You are on page 1of 2

Albumin

A. Metode : BCG (Bromcresol Green)


B. Prinsip kerja
Albumin dengan penambahan bromcresol green dalam buffer
sitrat sehingga membentuk warna komplek. Absorbans kompleks ini
sebanding dengan konsentrasi albumin dalam sampel.
C. Prinsip reaksi :
D. Komposisi :
1. Reagen
- Buffer sitrat (ph 4,2)
- Bromcresol green
2. Standar
- Albumin
- Sodium azida
E. Stabilitas reagent
Reagen dan standar akan stabil hingga tanggal kedaluwarsa yang
diberikan ketika disimpan pada suhu 2-25 C
 Spesimen/sampel : serum, heparin atau darah EDTA
 Stabilitas dalam serum : pada suhu 2-8 C bertahan hingga 1 bulan
dan 15 – 25 C hingga 1 minggu
 Pengukuran
Panjang gelombang : 546 nm, 578 nm
Jalur optik : 1 cm
Suhu : 20-25 C
F. Cara kerja
Blanko reagen standar sampel
sampel - - 10 um
standar - 10 um -
reagen 1000 um 1000 um 1000 um
Dicampur, lalu diinkubasi selama 5 menit pada suhu 20 -25 .
mengukur absorben sampel dan standar terhadap blanko reagen dalam
waktu 30 menit (A).

G. Perhitungan

C = Asampel x 4 [g/dl] C = Asampel x 40 [g/dl]


Astandar Astandar
H. Linearitas
Tes linear ini menaikkan konsentrasi albumin 6,5 g/dl atau 65 g/l.
Kemudian sampel diencerkan dengan larutan yang berkonsentrasi
tinggi 1+1 dengan larutan garam fisiologis 0,9 %. Kemudian
hasilnya dikalikan dua.
I. Nilai normal
3,8 – 5,1 g/dl atau 38 – 51 g/l

J. Catatan
1. Tes ini dipengaruhi oleh nilai bilirubin hingga 20 mg/dl. Setiap
hemoglobin 100 mg/dl akan mewakili peningkatan albumin 0,1 g/dl
sehingga hemolisis silang harus dihindari.
2. Hemolisis silang dan lipemia yang ditandaiakan mengganggu. Blanko
sampel harus ditentukan dengan memipet 10 ul sampel ke 1000 ul
larutan garam fisiologis dan diukur terhadap air. Absorbansi sampel
kosong harus dikurangi dari absorben sampel.
3. Standar mengandung natrium azida. Jangan menelan, hindari kontak
dengan kulit dan selaput lendir.

You might also like