Lessor dapat mengklasifikasikan sewa untuk tujuan akuntansi sebagai berikut :
1. Sewa operasi 2. Sewa pembiayaan : sewa pembiayaan langsung dan sewa tipe penjualan Lessor harus mengklasifikasikan dan memperitungkan pengaturan sebagai sewa pembiayaan langsung atau sewa tipe penjualan jika, pada tanggal perjanjian sewa memenuhi satu atau lebih kriteria kapitalisasi sewa. Perbedaan bagi lessor antara sewa pembiayan langsung dan sewa tipe penjualan adalah ada tidaknya keuntungan (atau kerugian) pabrikan. Sewa tipe penjualan mencakup keuntungan pabrikan atau dealer, dan sewa pembiayaan langsung tidak mencakup keuntungan tersebut. Keuntungan (atau kerugian) kepada lessor dibuktikan dengan selisi antara nilai wajar aset sewaan pada awal sewa dan biaya yang dikeluarkan lessor atau jumlah tercatat (nilai buku). Lessor mengklasifikasikan dan memperitungkan semua sewa yang memenui kriteria sebagai sewa operasi. Metode Pembiayaan Langsung (Lessor) Sewa pembiayaan langsung merupakan pembiayaan untuk pembelian aset oleh lesse. Sewa yang dalam substansi merupakan pembiayaan pembelian aset oleh lesse mensyaratkan lessor untuk menggantikan piutang sewa untuk aset sewaan. Piutang sewa adalah nilai sekarang dari pembayaran sewa minimum ditambah nilai sekarang dari nilai residu yang tidak dijamin. Oleh karena itu, lessor memasukkan nilai residu, yang tidak dijamin atau tidak dijamin, sebagai bagian dari piutang sewa. Metode Operasi (Lessor) Lessor mencatat setiap penerimaan sewa sebagai pendapatan sewa. Lessor menyusutkan aset sewaan dengan cara yang normal, dengan beban penyusutan pada periode yang dikaitkan dengan pendapatan sewa. Jumlah pendapatan yang diakui pada setiap periode akuntansi adalah jumlah penerimaan (dasar garis lurus) walaupun penerimaan sewa tidak menggunakan dasar tersebut, kecuali terdapat dasar sistematis dan rasional lain yang lebih mencerminkan pola waktu yang mana penggunaan manfaat aset sewaan menurun. Lessor membebankan biaya pemeliaraan dan biaya jasa lain yang diberikan berdasarkan penyisihan sewa yang berkaitan dengan periode akuntansi berjalan. Lessor mengamortisasi selama umur sewa setiap biaya yang dibayarkan kepada piak ketiga yang independen seperti biaya penilaian, biaya penemu, dan biaya pemeriksaan kredit, biasanya menggunakan metode garis lurus.