ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial klien :I Nama Mahasiswa : Kelompok 5

Interaksi Ke : 1 ( Fase Perkenalan ) Tanggal : 12 Maret 2018
Lingkungan : Duduk di tepi ranjang, perawat duduk di samping klien, Waktu : 09.00 WIB
Suasana tenang Tempat : Kamar pasien
Deskripsi klien : klien tampak kotor, tidak rapi, duduk menyendiri, tatapan mata
Kosong, lebih sering menunduk, ekspresi wajah sedih, tidak
Mau bertemu dengan orang lain.
Tujuan interaksi : 1. klien mampu menyebutkan aspek positif dirinya
2. klien dapat mengidentifikasi kemampuan identifikasi aspek positif
3. Klien dapat mengidentifikasi kemampuan pilih aspek positif yang
bisa di kerjakan
4. klien dapat mengidentifikasi menyusun jadwal pelaksanaan
Kemampuan yang telah di latih serta masukkan dalam rencana
harian

Komunikasi verbal
P : Assalamualaikum mas,
Selamat pagi. Saya perawat AW
bisa di panggil perawat A. kalau
Komunikasi non verbal Analisa berpusat pada Analisa berpusat pada klien Landasan teoretis
perawat
P: Pada awal interaksi harus
- tersenyum didahului atau dimulai
- Kontak mata Merasa ragu apakah K mau Merasa terkejut disapa oleh P dengan membina hubungan
boleh tau nama mas siapa ? bersahabat menerima kehadiran P. saling percaya.
- Menjabat tangan dan
menepuk pundak Perkenalan diharapkan dapat
pasien meningkatkan hubungan
saling percaya.
K : (diam dan menunduk) K:
- Menunduk dan
membelakangi
perawat
- Kontak mata kurang

P : Bagaimana perasaan mas hari P:

ini ? apa yang mas keluhkan hari - Tersenyum
ini ? - Mendekati pasien
- Kontak mata Berharap dapat melanjutkan K agak malu, seperti tidak untuk menimbulkan
bersahabat pembicaraan bisa menerima kehadiran P kepercayaan bagi klien

K : klien hanya diam K:

- Kontak mata kurang
- Klien menunduk

P : bagaimana kalau kita P:

mengobrol nanti siang sekitar 20 - Tersenyum
menitan mas ? - Mendekati pasien Berpikir apakah K mau Informing : memberikan
- Sedikit merayu melanjutkan interaksi, berfikir Klien mau menuruti apa yang informasi tentang waktu dan
untuk interaksi selanjutnya diminta perawat. tujuan P mengadakan
K : iya K: interkasi dengan K.
- Mengangguk
- Sedikit tersenyum
 - Kontak mata kurang

P: nanti siang mau bicara dimana P:

? di taman apa di kamar mas ? - Menatap wajah pasien Berharap K mulai mau Mengerti apa yang dimaksud Kontrak diperlukan untuk
- Tersenyum berinteraksi dengan Perawat.. oleh perawat. interaksi selanjutnya.
K : di kamar (sambil menunduk) K:
- Kontak mata kurang

P : Baik mas nanti kita ketemu di P :

kamar mas. Bagaimana kalau kita
membahas tentang nilai aspek
positif, lalu memilih aspek positif
yang bisa mas lakukan dan kita
masukkan jadwal harian, serta
kita latihan berbicara di depan
orang ?
- Tersenyum
- Menatap wajah pasien
- menepuk pundak
pasien Menunjukkan perhatian
Berharap K mau terbuka dan Tidak merasa keberatan adalah awal yang baik untuk
menceritakan masalahnya. dengan permintaan P membina hubungan saling
percaya,

K : ( hanya mengangguk ) K:
- kontak mata kurang
- sedikit tersenyum
- menunduk
 ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial klien :I Nama Mahasiswa : Kelompok 5

Interaksi Ke : 2 ( Fase Kerja ) Tanggal : 12 Maret 2018
Lingkungan : Duduk di tepi ranjang, perawat duduk di samping klien, Waktu : 09.00 WIB
Suasana tenang Tempat : Kamar pasien
Deskripsi klien : klien tampak kotor, tidak rapi, duduk menyendiri, tatapan mata
Kosong, lebih sering menunduk, ekspresi wajah sedih, tidak
Mau bertemu dengan orang lain.
Tujuan interaksi : 1. klien mampu menyebutkan aspek positif dirinya
2. klien dapat mengidentifikasi kemampuan identifikasi aspek positif
3. Klien dapat mengidentifikasi kemampuan pilih aspek positif yang
bisa di kerjakan
4. klien dapat mengidentifikasi menyusun jadwal pelaksanaan
Kemampuan yang telah di latih serta masukkan dalam rencana
harian

Komunikasi verbal Komunikasi non verbal
P : Assalamualaikum mas, P:
selamat siang - tersenyum
- mendekati pasien
Analisa berpusat pada Analisa berpusat pada klien Landasan teoretis
perawat
Penuh percaya diri dan senang Mungkin bertanya dalam hati, Salam merupakan langkah

K : (diam)
P : mas masih ingat saya ? saya
perawat A yang tadi pagi
menghampiri bapak.
K : iya
P : baik, saya mau bertanya. Apa
saja kemampuan yang mas miliki
? -
K : saya bisa menyapu
P : bagus, apa lagi ?
K : mengepel.
bertemu dengan K. maksud kedatanagn perawat. awal untuk membina
K: interaksi.
- kontak mata kurang
- menunduk
P:
- tersenyum Berusaha mengetahui keadaan K menerima kehadiran P Pertanyaan terbuka memberi
- mendekati pasien hari ini , dan kebutuhan yang kesempatan K untuk
harus segera dipenuhi saat ini. menentukan arah
K: permbicaraan.
- melihat
- menunduk
P: Hubungan saling percaya
- mendekati pasien Ingin memulai percakapan K yakin mengenali lawan sebagai dasar interaksi
kontak mata baik yang ringan bicaranya. terapiutik antara P dan K
K:
- merespon Pertanyaan ini ditujukan
kontak mata kurang untuk mengeksplorasi
kemampuan personal K
P:
- tersenyum Mulai melakukan pendekatan K mulai menerima kehadiran Pertanyaan ini ditujukan
- mendekat dengan K P untuk mengeksplorasi
kemampuan personal K
K:
- berfikir
 - sedikit bingung
- malu
Mulai berfikir dan
P : baik, saya akan membuatkan P: mempertimbangkan masukan
daftar ya ? - tersenyum perawat
- memandang sambil Memberi tanggapan positif
melirik K Memberi pilihan agar K terhadap pemikiran negatif
mampu menunjukkan aspek klien
K : ya K: positif yang dimiliki
- mengangguk
- kontak mata kurang

P : apa yang mas biasa lakukan ? P: Pertanyaan ini ditujukan

merapikan tempat tidur ?
mencuci piring ? futsal ?
K : saya bisa melakukannya.
- mendekati K Idem untuk mengeksplorasi
- melihat kontak mata kemampuan personal K
K
K mulai menerima kehadiran
K: P
- diam sejenak
- kontak mata kurang

P : wah bagus sekali, ada lima P:

kemampuan yang mas sudah - tetap tenang
miliki. Dari kelima kegiatan ini, - tersenyum Motivasi klien agar
mana yang masih dapat di Idem memandang dirinya positif
kerjakan di rumah sakit ? Idem

K : (diam) K:
- menunduk
- melihat ke arah lain
P : coba kita lihat, yang pertama P:
bisa kah ? - tersenyum Idem
- melihat catatan
K : iya
K:
- mengangguk
- kontak mata kurang

P : yang ke dua ? P:
- melihat K Idem
K : hmm iya K:
- mengangguk
- melihat P sebentar Masih ragu akan
kemampuannya
P : yang ketiga ? P: Pertanyaan ini ditujukan
- menatap K Idem untuk mengeksplorasi
K : iya K: kemampuan personal K
- mengangguk
- kontak mata tidak
fokus pada P

P : yang ke empat ? P:
- tersenyum
K : ya K: Idem
- tersenyum sedikit
- menatap P

P : yang kelima ? P:
- tersenyum sambil
menatap K Idem K merasa tidak mampu
K : tidak K: melakukannya
- menunduk
P : bagus sekali, ada 4 kegiatan P:
yang bisa mas lakukan di rumah - tersenyum
sakit. Sekarang coba mas pilih - menepuk pundak K
salah satu dari ke empat kegiatan
yang sudah saya sebutkan tadi !

K : yang nomor 1 K:
- sedikit menunduk

P : oh yang nomor 1, merapikan P:

tempat tidur. Kalau begitu - tersenyum Berharap K dapat memilih
bagaimana kalau sekarang kita - memandang K aspek positif yang akan
latihan merapikan tempat tidur. dilakukan

K : ya K:
- mengangguk
- berdiri dari tempat K mulai memahami aspek Motivasi K memandang
tidur positif yanga ada pada dirinya dirinya positif

P : nah, kalau kita mau P:

merapikan tempat tidur, mari kita - memberi contoh
pindahkan dulu bantal dan - tersenyum
selimutnya.

K : ya K: Mencoba mengajari K untuk

- mengikuti intruksi merapikan tempat tidur
perawat

P : bagus, sekarang kita angkat P:

spreinya dan kasurnya kita balik. - menepuk pundak
pasien
K : baik
P : nah sekarang kita pasang lagi P :
spreinya, kita mulai dari arah atas
ya ?
K : ya
P : bagus ! sekarang sebelah kaki, P :
tarik dan masukkan lalu sebelah
pinggir masukkan. Sekarang
ambil bantal rapikan dan
letakkan di sebelah atas. Mari
kita lipat selimut dan taruh di
bawah.
K : (mengikuti intruksi perawat)
P : mas sekarang sudah bisa
merapikan tempat tidur dengan
baik sekali. Coba perhatikan
bedakan dengan sebelum di
rapikan. Bagus !
K : iyaah
K:
- mengikuti intruksi P
- memberi contoh
- membantu K
K:
- mengikuti intruksi P
- memberi acungan
jempol Mencoba mengajari K untuk Memberikan pujian agar
- memberi intruksi pada merapikan tempat tidur meningkatkan harga diri K
K
K mulai memahami aspek
positif yanga ada pada dirinya
K:
- mengikuti intruksi P
P:
- memberi acungan Motivasi K untuk melakukan
jempol secara mandiri
- tepuk tangan singkat
- tersenyum
K:
- tersenyum
- memandang P
P : terus latihan yah mas. P:
- tersenyum
K : iyaa - memandang K
K:
- mengangguk
- tersenyum
K mulai melakukan aspek
P : bagaimana perasaan mas P: positif yang telah dimilikinya
setelah kita bercakap-cakap tadi ? - mendekati K Menanyakan perasaan
- menatap K sebagai salah satu tujuan
K : senang K: BHSP
- tersenyum

P : coba mas sekarang ulangi P:

bagaimana cara membersihkan - memerintah Memotivasi klien agar bisa
tempat tidur ! - menepuk pundak K melakukan aspek positif

K : siap ! K: .
- tersenyum
- bersemangat

P : bagus, coba mas lakukan dan P :

catat berapa kali mas merapikan - tersenyum K sudah mengerti dan mau Memberikan pujian agar
tempat tidur dalam sehari. Catat - memberi acungan menerima saran dari P meningkatkan harga diri K
di buku, dan beri tanda M jika jempol
mandiri dan B jika di bantu orang - memberi buku dan
lain. bolpoin
K:
K : ya - tersenyum
 ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial klien :I Nama Mahasiswa : Kelompok 5

Interaksi Ke : 3 ( Fase Terminasi ) Tanggal : 12 Maret 2018
Lingkungan : Duduk di tepi ranjang, perawat duduk di samping klien, Waktu : 09.00 WIB
Suasana tenang Tempat : Kamar pasien
Deskripsi klien : klien tampak kotor, tidak rapi, duduk menyendiri, tatapan mata
Kosong, lebih sering menunduk, ekspresi wajah sedih, tidak
Mau bertemu dengan orang lain.
Tujuan interaksi : 1. klien mampu menyebutkan aspek positif dirinya
2. klien dapat mengidentifikasi kemampuan identifikasi aspek positif
3. Klien dapat mengidentifikasi kemampuan pilih aspek positif yang
bisa di kerjakan
4. klien dapat mengidentifikasi menyusun jadwal pelaksanaan
Kemampuan yang telah di latih serta masukkan dalam rencana
harian
 Komunikasi verbal
P : Bagaimana perasaan mas
setelah kita bercakap-cakap tadi ? klien
K : Lumayan Lega
P : Coba sekarang mas ulangi
kegiatan aspek positif yang sudah klien
dibahas tadi ?
K : Ya
P : Coba mas catat beberapa kali
dalam sehari dalam merapikan
tempat tidur , beri keterangan
- M : Mandiri
- S : Dibantu Sebagian
- BS : Bantuan Seluruhnya
K : Siap
P : Besok pagi jam 09.00 saya
akan menemui mas di kamar,
saya akan mengenalkan mas
dengan teman saya perawat Z
kita akan membahas tentang
aspek positif, memilih aspek
positif serta memasukan dalam
rencana harian.
K : Ya
Komunikasi non verbal Analisa berpusat pada Analisa berpusat pada klien Landasan teoretis
perawat
P : Tersenyum , Mendekati Merasa lega karena K mau Merasakan perubahan pada
merespon pembicaraan yang dirinya
K : Malu , Kontak mata disampaikan P Reinforcement meningkatkan
kurang harga diri klien.
Berusaha untuk
Berharap pasien dapat
P : Tersenyum , Menatap melaksanakan apa yang
melakukan kegiatan posifif
dianjurkan P
secara mandiri
K : Merapikan tidur
Informing memberikan
informasi dan fakta untuk
P : Tersenyum Berharap pasien dapat Berusaha untuk pendidikan kesehatan.
K : Merapikan tempat tidur melakukan kegiatan sehari-hari melaksanakan apa yang
dibantu sebagian oleh P secara mandiri dianjurkan P
Melakukan terminasi akhir
interaksi.
Berharap K dapat melakuan
P : Tersenyum , Mendekati
klien, Menatap klien aktifitas selanjutnya .
K : Menganggukan kepala Merasa bahwa ada yang akan
membantu.