Analisis Lampu Penerang Jalan Cerdas menggunakan Metode Fuzzy Logic dengan

Sumber Daya Solar Cell

Hiskiya Rut Elisabet Malau1, Evelina Ginting2, Faisal Damsi3

1
Jurusan Teknik Elektro, Program Studi Sarjana Terapan Teknik Elektro
Konsentrasi Mekatronika
Politeknik Negeri Sriwijaya, Palembang 30139 Indonesia
hiskiyarut8@gmail.com, evelina@polsri.ac.id, faisaldamsi30@gmail.com

ABSTRACT

ABSTRAK
Lampu merupakan alat penerang. Lampu adalah sebuah peranti yang
memproduksi cahaya. Lampu digunakan diberbagai tempat, seperti lampu penerang
ruangan, lampu taman, dan lampu penerang jalan. Lampu penerang jalan, merupakan
lampu yang menerangi permukaan jalan pada saat keadaan gelap yang mampu memberi
cahaya bagi pengendara mobil maupun motor hingga pejalan kaki sekalipun. Penggunaan
Lampu jalan kadang kala memakan sumber daya yang cukup besar sehingga
penggunaanya tidak efesien. Untuk dapat menghemat penggunaan sumber daya yang
digunakan pada lampu jalan, maka diperlukan sistem yang otomatis tanpa campur tangan
manusia lagi. Oleh karena itu, penelitian kali ini akan merancang sistem yang dapat
menghemat daya yang digunakan dengan menggunakan sensor LDR dan sensor
Ultrasonik. Dimana tiap-tiap sensor mempunyai fungsi masing-masing, sensor ultrasonik
sebagai pendeteksi objek yang melintas pada lampu jalan sedangkan sensor LDR sebagai
pendetksi intensitaas cahaya. Kedua input tersebut akan diolah menggunakan kecerdasan
buatan yaitu metode fuzzy logic. Data yang diolah tersebut akan menentukan respon apa
apa yang akan terjadi pada desain rancangan sesuai dengan keadaan aktual jalan.

Kata Kunci: lampu jalan, solar cell, logika fuzzy

PENDAHULUAN menjaga keselamatan pengendara

maupun pejalan kaki.
Lampu merupakan alat penerang. Lampu dihasilkan dari energi listrik
Lampu adalah sebuah peranti yang yang kemudian menghasilkan cahaya.
memproduksi cahaya. Menurut kamus Penggunaan energi listrik sendiri,
bahasa Indonesia, arti kata lampu adalah mengalami peningkatan setiap tahunnya.
American Council for An Energy-Efficient
alat untuk menerangi. Lampu digunakan
Economy (ACEEE) merupakan organisasi
diberbagai tempat, seperti lampu nirlaba Amerika Serikat (AS). ACEEE
penerang ruangan, lampu taman, dan mengeluarkan daftar 23 negara dengan
lampu penerang jalan. Lampu penerang konsumsi energi tertinggi di
jalan, merupakan lampu yang menerangi dunia,Indonesiapun masuk dalam daftar
permukaan jalan pada saat keadaan 23 negara tersebut dengan menduduki
gelap yang mampu memberi cahaya bagi urutan ke 18. Berdasarkan situs berita
online yaitu Tribunews Palembang,
pengendara mobil maupun motor hingga
disebutkan bahwa pengguna energi di
pejalan kaki sekalipun. Dengan adanya Indonesia masih tergolong boros,
lampu penerang jalan, pengendara sedangkan yang menjadi penyebabnya
maupun pejalan kaki mampu melihat adalah perilaku pengguna energi yang
keadaan pada malam hari, sehingga tidak efesien dan tidak sesuai kebutuhan.

2nd ENACO, Hiskiya Rut Elisabet Malau, Analisis Lampu Penerang Jalan Cerdas menggunakan Metode Fuzzy Logic
dengan Sumber Daya Solar Cell 1
[1]
Menurut peraturan yang dikeluarkan
oleh Menteri Energi dan Sumber Daya
Mineral Republik Indonesia nomor 13
tahun 2012 pasal 6 ayat 1 tentang
penghematan pemakaian tenaga listrik
penerang jalan umum. Juga disebutkan
pada pasal 4 ayat 4 (i) tentang
penghematan pemakaian tenaga listrik
bahwa mengupayakan diverifikasikan
energi seperti penggunaan surya dan
angin. Dimana kita tahu bahwa Gambar 1. Lampu Jalan
menghemat energi sendiri bertujun Sumber :Tribunnews Bangka,2017

meningkatnya nilai lingkungan dan juga

Lampu penerang jalan merupakan
menghemat biaya pengeluaran.
penerang yang menggunakan lampu LED
Sehingga, pada penelitian ini dibuatlah
sehingga dapat menghemat penggunaan
inovasi terbaru agar dapat menghemat daya listrik. Tepat digunakan untuk
energi listrik terutama pada penerang melakukan efesiensi biaya rutin listirk
jalan umum dengan memanfaatkan panas untuk penerang jalan.
matahari yang diubah menjadi energi
listrik menggunakan solar cell. Rancangan Solar Cell
Solar cell atau sering juga disebut
inovasi terbaru ini didesain menggunakan
panel surya adalah alat yang terdiri dari
sebuah sensor ultrasonik dan sensor LDR
sel surya yang mengubah cahaya menjadi
yang nanti sistem kerjanya data akan listrik. Panel surya sering kali disebut sel
diolah dengan sebuah metode fuzzy logic. photovoltaic yang dapat diartikan sebagai
Dari data yang diolah tersebut akan “cahaya-listrik”. Sel surya atau sel PV
menentukan respon apa yang akan bergantung pada efek photovoltaic untuk
terjadi pada desain rancangan menyerap energi matahari dan
menyebabkan arus mengalir antara dua
berdasarkan keadaan real di jalan.
lapisan bermuatan yang berlawanan.
Dimana juga dengan ditambahkan Berikut gambar 2 memperlihatkan
tampilan tegangan dan arus yang gambar solar cell:
digunakan pada saat lampu terang dan
lampu redup yang akan ditampilkan pada
tampilan LCD. Sehingga kita bisa tahu
dengan penggunaan lampu cerdas ini
dapat menggunakan daya dengan hemat
dari penggunaan lampu jalan pada
umumnya.

Lampu Jalan
Lampu penerang jalan umum Gambar 2. Solar Cell
adalah salah satu elemen penting bagi Sumber :https://cleanmalaysia.com)
keselamatan pengguna jalan. Lampu ini
berfungsi menerangi jalan bagi
pengendara mobil, pengendaraa motor Pada umumnya, solar cell merupakan
maupun pejalan kaki. Dengan lampu sebuah kumparan semi konduktror yang
penerang jalan ini pengguna jalan dapat
dapat menyerap photon dari sinar
melihat dengan jelas keadaan jalan pada
saat malam hari, sehingga dapat matahari dan mengubahnya menjadi
meningkatkan ketertiban dan keamanan listrik. Sel surya tersebut dari potongan
pengguna jalan. silikon yang sangat kecil dengan dilapisi
bahan kimia khusus untuk membentuk
dasar dari sel surya. Sel surya pada
umumnya memiliki ketebalan minimum

2nd ENACO, Hiskiya Rut Elisabet Malau, Analisis Lampu Penerang Jalan Cerdas menggunakan Metode Fuzzy Logic
dengan Sumber Daya Solar Cell 2
0,3 mm yang terbuat dari irisan bahan TRIGGER minimal 10µs, selanjutnya
semikonduktor dengan kutub positif dan SRF05 akan mengirimkan pulsa positif
negatif. Pada sel surya terdapat melalu pin ECHO selama 100 µs hingga
18 ms, yang sebanding dengan jarak
sambungan (function) antara dua lapisan
objek. Spesifikasi dari sensor ultrasonik
tipis yang terbuat dari bahan SRF05 adalah sebagai berikut:
semikonduktor yang masing-masing yang
diketahui sebagai semikonduktor jenis “P” 1. Bekerja pada tegangan DC 5 Volt
(positif) dan semikonduktor jenis “N”
(Negatif). Silikon jenis P merupakan 2. Beban arus sebesar 30mA-50mA
lapisan permukaan yang dibuat sangat
3. Jangkauan jarak yang dapat dideteksi
tipis supaya cahaya matahari dapat
3 cm-400cm
menembus langsung mencapai junction.
Bagian P ini diberi lapisan nikel yang 4. Membutuhkan trigger input minimal
berbentuk cincin, sebagai terminal sebesar 10uS
keluaran posif. Dibawah bagian P
terdapat bagian jenis N yang dilapisi 5. Dapat digunakan dalam dua pilihan
mode yaitu trigger dan output echo
dengan nikel juga sebagai terminal
terpasang pada pin yang berbeda
keluaran negatif.[2]
atau input trigger dan output echo
terpasang dalam satu pin yang sama.
Sensor Ultrasonik SRF05
SRF05 adalah sensor non-kontak
pengukur jarak menggunakan ultrasonik.
Prinsip kerja sensor ini adalah transmitter
mengirimkan seberkas gelombang
ultrasonik, lalu diukur waktu yang
dibutuhkan hingga datangnya pantulan
dari objek.[3] Lamanya waktu ini
sebanding dengaan dua kali jarak sensor
dengan objek, sehingga jarak sensor Gambar 3. Sensor Ultrasonik SRF05
Sumber : https://www.create.arduino.cc)
dengan objek dapat ditentukan
persamaan 2.1:
vxt Arduino Uno
Jarak = …………………………………(2.1)
2 Arduino merupakan open-source
prototyping platform yang dibuat agar
Keterangan: mudah digunakan baik perangkat keras
maupun perangkat lunaknya. Arduino
s: jarak antara gelombang dengan memiliki banyak varian diantaranya
objek yang dideteksi (meter) Arduino Uno, Arduino Pro Mini, Arduino
Micro, Ardino Nano, Arduino Mega,
v: cepat rambat gelombang Arduino Due, Arduino Gemma, Lilypad
ultrasonik di udara (344m/detik) Arduino dan lain-lain. [4Dari pengertian di
atas, dapat disimpulkan bahwa arduino
t: selisih waktu pemancaran dan adalah kit atau papan rangkaian open
penerimaan pantulan gelombang source yang didalamnya terdapat
(detik) komponen utama yaitu sebuah chip
mikrokontroller dengan jenis AVR.
SRF05 dapat mengukur jarak dalam Mikrokontroler itu sendiri adalah chip atau
rentang antara 3 cm- 4 m dengan output IC (integrated Circuit) yang bisa
panjang pulsa yang sebanding dengan diprogram menggunakan komputer.
jarak objek. Sensor ini hanya Tujuan menanam program pada
memerlukan 2 pin I/O untuk mikrokontroler adalah agar rangkaian
berkomunikasi dengan mikrokontroler, elektronika dapat membaca input
yaitu TRIGGER dan ECHO. Untuk memproses input tersebut dan kemudian
mengaktifkan SRF05 mikrokontroler menghasilkan output seperti yang
mengirimkan pulsa positif melalui pin diinginkan. Jadi mikrokontroler bertugas

2nd ENACO, Hiskiya Rut Elisabet Malau, Analisis Lampu Penerang Jalan Cerdas menggunakan Metode Fuzzy Logic
dengan Sumber Daya Solar Cell 3
sebagai otak yang mengendalikan input
proses dan output sebuah rangkaian
elektronika. Berikut gambar arduino
ditunjukkan oleh gambar 4:

Gambar 5. Blok Diagram

a. Bagian blok sumber daya. Blok ini

adalah sebagai sumber daya yang
digunakan pada Lampu Penerang
Jalan Cerdas, dimana daya yang
Gambar 4. Arduino didapat dari panas matahari yang
Sumber : https://indobot.co.id) diubah menjadi energi listrik oleh
solar sell kemudian energi listrik
tersebut akan mengisi daya pada
METODE
aki/baterai menggunakan charger
Pada penelitian ini metode yang
kontroler.
digunakan adalah metode Fuzzy Logic.
b. Blok bagian input. Input yang
Metode Fuzzy Logic pertama kali
digunakan adalah sensor ultrasonik,
diperkenalkan oleh Prof. Lotfi A. Zadeh
sensor LDR. Sensor ultrasonik yang
pada tahun 1965. Logika Fuzzy adalah
akan mendeteksi pengguna jalan
logika yang digunakan untuk menjelaskan
yang melintas. Sensor LDR sendiri
keambiguan, logika himpunan yang
akan mendeteksi jumlah cahaya yang
menyelesaikan keambiguan. (Vrusias,
didpat, sedangkan sensor Tegangan
2008)
dan Sensor Arus sebagai pembaca
Metode Fuzzy Logic memiliki derajat
daya yang dikeluarkan untuk
keanggotaan dalam rentang 0 hingga 1.
menyalakan lampu.
berbeda dengan logika digital yang hanya
c. Blok Proses (Arduino Uno). Blok ini
memiliki dua nilai 0 atau 1. Metode Fuzzy
adalah blok kontro dimana sebagai
Logic digunakan untuk menterjemahkan
pengontrolnya yaitu Mikrokontroler
suatu besaran yang diekspresikan
(Arduinoo). Apabila inputan (sensor
menggunakan bahasa (linguistic). [5]
ultrasonik, sensor LDR, sensor
Cara kerja keseluruhan dari rancangan
tegangan, dan sensor arus) telah
desain Lampu Penerang Jalan Cerdas
mendapatkan data sesuai dnegan
yang akan dibuat dapat dilihat pada
kerja masing-masing komponen,
diagram blok sehingga keseluruhan
maka data tersebut akan diolah oleh
diagram blok akan menghasilkan suatu
Arduino Uno. Pada perancangan ini,
sistem yang dapat difungsikan. Berikut
Arduino Uno akan mengolah dan
gambar 5 memperlihatkan blok diagram
meganalisa data frekuensi dari
sistem:
sensor-sensor dengan menggunakan
metode fuzzy logic.
d. Blok output. Setelah mikrokontroler
menerima nilai dan mengolah data
maka Arduino Uno akan mengatifkan
output lampu LED dengan tampilan
daya pada LCD.

Dalam menentukan perancangan

penelitian, diperlukan sebuah diagram
aliran untuk mengetahui tahapan demi
tahapan sistem kerja alat yang dilalui.
Tahapan ini dapat dilihat pada gambar
6.

2nd ENACO, Hiskiya Rut Elisabet Malau, Analisis Lampu Penerang Jalan Cerdas menggunakan Metode Fuzzy Logic
dengan Sumber Daya Solar Cell 4
 yang dimana salah satunya adalah
membuat sebuah tabel kebenaran fuzzy
logic sistem. Pembuatan modifikasi untuk
input dan output pada Lampu Cerdas ini
meliputi 3 variabel. 2 di antara nya
sensor ultrasonik dan sensor LDR berupa
input, dan lampu berupa output. Tabel 1.
di bawah ini merupakan tabel kebenaran
dari rancangan alat yang akan dibuat.

Tabel 1. Tabel Kebenaran Fuzzy Logic

Input Output

Intensitas
Jarak Objek Lampu
Cahaya

Gelap Dekat Terang

Redup Dekat Padam
Terang Dekat Padam
Agak
Gelap Agak Jauh
Redup
Redup Agak Jauh Padam
Terang Agak Jauh Padam
Gelap Jauh Redup
Redup Jauh Padam
Terang Jauh Padam
Gambar 5. Flowchart
Pada tabel kebenaran Fuzzy Logic
diatas, lampu akan menyala terang
ANALISA DAN PEMBAHASAN apabila jarak objek terhadap sensor
Berdasarkan pada metode Fuzzy Logic, ultrasonik sekitar ±12 cm. Lampu akan
penelitian kali ini akan menggunakan berkondisi hidup menyala redup apabila
sensor ultrasonik dan sensor LDR untuk sensor ultrasonik tidak mendetksi adanya
menyalakan dan memadamkan lampu. objek yang mendekat. Sedangkan lampu
Pengolahan dengan metode Fuzzy Logic
akan padam apabila sensor LDR
akan dilakukan pada kontroler Arduio.
Dan modul relay sebaagi pemutus arus mendapat cahaya yang banyak maka
yang mengalir untuk menghidupka lampu akan padam.
lampu. Untuk pembuatan fuzzy logic yaitu
dengan menentukan himpunan fuzzy tiap
Pada penelitian ini difokuskan hanya variabel. Pada variabel intensitas cahaya
untuk menyalakan, meredupkan dan
terbagi menjadi 3 himpunan fuzzy yaitu
memadamkan lampu. Cahaya dan kondisi
sekitar merupakan inputan fuzzy logic, Terang, Agak Terang, dan Redup.
sedangkan output yaitu berupa respon Sedangkan variabel jarak objek terbagi
yang terjadi jika salah satu atau kedua menjadi 3 himpunan fuzzy yaitu dekat,
dari input terpenuhi. Sehingga output agak jauh, dan jauh. Berikut plot 2D
yaitu pengaktifan lampu dan penampilan untuk himpunan fuzzy pada tiap variabel
daya pada LCD. intensitas cahaya.

Pada penelitian ini menggunakan

proses perancangan dan pembuatan
fuzzy logic ini adalah berupa algoritma

2nd ENACO, Hiskiya Rut Elisabet Malau, Analisis Lampu Penerang Jalan Cerdas menggunakan Metode Fuzzy Logic
dengan Sumber Daya Solar Cell 5
 μ agak jauh [x] =

Gambar 6. Himpunan fuzzy pada variabel intensitas

cahaya

Himpunan fuzzy pada variabel intensitas

cahaya dinyatakan dalam persamaan μ jauh [x] =
sebagai berikut:

μ terang [x] =

REFERENSI

μ redup [x] = [1] Bingar Sayekti P, Dodik Kurniawan, Eko Agus

Suprayitno. 2017. “Rancang Bangun Alat
Deteksi Suara Paru-paru untuk Menganalisa
Kelainan Paru-paru Berbasis Android”
Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
[2] Tribun News, 2018. “3 Tanda Peringatan
Penyakit Paru-paru yang Harus Diwaspadai
Sejak Dini”.
μ gelap [x] = [3] Kemalasari, A. Wijayanto, P. Joko R, 2011.
“Deteksi Parenkim Paru Berdasarkan Power
SpectraDensity Suara Paru Dengan Metode
Welch”.
[4] Endang Budiasih, Achmad Rizal, Saiful Sabril.
2011. “Pengembangan Stetoskop Elektronik dan
Untuk variabel jarak objek, berikut Software Analisis Auskultasi”.
tampilan plot 2D untuk himpunan fuzzy [5] Muhammad Zulfikar Ramadhan, 2012.
“Perancangan Sistem Instrumentasi untuk
pada tiap jarak objek. Identifikasi dan Analisis Suara Paru-paru
Menggunakan DSP TMS320C6416T”
Universitas Indonesia.
[6] https://hellosehat.com/hidup-sehat/tips-
sehat/fungsi-dan-jenis-stetoskop/
[7] Achmad Rizal, Soegijardjo Soejijoko, 2006. “
Stetoskop Elektronik Sederhana Berbasis PC
dengan Fasilitas Pengolahan Sinyal Digital untuk
Auskultasi Jantung dan Paru” Teknik Biomedika
ITB.
[8] Achmad Rizal, Vera Suryani. “Aplikasi
Pengolahan Sinyal Digital pada Analisis dan
Pengenalan Suara Jantung dan Paru untuk
Diagnosis Penyakit Jantung dan Paru Secara
Otomatis” STT TIkom, Bandung.
Gambar 7. Himpunan fuzzy pada variabel jarak
objek
[9] Danil Santoso, Deddy Susilo, F Dalu Setiaji,
2011. “Rekayasa Stetoskop Elektronik dengan
Kemampuan Analisis Bunyi Jantung” Teknik
Elektro, Universitas Kristen Satya Wacana.
[10] Fadhilah Syafria, Agus Buono, Bib Paruhum
Silalahi, 2014. “Pengenalan Suara Paru-paru
dengan MFCC sebagai Ekstraksi Ciri dan
μ dekat [x] = Backpropagation sebagai Classifier”.
[11] Achmad Rizal, Lisa Anggraeni, Vera Suryani.
“Pengenalan Suara Paru-paru Normal
Menggunakan LPC dan Jaringan Syaraf Tiruan
Back-Propagation”.

2nd ENACO, Hiskiya Rut Elisabet Malau, Analisis Lampu Penerang Jalan Cerdas menggunakan Metode Fuzzy Logic
dengan Sumber Daya Solar Cell 6
2nd ENACO, Hiskiya Rut Elisabet Malau, Analisis Lampu Penerang Jalan Cerdas menggunakan Metode Fuzzy Logic
dengan Sumber Daya Solar Cell 7