Professional Documents
Culture Documents
LOGO TEL U
Haikal
Hilda
Rayyan
Raka
Rizqi
Syifa
Titi Satmya N.
Peranan IPTEK
Ilmu Pengetahuan dan teknologi tentu sudah tidak asing karena akhir-akhir ini dalam
keseharian kita suka mendengar, membaca, dan melihat berbagai masalah di media, baik media
cetak maupun media elektronik banyak membicarakan tentang Ilmu pengetahuan dan teknologi.
Peran Islam dalam perkembangan iptek pada dasarnya ada 2 (dua), yang pertama,
menjadikan Aqidah Islam sebagai paradigma ilmu pengetahuan. Paradigma inilah yang
seharusnya dimiliki umat Islam. Paradigma Islam ini menyatakan bahwa Aqidah Islam wajib
dijadikan landasan pemikiran (qa’idah fikriyah) bagi seluruh ilmu pengetahuan. Ini bukan berarti
menjadi Aqidah Islam sebagai sumber segala macam ilmu pengetahuan, melainkan menjadi
standar bagi segala ilmu pengetahuan. Maka ilmu pengetahuan yang sesuai dengan Aqidah Islam
dapat diterima dan diamalkan. Kedua, menjadikan Syariah Islam (yang lahir dari Aqidah Islam)
sebagai standar bagi pemanfaatan iptek dalam kehidupan sehari-hari.
“Dan diantara manusia (ada) orang yang mempergunakan perkataan yang tidak berguna
untuk menyesatkan (manusia) dari jalan Allah tanpa pengetahuan dan menjadikan jalan Allah itu
sebagai olok-olokan. Mereka itu memperoleh azab yang menghinakan.” (QS. Luqman:6)
Diakui bahwa iptek, disatu sisi telah memberikan “berkah” dan anugerah yang luar biasa
bagi kehidupan umat manusia. Namun disisi lain, iptek telah mendatangkan “petaka” yang pada
gilirannya mengancam nilai-nilai kemanusiaan.
Spirit IPTEK dalam Al-Qur’an dan hadits tercantum dalam beberapa surat di Al-Qur’an
seperti:
“Hai jemaah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit
dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya melainkan dengan kekuatan.
Penjelasan
Ayat tersebut berisi anjuran bagi siapapun yang bekerja di bidang ilmu pengetahuan dan
teknologi, untuk berusaha mengembangkan kemampuan sejauh-jauhnya sampai-sampai
menembus (melintas) penjuru langit dan bumi. Namun al-Qur’an memberi peringatan agar
manusia bersifat realistik, sebab betapapun baiknya rencana, namun bila kelengkapannya tidak
dipersiapkan maka kesia-siaan akan dihadapi. Kelengkapan itu adalah apa yang dimaksud dalam
ayat itu dengan istilah sulthan, yang menurut salah satu pendapat berarti kekuasaan, kekuatan
yakni ilmu pengetahuan dan teknologi. Tanpa penguasaan dibidang ilmu dan teknologi jangan
harapkan manusia memperoleh keinginannya untuk menjelajahi luar angkasa. Oleh karena itu,
manusia ditantang dianjurkan untuk selalu mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Penjelasan
Tetapi berkat akal pikirannya manusia akhirnya mampu membuat pesawat udara dan
alat-alat lain yang dapat menerbangkan dirinya bahkan benda-benda yang jauh lebih berat. Maha
Besar Allah yang telah manusia dan dilengkapi dengan akal pikiran.
Dampak positif dari iptek yaitu, memberikan kemudahan untuk semua orang, menjadi
mudah untuk mengetahui informasi apapun, bertambahnya ilmu pengetahuan dan wawasan. Tapi
selain ada dampak positif, iptek memiliki dampak negatif juga seperti, hilangnya budaya
tradisional, banyak menimbulkan berbagai kerusakan, dan mempengaruhi pola pikir.
Fakta sejarah menjelaskan antara lain, bahwa Islam pada waktu pertama kalinya memiliki
kejayaan, bahwa ada masanya umat Islam memiliki tokoh-tokoh seperti Ibnu Sina di bidang
filsafat dan kedokteran, Ibnu Khaldun di bidang Filsafat dan Sosiologi, Al-jabar dll. Islam telah
datang ke Spanyol memperkenalkan berbagai cabang ilmu pengetahuan seperti ilmu ukur,
aljabar, arsitektur, kesehatan, filsafat dan masih banyak cabang ilmu yang lain lagi.
Pada abad ke-8 dan 9 M, negeri Irak dihuni oleh 30 juta penduduk yang 80% nya
merupakan petani. Hebatnya, mereka sudah pakai sistem irigasi modern dari sungai Eufrat dan
Tigris. Dan hasilnya berbeda daripada menggunakan yang tradisional, hal itu membuktikan
bahwa ilmu pengetahuan dan pengembangannya berdampak cukup besar bagi peradaban dan
kesejahteraan umat pada saat itu.
Masa kejayaan Islam, terutama dalam bidang ilmu pengetahun dan teknologi, terjadi pada
masa pemerintahan Harun Al-Rasyid. Dia adalah khalifah dinasti Abbasiyah yang berkuasa pada
tahun 786. Banyak lahir tokoh dunia yang kitabnya menjadi referensi ilmu pengetahuan modern.
Salah satunya adalah bapak kedokteran Ibnu Sina atau yang dikenal saat ini di Barat dengan
nama Avicenna. Sebelum Islam datang, Eropa berada dalam Abad Kegelapan. Tak satu pun
bidang ilmu yang maju, bahkan lebih percaya tahayul.
Di bawah ini contoh sebagian sarjana muslim dan hasil temuan yang mempengaruhi
perkembangan IPTEK yaitu:
Abu Bakar Muhammad Ibn Zakariya Al-Razi (858 – 925 M) Beliau adalah seorang
dokter yang sangat berhasil dalam melakukan pengobatan dan penelitian
penyakit-penyakit. Cara penelitian yang beliau lakukan menggunakan medium daging
hewan. Oleh pemerintah beliau diminta untuk membuat rumah sakit yag terhindar dari
lingkungan yang terkena kuman. Tiap tiap obat yang dibuatnya terlebih dahulu dicobakan
untuk mengobati monyet sebelum digunakan untuk manusia.
1. Dalam bentuk masjid yang umumnya merupakan perpaduan kebudayaan Islam dengan
kebudayaan setempat. Masjid yang terbesar di wilayah Indonesia adalah Masjid Demak
di Demak (Jawa Tengah), Masjid Indraputra di Aceh, Masjid Sunan Kudus di Kudus
(Jawa Tengah), dan Masjid Sunan Ampel di Ampel.
2. Dalam bentuk keraton, seperti Keraton Kaibon di Banten, Kasepuhan Cirebon di Cirebon
(Jawa Barat), Keraton Solo di Solo, dan Keraton Kasultanan di Yogyakarta.
3. Dalam bentuk makam, seperti Makam Maulana Malik Ibrahim di Gresik (Jawa Timur),
komplek makam di Mesjid Demak, makam Islam di Tallo, dan lain-lain.
4. Dalam bentuk karya sastra.
1. Karya sastra berupa syair (Syair Perahu oleh Hamzah Fansuri), syair sejarah (Syair
Kompeni Walanda), syair Perang Banjarmasin, syair fiksi (Syair Ken Tambunan, ikan
Terubuk, dan Syair Abdul muluk).
2. Kitab, yang memuat ajaran budi pekerti (nitisastra). Niti Sruti, Kitab Manik Maya, Kitab
Anbia Astabrata, Kitab Susana Sunu, dan Kitab tentang pemerintahan.
3. Hikayat, yang memuat hikayat raja-raja Pasai, Hikayat Bayan Budiman, Hikayat Bayan
Bakhtiar, dan Hikayat Jauhar Manikam.
4. Bidang seni, yaitu seni pertunjukan wayang kulit, seni aksara tulisan Arab-Melayu (tidak
memakai harakat), seni kaligrafi, seni pahat, dan seni ukir.
5. Akulturasi dan akumulasi kebudayaan, antara lain kebudayaan Islam dan kebudayaan
masyarakat setempat.
CABANG-CABANG SENI
1. SENI RUPA
PENGERTIAN SENI RUPA
Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa
ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah
konsep titik, garis,bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan
acuanestetika. Secara kasar terjemahan seni rupa di dalam Bahasa Inggris adalah fine art. Namun
sesuai perkembangan dunia seni modern, istilahfine art menjadi lebih spesifik kepada
pengertian seni rupa murni untuk kemudian menggabungkannya dengan desain dan kriya ke
dalam bahasanvisual arts.
MACAM-MACAM SENI RUPA MENURUT FUNGSINYA
Seni rupa murni adalah Karya seni rupa yang dibuat semata-mata untuk memenuhi
kebutuhan artistik. Orang mencipta karya seni murni umumnya berfungsi sebagai sarana untuk
mengekspresikan cita rasa estetik. Kebebasan berekspresi dalam seni murni sangat
diutamakan. Contoh : seni lukis, seni patung, seni grafika dll.
Seni rupa terapan adalah hasil karya seni rupayang digunakan dalam kehidupan sehari-hari
dan mempunyai fungsi atau manfaat. Fungsi karya seni rupa dapat dibedakan menjadi dua, yaitu
fungsi estetis dan fungsi praktis. Fungsi estetis adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup
manusia tentang rasa keindahan. Misalnya lukisan, patung,dan benda hias. Fungsi praktis adalah
untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia akan benda pakai. Misalnya vas bunga, kursi ukir,
dan bingkai foto.
Selain itu kaya seni rupa terapan juga dibedakan menjadi 3, yaitu hasil karya ukiran, hasil
karya patung, dan hasil karya batik.
Menurut hasil karya ukiran, contoh benda-bendanya adalah ukiran kayu dari Jepara dan
ukiran kayu dari Bali.
Menurut hasil karya patung, contoh benda-bendanya adalah patung kayu dari suku Asmat,
patung batu Pangeran Diponegoro, dan Patung kayu dari Bali.
·Menurut hasil karya batik, contoh benda-bendanya adalah baju, sprei, kain, gorden, dll .
TUJUAN SENI RUPA
Seni Rupa suatu keindahan visualisasi baik secara garis, bidang, volume, warna serta
tekstur. Tujuan dari seni rupa ini sendiri merupakan pengungkapan gagasan, ide, keindahan
dengan suatu tujuan yang tersirat pada sebuah media tertentu. Baik dari zaman ke zaman maka
tujuan dari seni rupa pun mempunyai perubahan.
Seni rupa prasejarah memiliki tujuan primer yaitu mengacu pada religi pemubuatan arca-arca
untuk sesembahan animisme dan dinamisme.
Seni rupa modern memiliki tujuan pengaplikasian atau penunjukan eksistensi si pencipta karya
seni untuk menampilkan seninya untuk sebuah penilaian.
Seni rupa kontemporer tidak jauh dari seni rupa yang menunjukan karya yang secara tematik
yaitu seni yang melawan tradisi barat.
MANFAAT SENI RUPA
Jika dilihat dari sisi seni rupa itu sendiri, manfaatnya adalah karya seni rupa bisa
menggantikan 1000 lebih kata-kata hanya dengan sebuah visualisali yang dilihat mata, kata-kata
yang digantikan oleh sebuah visulisasi seni rupa biasanya berupa pesan yang disampaikan oleh
seniman itu sendiri, manfaatnya bagi kehidupan sehari-hari yaitu banyak pesan-pesan atau
amanat-amanat yang tidak bisa diampaikan dengan kata-kata bisa disampaikan dengan
visualisasi seni rupa.
FUNGSI SENI RUPA
Keberadaan karya seni secara teoretis mempunyai tiga macam fungsi, yaitu: fungsi
personal, fungsi sosial, dan fungsi fisik.
– Fungsi personal
Manusia dikenal sebagai makhluk sosial sekaligus sebagai makhluk individu. Dikatakan
makhluk individu karena setiap manusia mempunyai eksistensi pribadi yang tidak dapat dimiliki
oleh manusia lain. Manusia sebagai subyek yang terikat oleh datu budaya, maka dibutuhkan alat
komunikasi dengan subyek lain dengan sebuah media atau bahasa. Karya seni sebagai
perwujudan perasaan dan emosi mereka adalah salah satu dari pengertian bahasa atau media.
– Fungsi sosial
Manusia sebagai makhluk sosial, maka manusia di samping mempunyai tanggung jawab atas
dirinya ia terikat pula oleh lingkungan sosialnya. Semua karya seni yang berkaitan dengannya
akan juga berfungsi sosial, karena karya seni diciptakan untuk penghayat. Pengertian fungsi seni
sebagai fungsi sosial merupakan kecenderungan atau usaha untuk mempengaruhi tingkah laku
terhadap kelompok manusia
– Fungsi fisik
Fungsi fisik yang dimaksud adalah kreasi yang secara fisik dapat digunakan untuk kebutuhan
praktis sehari-hari. Seni bangunan, furnitur, dekorasi, busana, aksesori, dan segala macam
perabot rumah tangga serta hampir semua perabot atau alat yang dibutuhkan manusia, dibuat
lewat rencana (desain) yang berorientasi pada guna dan estetika.
2. SENI MUSIK / SUARA
PENGERTIAN SENI MUSIK / SUARA :
Seni Musik adalah kesenian yang berupa bunyi/kesan terhadap sesuatu yang ditangkap
oleh indera pendengar , dan sebagai karya seni dengan segenap unsur pokok dan pendukungnya.
MACAM-MACAM SENI MUSIK :
A. MUSIK KLASIK
Musik klasik merupakan istilah luas yang biasanya mengacu pada musik yang dibuat di
atau berakar dari tradisi kesenian Barat, musik kristiani, dan musikorkestra, mencakup periode
dari sekitar abad ke-9 hingga abad ke-21.
B. MUSIK TRADISIONAL
Musik tradisional adalah musik yang hidup di masyarakat secara turun temurun,
dipertahankan sebagai sarana hiburan. Tiga komponen yang saling mempengaruhi di antaranya
Seniman, musik itu sendiri dan masyarakat penikmatnya. Sedangkan maksudnya untuk
memper-satukan persepsi antara pemikiran seniman dan masyarakat tentang usaha bersama
dalam mengembangkan dan melestarikan senimusik tradisional. Menjadikan musik trasidional
sebagai perbendaharaan seni di masyarakat sehingga musik tradisional lebih menyentuh pada
sektor komersial umum.
C. MUSIK KEAGAMAAN (QASIDAH)
“”ﻗﺼﯿﺪة, bahasa Persia: ﻗﺼﯿﺪهatau ﭼﻜﺎﻣﻪdibaca: chakameh) adalah
bentuk syair epik kesusastraan Arabyang dinyanyikan. Penyanyi menyanyikan lirik berisi
puji-pujian (dakwah keagamaan dan satire) untuk kaum muslim.
D. MUSIK BLUES
Blues adalah nama yang diberikan untuk kedua bentuk musik dan genre musik yang
diciptakan terutama dalam Afrika-Amerika masyarakat di Deep South Amerika Serikat pada
akhir abad ke-19 dari spirituil , lagu kerja , hollers lapangan , teriakan, dan narasi sederhana
berirama balada .
E. MUSIK JAZZ
Berendt mendefinisikan jazz sebagai bentuk “seni musik yang berasal dari Amerika
Serikat melalui konfrontasi orang kulit hitam dengan musik Eropa”, ia berpendapat bahwa jazz
berbeda dari musik Eropa dalam jazz yang memiliki hubungan “khusus untuk waktu, yang
didefinisikan sebagai ‘ayunan’ “,” sebuah spontanitas dan vitalitas produksi musik di mana
improvisasi memainkan peran “, dan” kemerduan dan cara ungkapan yang cermin individualitas
dari musisi jazz lakukan.
TUJUAN SENI MUSIK :
Dapat memiliki kemampuan berapresiasi terhadap alam lingkungan dan karya seni serta
dapat memanfaatkan pengalamannya untuk berkomonikasi secara kreatif melalui kegiatan
berkarya seni dalam usaha menjunjung tinggi nilai-nilai budaya bangsa.
MANFAAT SENI MUSIK :
Pertama, musik bermanfaat untuk menjagakesehatan dan kekebalan tubuh kita karena
musik ternyata bersifat terapeutik dan bersifat menyembuhkan. Menurut Campbel, musik mampu
menghasilkan stimulan yang bersifat ritmis. Stimualan ini kemudian ditangkap oleh pendengaran
kita dan diolah di dalam sistem saraf tubuh serta kelenjar otak yang mereorganisasikan
interpretasi bunyi ke dalam ritme internal pendengarnya. Ritme internal ini mempengaruhi
metabolisme tubuh manusia sehingga prosesnya berlangsung dengan lebih baik. Metabolisme
yang lebih baik akan mengakibatkan tubuh mampu membangun sistem kekebalan yang lebih
baik. Dengan sistem kekebalaan yang lebih baik, tubuh menjadi lebih tangguh terhadap
kemungkinan serangan penyakit.
Kedua, musik dapat meningkatkan intelegensi karena rangsangan ritmis mampu meningkatkan
fungsikerja otak kita. Ritme internal yang dihasilkan musik membuat saraf-saraf otak bekerja,
rasa nyaman dan tenang yang distimulasi musik membuat fungsi kerja otak bekerja optimal. Bila
hal ini sering dilakukan, fungsi kerja otak kita akan semakin prima, sehingga kemampuan
berpikir kita lebih jernih dan tajam, serta bisa mencegah kepikunan (alzheimer). Perlu kita
ketahui bahwa bagian kanan otak kita berkaitan dengan kecerdasan dan perkembangan artistik
dan kreatif, bahasa, musik, imajinasi, warna, pengenalan diri, sosialisasi dan pengembangan
kepribadian. Karena itu, rangsangan ritmis dari musik yang diperdengarkan juga
dapat meningkatkan kemampuan berbahasa, meningkatkan kreativitas, serta meningkatkan
konsentrasi dan daya ingat kita.
Ketiga, musik bisa menimbulkan reaksi psikologis yang dapat mengubah suasana hati dan
kondisi emosi, sehingga musik bermanfaat sebagai relaksasi yang dapat menghilangkan
stress, mengatasi kecemasan, memperbaiki mood dan menumbuhkan kesadaran spiritual.
Sebagai sebuah bentuk seni, musik tak hanya menciptakan harmoni nada yang enak didengar,
tetapi juga memberikan kesan indah yang mampu menggugah dan mengantarkan manusia pada
kesadaran yang dalam dan penuh, menelusuri lorong-lorong hampa dalam ketidakberdayaan
harapan. Kesadaran akan fitrah kemanusiaan yang tak bisa lepas dari masalah, kesadaran akan
keberadaan kekuatan Yang Maha Sempurna, sehingga timbul kepasrahan untuk berserah
kepada-Nya. Penyerahan diri inilah yang bisa mengurangi bahkan menghilangkan beban pikiran
dan perasaan yang menekan. Rangsangan ritmis yang dihasilkan musik mampu membuat pikiran
rileks, serta menimbulkan perasaan-perasaan positif , tenang, nyaman dan optimis
bahkan bahagia.
Dewasa ini ada banyak kebobrokan moral yang terjadi di masyarakat, mulai dari segi
berpakaian, penggunaan obat terlarang, untuk mengatasi hal-hal seperti itu tidak lain dan tidak
bukan adalah keimanan kita terhadap Allah SWT. Ada banyak cara untuk berdakwah,
diantaranya melalui seni,baik itu seni musik, seni teater termasuk seni sastra yang banyak
berperan dalam syiar Islam. Karena seni adalah sesuatu yang indah, dan dapat menyentuh
perasaan, didalanya ada unsur kebaikan dan kejujuran. Sejak zaman dahulu seni sastra telah
berperan aktif dalam menyiarkan agama islam, seperti di bumi basemah, penyebaran islam
menggunakan sastra lisan Tadut, yang bersumber dari kitab-kitab poerukunan melayu yang
disenandungkan. Sastra atau seni itu media, sedangkan mimbar itu tempat. Berdakwah ada yang
menggunakan mimbar. Intinya dakwah dalam bentuk ini disebut dakwah bil lisan, nah metode
dakwah bil lisan inilah yang harus direvitalisasi. Bentuk nya pun bermacam-macam, ada yang
Cuma ceramah searah (monolog), tetapi ada juga yang yang membuka ruang dialog pertisipatif,
bisa juga digunakan metode workshopuntuk dakwah. Hanya saja, metode diatas sepertinya
kurang diminati oleh kalangan muda, mereka cenderung lebih bisa menerima jika metode
dakwahnya melalui seni, diantaranya melalui puisi religi, novel religi, nasyid dll. toh dakwah tak
harus berada diatas mimbar, yang penting pesan yang ingin disampaikan diterima dengan baik
oleh kaum muda. Diterimanya metode syiar melalui seni sastra melalui tulisan tulisan yang
mendidik, diharapkan dapat menggeser krisis moral yang tengah berada di masyarakat saat ini
terutama bagi kaum muda yang rentan dengan penyalahgunaan narkoba.
https://azkaroshan.wordpress.com/2013/12/10/peranan-seni-dalam-keagamaan-18/
http://makalahmakalahtentang.blogspot.com/2017/07/makalah-tentang-ipteks-dalam-islam.html
https://mohammadgie.wordpress.com/2012/03/12/islam-dalam-ilmu-pengetahuan/