperhatikan pro dan
kontra dibidang tarif dan kuota, serta melihat bagaimana jenis mata uang (valuta
asing) yang diperdagangkan berdasarkan kurs tukar valuta asing. Asean China Free
Trade Area (ACFTA) yaitu dimana tidak adanya hambatan tarif (bea masuk 0-5 %)
Tujuan dari ACFTA sendiri itu adalah memperkuat dan meningkatkan kerja
sama antar negara terkait, yaitu meliberisasikan perdagangan barang dan jasa melalui
pengurangan atau penghapusan tarif. Kesepakatan perjanjian itu mencakup dalam tiga
bidang yang strategis yaitu: perdagangan barang-barang, jasa, dan juga investasi.
Page | 10
Perjanjian ACFTA adalah kerja sama dalam bidang ekonomi, Economic Co-opertaion
between Asean and people’s Republic of China, yaitu kerjasama antara seluruh
anggota daripada ASEAN dengan Negara Cina. Perjanjian ini bermula di tandatangani
pada tanggal 5 November 2002 yang melahirkan tiga buah kesepakatan, Kesepakatan
pada tanggal 14 Januari 2007 yang menghasilkan suatu bentuk kesepakatan di bidang
Page | 11
B. Tujuan ACFTA :
ASEAN dengan menjadikan ASEAN sebagai basis produksi pasar dunia, untuk
kesepakatan, ACFTA direncanakan berpoerasi penuh pada tahun 2008 namun dalam
kandungan lokal akan dikenai tarif hanya 0-5%.Anggota ASEAN mempunyai tiga
1. Pengecualian sementara
Sedangkan untuk produk pertanian sensitif akan diundur sampai 2010. Dapat
Page | 12
3. Mendorong kerjasama untuk mengembangkan fasilitasi perdagangan
Page | 13
C. ACFTA Merupakan Produk Globalisasi
Era globalisasi dari hari ke hari terus menerus akan berlangsung, kondisi
kehidupan dalam proses globalisasi di setiap negara terkesan meningkat. Apalagi jika
diukur oleh indikator-indikator yang luas salah satunya adalah dalam hal ekonomi.
Negara-negara maju dan kuat memanglah sudah dipastikan sebagai negara yang dapat
meraih keuntungan besar dari proses globalisasi, dan negara-negara berkembang juga
negara miskin tidak dapat dipastikan akan meraih keuntungan yang positif dari
merupakan peluang bagi negara ASEAN dan Cina untuk berkompetisi secara fair
untuk memasarkan produk hasil dari negerinya. Dalam hal ini seperti yang kita
ketahui bahwa Cina merupakan “Roda Penggerak“ dalam bidang barang, jasa dan
investasi, dan mau tidak mau suka tidak suka, pemerintahan manapun harus siap
makin kuatnya produk Cina yang akan masuk ke Indonesia, apalagi dengan bebasnya
biaya masuk atau pajak masuk produk barang yang di produksi oleh Cina, produk
Cina memang begitu kuat pasarnya apalagi ditambah dengan bebasnya tarif pajak
tersebut. Harga produk Cina pun bisa lebih murah daripada produk lokal. Tentu saja
dengan adanya hal tersebut sebagian industri lokal banyak yang menolak akan adanya
ACFTA.
kalangan pengusaha industri lokal sangatlah kuat dan menandakan bahwa pengaruh
akan adanya perjanjian ACFTA tersebut akan berdampak negatif pada usaha
Page | 14
menengah mereka, bukan hanya para pengusaha industri saja para pekerja pun
menyadari akan hal itu, walaupun pengaruh ACFTA belum mereka alami saat ini
namun lambat laun para pekerja pun akan merasakan dampak yang diberikan oleh
ACFTA. Situasi itulah yang dirasakan oleh negara Indonesia yang terbilang sebagai
negara berkembang.
berpengaruh bukan hanya terhadap negara maju saja tetapi berpengaruh juga terhadap
seakan negara satu dan negara lainya kehilangan batas-batas teritorialnya serta
Page | 15
D. Pengaruh ACFTA Bagi Indonesia
bagi kegiatan. ekspor komoditas pertanian yang selama ini dihasilkan dan sekaligus
ACFTA.
yang lebih serius dari pemerintah maupun para pelaku agrobisnis, mengingat
beberapa komoditas pertanian indonesia saat ini maupun dimasa yang akan datang
yang berkualitas, permodalan, kebijakan harga dan nilai tukar serta persaingan pasar
agribisnis dapat menjadi salah satu dorongan bagi peningkatan kulalitas produk
ekonomi makro ditambah stabilitas politik yang tidak mantap serta penegakan hukum
dan keamanan yang buruk ikut mempengaruhi daya saing kita dalam perdagangan
dunia.
Page | 16
Dalam ACFTA, peran negara dalam perdagangan sebenarnya akan direduksi
perusahaan untuk bersaing. Tidak saja secara nasional atau regional dalam ACFTA,
namun juga secara global. Karena itu, kekuatan manajemen, efisiensi, kemampuan
bahwa sektor itu termasuk buruk di indonesia. Jika tak ada kepastian hukum,maka
iklim usaha tidak akan berkembang baik,yang mana hal tersebut akan menyebabkan
biaya ekonomi tinggi yang berpengaruh terhadap daya saing produk dalam pasar
internasional.
Faktor lain yang amat penting adalah lembaga-lembaga yang seharusnya ikut
KKN. Akibat masih meluasnya KKN dan berbagai pungutan yang dilakukan unsur
pejabat publik dan mendorong ekonomi lokal ternyata dipakai untuk menarik
Otonomi malah menampilkan sisi buruknya yang bisa mempengaruhi daya saing
indonesia sangat luas,baik berupa lautan maupun daratan,yang sangat sulit diawasi.
perbatasan dengan baik. Menurut taksiran kemampuan TNI-AL, sekitar 40 persen dari
Page | 17
seharusnya digunakan untuk mengamankan lautan dari kekurangan dana dan sarana
yang lain. Kendala utama bagi masyarakat indonesia adalah mengubah polapikir,baik
di kalangan pejabat, politisi, pengusaha, maupun tenaga kerja. Mengubah pola pikir
tinggi akan bisa diperoleh konsumen dengan harga yang lebih murah. Kedua,sebagai
lebih menarik lahan investasi. Indonesia dengan sumber daya alam dan manusia yang
Thailand.
Page | 18
E. Siapkah Indonesia Untuk ACFTA?
Ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian pemerintah atas persertujuan
industri dalam negeri kita., serta faktor-faktor pendukung dalam meningkatkan daya
yang tepat bagi kita untuk menjalin kerjasama dalam perdagangan bebas tersebut? Hal
Sampai dengan 2007, nilai impor Indonesia terhadap RRC telah mencapai 8,5
miliar dollar Amerika Serikat. Angka ini menempati posisi kedua dalam daftar Negara
9,8 miliar dollar Amerika Serikat, sedangkan China hanya menjadi tujuan terbesar
keempat dalam eksport Indonesia setelah Jepang, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.
A. Perdagangan bebas akan menjamin pangan murah dan kelaparan tidak akan
harga pangan.
B. WTO dan TNC akan memproduksi pangan yang aman. Kenyataannya dengan
penggunaan pestisida secara berlebih dan pangan hasil rekayasa genetik justru
maupun konsumen.
D. Bahwa paten dan hak kekayaan intelektual akan melindungi inovasi dan
Page | 19
E. Perdagangan bebas di bidang pangan akan menguntungkan konsumen karena
harga murah dan banyak pilihan. Kenyataannya, justru hal itu mengancam
Seorang Pengusaha yang juga salah satu Ketua Dewan Jagung Indonesia, menilai
kesepakatan perdagangan bebas tidak ubahnya pedang bermata dua. Apabila siap,
menciptakan peluang besar. Tetapi, dibukanya pasar bebas bisa jadi boomerang
apabila kita tidak siap. Indonesia bisa hanya menjadi pasar oleh negara lain dan akan
Page | 20
F. Dampak Akibat ACFTA
pengusaha mikro. Banyak perusahaan yang gulung tikar karena kalah bersaing.
tahun lalu ini malah akan memperburuk sektor manufaktur. Dampak negatif dalam
jangka pendek perdagangan bebas ini antara lain akan membuat perusahaan yang
tidak efisien akan menjadi bangkrut. Hal ini merupakan akibat barang impor yang
lebih murah, volume impor barang menjadi konsumsi menjadi naik sehingga
menghabiskan devisa dan membuat nilai tukar rupiah menjadi sulit menguat.
penghematan penggunaan tenaga kerja tetap, sehingga job security tenaga kerja
menjadi rapuh.
Selain itu, perdagangan bebas secara tidak langsung juga telah menghilangkan
batas-batas teritorial suatu bangsa atau dikenal dengan prinsip ”borberless nation”
direfleksikan secara mendalam sebab kedaulatan suatu bangsa secara otomatis juga
hilang. Ini belum ditambah dengan konsep kedaulatan yang lebih subtansial, bahwa
setiap bangsa adalah bebas dan merdeka menentukan nasibnya. Dan yang disebut
sebagai bangsa adalah seluruh lapisan masyarakat yang menjadi mayoritas, bukan
Jika diperinci, dampak negatif dari ACFTA ini adalah sebagai berikut :
Page | 21
• Terjadi defisit perdagangan. Ini akan menimpa 10 sektor industri yang
produk mereka dengan produk impor dari China yang dimana produk
tersebut.
• Dari data yang ada saat ini peredaran barang impor di tanah air telah
Dampak buruk dari ACFTA, bila bea masuk sudah efektif berlaku 0 %
sampai 75 % dan produk China menguasai 70 % nya. Jika hal ini dibiarkan
tidak langsung akan berdampak pada lapangan kerja karena akan terjadi
Page | 22
• Masyarakat Indonesia dipaksa menjadi masyarakat konsumtif, karena
dibanjiri oleh barang-barang dari China dengan harga yang sangat rendah
Indonesia ke Cina sejak 2004 hingga 2008 hanya 24,95%, sedangkan tren
ekspor bahan mentah, bukannya hasil olahan yang memiliki nilai tambah
seperti ekspor hasil industri. Pola ini malah sangat digemari oleh Cina
yang memang sedang “haus” bahan mentah dan sumber energi untuk
menggerakkan ekonominya.
tahun angkatan kerja baru bertambah lebih dari 2 juta orang, sementara
efisien. Inilah yang oleh David Ricardo disebut sebagai teori Comparative
Page | 23
Perdagangan bebas akan menghasilkan efficiecy from competition yang
lebih efisien. Hasil akhirnya, kompetisi akan melahirkan harga barang yang
dalam artian bahwa pemerintah mau atau tidak mau harus membuka
pasarnya terhadap investasi asing atau impor teknologi asing dengan harapan
Page | 24
G. Bagaimana Cara Menangani Dampak Tersebut?
dilakukan antisipasi yang cepat dan menyeluruh. Langkah segera yang dapat
perdagangan bebas itu atau minimal menundanya, terutama untuk sektor-sektor yang
belum siap.
pengutaan retribusi yang memberatkan dunia usaha di daerah agar industri lokal
menjadi kompetitif.
Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta adalah salah satu pintu masuk barang ke
Indonesia, termasuk dari China dan negara ASEAN lainnya. Meski serbuan impor
barang dari China diprediksi terjadi tidak lama ini, pemerintah hanya bisa
barang masuk melalui pelabuhan harus dilakukan karena negara lain juga melakukan
hal yang sama. Memang, pengetatan pemeriksaan barang impor dalam jangka pendek
Di sisi lain, pemerintah harus menyiapkan industri domestik agar bisa lebih
Page | 25
pendanaan atau yang lainnya. Pemerintah harus bisa memperbaiki berbagai kebijakan
Selain itu, masalah penyelundupan harus diselesaikan agar daya saing produk
Indonesia bisa tercapai. Pasalnya, di luar penurunan tarif ini, sekarang disinyalir
banyak produk ilegal yang masuk. Kalau tarifnya nol, berarti sudah tidak bisa
ketahuan bedanya lagi, mana yang ilegal dan legal dengan tarif nol. Tetapi secara
dari masyarakat dunia, bangsa ini tidak bisa mengelak dari kebijaksanaan global
untuk menembus persaingan ketat tersebut. Beberapa hal yang menjadi kelemahan
baranng industri China adalah kualitasnya. Kelemahan ini harus dimanfaatkan oleh
Page | 26
H. Strategi Indonesia untuk menghadapi ACFTA
Strategi merupakan hal pokok yang harus dilaksanakan oleh setiap kompetitor.
Cara menghadapi persaingan yang tepat dan efisien diperlukan guna memenangkan
dengan China. Hal ini dapat kita lihat dari 4 aspek, yakni sebagai berikut :
untuk menciptakan daya saing dan menarik investasi. Karena itu dalam
akibat kegagalan PLN menjaga pasokan listrik dan tingkat harga. Tingginya
biaya produksi terjadi karena PLN tidak mendapat dukungan pasokan energi
murah baik batu bara maupuan gas dari pemerintah. Padahal Indonesia
memiliki kekayaan energi alam yang tidak kalah jika dibandingkan dengan
China. Tetapi Indonesia lebih memilih menjadikan batu bara dan gas sebagai
didasarkan pada visi dan strategi China untuk membangun struktur industri
Page | 27
elektronik yang deep dan kompetitif. Sedangkan Indonesia dibiarkan untuk
2. Dalam kebijakan keuangan, kegigihan China untuk tetap menjga nilai tukar
yang lemah dilakukan sesuai strategi untuk menjaga daya saiang produk
industri. Bahkan pada saat krisis, China membantu negara lain lewat special
Indonesia untuk memilih nilai tukar rupiah yang kuat juga telah menggeruk
daya saing berbagai produk ekspor. Tanpa strategi industri, pilihan kebijakan
3. Dalam hal sumber daya energi, Indonesia hanya memiliki industri perakitan
(hulu) untuk produk elektronika dan produksi. Namun, berbeda dengan China,
Page | 28
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
barang maupun jasa yang diadakan sesuai dengan perjanjian Indonesia dan
Page | 29
ACFTA menimbulkan dampak Positif dan negatif bagi perekonomian
Indonesia. Namun hal ini tidak bisa dipungkiri dampak negatif dari adanya
B. Saran-Saran
ACFTA kini sudah berjalan, kita sudah tidak bisa lagi mengantisipasi. Kita
perbankan yang menarik bagi investor dan peduli terhadap Market Domestic
Obligation (MDO).
daya saing produk yang semakin ketat. Hal ini dapat dilakukan dengan cara
kredit usaha.
Page | 30
masyaraktnya sejak awal, dimana masyarakat harus mencintai produk dalam
negeri dan bangga, salah satu yang menurut kami baik dan sudah mulai
Produk Indonesia”
akan diekspor, karena pada dasarnya kualitas atau mutu adalah kelemahan
DAFTAR PUSTAKA
1. http://www.walhi.or.id/component/content/article/132-kegiatan/644-acfta?lang=in
2. http://blogs.unpad.ac.id/yogix/2010/02/22/apa-itu-acfta/
3. http://kaumbiasa.com/dampak-acfta-pada-lingkungan-hidup.php
4. http://radarbanten.com/mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&artid=52586
5. http://www.pusdima-fis.co.cc/2010/03/dampak-positif-dan-negatif-acfta.html
Page | 31
LAMPIRAN 1
Jika tarif diturunkan menjadi nol persen maka dapat dipastikan ketergantungan pada
impor semakin tinggi. Sementara industry pertanian yang kini terseok-seok akibat gempuran
produk impor akan semakin terpukul. Sekedar catatan hingga saat ini Indonesia telah
mengimpor sejumlah produk pertanian antara lain : gandum sebanyak 100 % dari total
garam 66 % dan kapas sebanyak 80 %. China akan lebih dominan dari Negara-negara
perdagangan antara China dengan Negara-negara ASEAN, termasuk Indonesia, China lebih
Page | 32
menguasai perdagangan karena produktifitas tenaga kerja yangtinggi dan masal. Di saat
bersamaan Negara China semakin agresif mendorong ekspor ke luar negeri dengan kebijakan
yang bersaing. Dengan produksi masal, biaya produksi produk-produk China rendah karena
biaya produksiprodduk-produk China rendah karena biaya per unit lebih rendah.
keunggulan komparatif tertentu, seperti batik dan melakukan subtitusi impor dengan
bebas ASEAN-China karena kesepakatanny cukup lama. Yang bisa dilakukan adalah
bagaimana cara Negara-negara tersebut menghindari praktik-praktik yang tidak sehat dalam
perdagangan.
Perdagangan bebas ASEAN-China per 1 Januari 2010 akan membuat banyak industry
nasional gulung tikar karena kalah bersaing. Akibatnya, angka pengangguran diperkirakan
melonjak. Pengusaha Indonesia yang tak mampu bersaing dengamn China akan gulung tikar
atau mengurangi kapasitas produksinya. Meski perdagangan bebas itu bisa juga berdampak
mencatat surplus sekitar US$ 300 juta, tahun lalu Indonesia sudah mencatat deficit US$ 4.
(sumber : detiknews.com)
Page | 33
LAMPIRAN 2
Indonesia dan sejumlah Negara Asia Tenggara memang sudah terikat pada perjanjian
menjadi satu-satunya Negara besar di Asia Tenggara yang mengalami deficit perdagangan
dengan China.
“Satu-satunya 5 besar Negara di Asia Tenggara yang negative dengan China adalah
Indonesia, negara lainnya neraca perdagangannya positif,” kata Pengamat Ekonomi dari
Page | 34
Menurut Anggito, Negara besar di Asia Tenggara seperti Singapura, Malaysia,
Thailand dan Filipina sampai saat ini tidak pernah mempermasalahkan perdagangan bebas
melalui skema ACFTA. Hal itu dikarenakan, Negara-negara tersebut menikmati keuntungan
Di sisi lain, Indonesia selama ini malah mengalami pertumbuhan impor produk China
yang terus meningkat. Data yang dihimpun Anggito menunjukkan, kegiatan impor produk
China pada tahun 2005 tercatat hanya 12 % dan terus meningkat menjadi 20 % pada tahun
2010.
signifikan dari 28 % pada tahun 2005 menjadi 2005 menjadi 20 % pada 2010. Penurunan
impor produk produk ASEAN ini dikarenakan barng-barang dari Negara tersebut bersifat
Dengan fenomena tersebut, Anggito menilai Indonesia sebaiknya tidak hanya melihat
persoalan defisit perdagangan dengan China hanya dari sisi bilateral. Pemerintah seharusnya
“Defisit neraca perdagangan semakin besar dengan China tetapi surplus dengan
Kedua, umumnya Negara ASEAN, khususnya Indonesia mau tidak mau terkena
dampak dari banjirnya produk China. Kondisi perdagangan seperti ini mengindikasikan
terjadinya perdagangan tidak adil (unfair trade) karena adanya subsidi dari Negara asal,
Persoalan ketiga adalah renegosiasi perjanjian ACFTA melalui notifikasi hanya bisa
dilakukan dengan syarat pendapatpersetujuan dari Negara ASEAN lain. “Jika Negara lain
Page | 35
Anggito mengimbau, sebaiknya pemerintah melakukan pendekatan bilateral khusus
di Yogyakarta beberapa waktu lalu. Dalam kesepakatan itu disetujui bahwa RI-China sepakat
“Cara lain yaitu China harus menambah impornya. Jika ada unfair trade maka
gunakan Bea Masuk Anti Dumping, Bea Masuk Anti Dumping Sementara, bea masuk
(sumber : vivanews.com)
MOTIVASI-MOTIVASI
1. Charles Hayo :”Tak pernah saya ketahui ada orang yang mati
karena bekerja terlalu keras, akan tetapi banyak orang yang mati
digunakan”.
Page | 36
b. Nilai hidup, sikap mental, kepribadian dan pengalaman
hidupnya (85%).
GAMBAR-GAMBAR
Gambar 1
Page | 37
Gambar 2
Page | 38
Gambar 3
gambar 4
Page | 39
gambar 5
Page | 40