Professional Documents
Culture Documents
2000
Pra-Industri
1800
1994
1600
1400
1200
1000
800
600
400
200
0
CO2 CH4 N2O
Bentuk-bentuk aktivitas manusia yang
menyebabkan meningkatnya GRK
Rata-rata jeluk hujan bulan DJF dan JJA untuk periode (A) 1931-1960 dan (B)
1961-1990. (Kaimuddin, 2000)
Curah Hujan Tahunan (A) 1931-1960 dan (B) 1961-1990
(Sumber: Kaimudin et al., 2000)
Apa yang Berubah?
• Indonesia bagian selatan (Jawa, sebagian Kawasan
Timur Indonesia, Lampung dan Sulawesi), hujan pada
musim basah meningkat sedangkan pada musim kering
menurun, tapi untuk Indonesia bagian utara terjadi
sebaliknya
• Hujan tahunan di Indonesia bagian selatan meningkat
sedangkan dibagian utara terjadi sebaliknya
• Berdasarkan Pola hujan 30 tahunan (A dan B)
Indonesia telah mengalami perubahan iklim
• Perlu mengembangkan kebijakan energi bersih (gas
dan energi terbarukan) dalam kegiatan pembangunan
(pola pembangunan ramah lingkungan)
Konvensi Perubahan Iklim
• 1992 (Rio de Janeiro, Brazil)
– KTT Bumi
– diterimanya UNFCCC (Perubahan Iklim dalam
Kerangka PBB) sbg komitmen politik internasional ttg
perubahan iklim
• Tujuan konvensi
menstabilkan konsentrasi GRK di atmosfer pd
tingkat tertentu dr kegiatan manusia yg
membahayakan sistem iklim bumi
Protokol Kyoto
• Pada COP 3 di Jepang (1997) lahirlah komitmen
pertama penurunan GRK:
– Pengurangan gas CO2 dan GRK lain menjadi di bawah tahun
1990 pada tahun 2012
• Protokol utk mengimplementasikan UNFCCC
menekankan cara melakukan mitigasi thd perubahan
iklim
• Indonesia telah meratifikasi Protokol Kyoto: UU No 17/2004, di
tandatangani president 19 Oktober 2004
• Negara berkembang tdk punya kewajiban menurunkan
emisi GRK dr pembakaran BBM
• Negara maju punya kewajiban menurunkan emisi GRK
dan melakukan alih teknologi dan capacity building bagi
negara berkembang utk dpt menggunakan renewable
technology (angin, mikrohidro, dan matahari)
Mekanisme Kyoto
• Pemenuhan komitmen atau capaian target
penurunan emisi bagi negara Annex I
• Ada 3 mekanisme, yaitu:
– Joint implementation (JI)
• Kegiatan di antara negara maju
– Clean Development Mechanism (CDM)
• Negara maju melakukan investasi di negara berkembang utk
mencapai target penurunan emisinya
• Diterbitkannya CER (Certified Emission Reduction)
– Emission Trading (ET)
• Antar negara maju, maksudnya jika satu negara maju
mengemisikan GRK di bawah jatah yg diijinkan maka negara
itu dpt menjual volume GRK yg tdk diemisikan ke negara
maju lain yg tdk dpt memenuhi kewajibannya
Apa itu CDM ?
Suatu mekanisme yang memungkinkan negara maju melaksanakan
proyek mitigasi perubahan iklim di negara berkembang (proyek
penurunan emisi gas rumah kaca) dan membuka peluang bagi
negara berkembang untuk memaksimumkan manfaat ekonomi,
sosial dan lingkungan dari pelaksanaan proyek
Emission projections
Emission of GHGs
Domestik (?)
Kyoto Protocol
Tiga mekanisme
(Annex 1 Countries) ??? fleksibel: ET, JI,
CDM ()
-5%
~ 600 MtCO2/year
???
5-10 billion
Year US$/year
1990 2008 2012 2017
Tanpa USA
No Regret
BERAPA 35%
Energy
BESAR 47%
PASAR
Gas Flare
CARBON 9% LULUCF
9%
Sumber: MOE (2003) Total CDM Global: 566 juta ton CO2
CDM-Kehutanan CDM-Energi
28 juta ton CO2 8 juta ton CO2
(eq. 54% CDM kehutanan Global)
Setara dengan sekitar
1-3 juta ha per tahun
tergantung species
APA JENIS PROYEK CDM?
Penutupan tajuk<30%
Tinggi <5 m
Luas>0.25 ha
Lahan yang boleh untuk CDM
100000
150000
200000
250000
50000
0
EN BO
RE NE
KA
N
G
BU G
O
LU W
KU A
M
BA
LU
SI W
D U
EN SI
RE SO J N
N PP AI
G
RA EN
LU PP G
W A
TA U NG
N UT
AH A
R
TO A
R
PI AJ
N
PO JE R A
LE NE ANG
W PO
AL N
I M TO
AM
TA AS
KA A
CDM di Sulsel
L
M AR
TOTAL: 870.758 ha
PA AM
N A
G
Sumber: ICRAF/CIFOR (2005)
KA BA SA
JE B R
N AN RU
E
KE TAE
PU NG
LA
SE UA
LA N
Y
M AR
AM
U
JU
Perkiraan Luas Lahan Kritis dan Lahan