You are on page 1of 3

Blefaritis

No Dokumen :
SOP
No Revisi : 000
Tgl Terbit :
Halaman : 1/2
UPTD Kornelius Rodja, SKM
PUSKESMAS
LADJA NIP:196705111998031001
1. Pengertian Blefaritis adalah radang pada tepi kelopak mata (margo palpebra)
dapat disertai terbentuknya ulkus/ tukak pada tepi kelopak mata,
serta dapat melibatkan folikel rambut.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah penatalaksanaan
Blefaritis dalam rangka perbaikan mutu dan kinerja di Puskesmas
Ladja.
3. Kebijakan SK Kepala Kepala UPTD Puskesmas Ladja nomor: tentang jenis-
jenis pelayanan.
4. Referensi
1. Buku Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Primer Edisi Revisi Tahun 2016

2. Buku Ilmu Penyakit Mata. Edisi III. Sidarta. Cetakan V. Balai


Penerbit FK UI Jakarta. Tahun 2008.
5. Prosedur 1. Alat:
 Termometer
 Pengukur waktu (jam / stopwatch)
 Sfigmanometer
 Stetoskop
 Rekam medis
 Alat tulis
 Lidi kapas
2. Bahan:
 Air hangat
 Shampo / sabun
 Antibiotik salep / tetes mata
6. Langkah - 1. Petugas menerima pasien.
langkah 2. Petugas melakukan anamnesa:
 Keluhan
- Gatal pada tepi kelopak mata
- Rasa panas pada tepi kelopak mata
- Merah / hiperemi pada tepi kelopak mata
- Terbentuk sisik yang keras dan krusta terutama di
sekitar dasar bulu mata
- Kadang disertai kerontokan bulu mata (madarosis)
putih pada bulu mata (poliosis), dan trikiasis
- Dapat keluar sekret yang menegering selama tidur,
sehingga ketika bangun kelopak mata sukar dibuka
 Faktor Risiko
- Kelainan kulit, misalnya dermatitis seboroik
- Higiene personal dan lingkungan yang kurang baik
3. Lakukan pemeriksaan tanda – tanda vital.
4. Lakukan pemeriksaan fisik pada pasien:
 Skuama atau krusta pada tepi kelopak
 Bulu mata rontok
 Dapat ditemukan tukak yang dangkal pada tepi kelopak mata
 Dapat terjadi pembengkakan dan merah pada kelopak mata.
 Dapat terbentuk krusta yang melekat erat pada tepi kelopak
mata. Jika krusta dilepaskan, bisa terjadi perdarahan.
5. Penegakan diagnosis Befaritis
6. Penatalaksanaan
 Non Medika Mentosa
- Memebersihkan kelopak mata dengan lidi kapas yang
dibasahi air hangat.
- Membersihkan dengan shampo / sabun.
- Kompres hangat selama 5-10 menit.
7. Petugas mencatat hasil anamnesa - tatalaksana di rekam medis
pasien.
7. Bagan alir -

8 Hal-hal  Tajam penglihatan menurun


yang perlu  Nyeri berat
diperhatikan  Terdapat keterlibatan kornea
 Tidak respon terhadap terapi
9. Unit  Loket
terkait  Poli umum
 UGD
 Apotek
10. Dokumen  Rekam Medis
terkait  Resep
11. Rekaman -
historis
perubahan

You might also like