You are on page 1of 5

MAKALAH MATERNITAS II

“ANALISA JURNAL DEPRESI POSTPARTUM”

Dosen Pembimbing : Siti Haniyah, S.Kep.,Ns.,M.Kep.

Disusun oleh : S1 Keperawatan 4A

Kelompok 16

1. Eka Yuliana (170103025)

2. Putri Lutfiatul Ulum (170103070)

UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA

2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga

makalah“ANALISA JURNAL DEPRESI POSTPARTUM ”ini dapat tersusun hingga


selesai. Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih
banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan
kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Semoga makalah yang kami tulisini dapat memberikan tambahan wawasan bagi teman-
teman mahasiswa keperawatan dan semoga bisa menjadi baha nreferensi untuk
pembelajaran kita bersama.

Purwokerto, Mei 2019

Penyusun
JUDUL JURNAL : PENERAPAN COGNITIF BEHAVIOR THERAPI (CBT)
PADA IBU NIFAS SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN
DEPRESI POSTPARTUM DI KABUPATEN KLATEN

OLEH : MUWARTI, SUROTO

SUMBER : Jurnal Kebidanan Dan Kesehatan Tradisional,Volume 2,No 2


September 2017,Hlm 60-100

A. ISI RINGKASAN JURNAL


Ibu post partum yang tidak behasil menyesuaikan diri dengan peran barunya
dapat mengalami gangguan psikologis seperti depresi postpartum (DPP) . Depresi
postpartum adalah suatu depresi yang ditemukan pada perempuan setelah melahirkan,
yang terjadi dalam kurun waktu 6 minggu, beberapa bulan bahkan beberapa tahun bila
tidak diatasi dengan baik. Salah satu cara adalah tindakan menggunakan Panduan
Konseling Ibu Nifas berbasis CBT (Cognitif Behavior Therapi) dan untuk mengukur
DPP mengunakan EPDS ( Edinburgposnatal Depression Scale) .

V : VALIDITY ( VALIDITAS)

Ada beberapa hal yang harus dilihat dalam menentukan validitas penelitian
 Validitas seleksi jaminan kausalitas dalam penelitian ini berdasarakan kriteria
konsistensi yang dikembangakan berdasarkan kajian literature baik tex book
maupun penelitian sebelumnnya tentang faktor –faktor yang mempengaruhi
depresi postpartum termasuk teori dan konsep CBT pad ibu postpartum.
 Validitas Informasi berdasarkan metodologis, hasil penelitian ini kemungkinan
dipengaruhi berbagai keterbatasan yang tidak dapat dihindari seperti bias
seleksi,informasi dan pengontrolan terhadap perancu,pengaruh bias kini dapat
memperbesar atau memperkecil pengaruh paparan sesungguhnya.
 Validasi pengontrolan perancu berdasarkan pengambilan data penelitian
dialkukan pada bulan Juli – Agustus tahun 2016 di BMP Wilayah kerja dinas
kesehatan Kabupaten Klaten. Sampel adalah sebgian ibu postpartum normal hari
ke 10-40, sebanyak 25 orang kelompok control intervensi dan 25 orang
kelompok kontrol.
Tehnik pengambilan sampel : Data dengan Analisa Univariat dan Analisa
Baviriat dengan Uji statistika Unpaired t-tes dan dilanjutkan uji regrsi liner
sederhana dengan persamaan Y = a+ bx (Dahlan,M,2014b)
 Validasi analisis adalah suatu bentuk intervensi kognitif yang dapat mengatasi
perubahan suasana hari dan perasan tidak mampu pada ibu post partum yang
gagal beradaptasi sehingga tidak berlanjut menjadi DPD dan malas menyusui.
Ibu nifas yang sudah diberi perlakuan asuhan nifas dan konseling berbasis CBT
ditemukan sebagian besar dalam keadaan normal atau tidak depresi. Hasil
analisis beivariat menunjukan bahwa ada pengarh penerapan CBT terhadap
deprei postpartum yang ditunjukan dengan nilai p<0.0014 . hasil dari uji regresi
bahwa penerpan CBT dapat mengurangi DPP berdasarkan EPDS , meskipun hal
ini hanya 13.3%, Sementara 86.7%nya kemungkinan disebabkan oleh kondisi
lain.

I : IMPROTANCY ( Kepentingan)

CBT berfokus pada hubungan antara pikiran,sikap,perilaku,reaksi fisik dan


lingkungan memberikan pendidikan tentang keterkaitan antara masing – masing
domain dan termasuk strategi yang menargetkan perubahan positif di setiap domain.
CBT telah diterapkan untuk mengobati berbagai gangguan kejiwaan termasuk
depresi, kecemasan dan gangguan makan dengan tingkat keberhasilan yang
dilaporkan antara 52% menjadi 97%.

A : APPLICABILITY ( Penerapan)

Upaya penanganan Depresi Postpartum meliputi pengobatan medis, terapi


psikologis ,psikososial dan penanganan tanpa obat seperti latihan akupuntur dan
massage terapi. Hasil penelitian lain mengatakan terapi kognitif dapat menurunkan
depresi pasca salin.
B. PENERAPAN PENCEGAHAN DEPRESI POSTPARTUM PADA IBU NIFAS
CBT (Cognitif Behavior Therapi) yang diganakan untuk mencegah Depresi
postpartun di Kabupaten Klaten. Upaya penanganan Depresi Postpartum meliputi
pengobatan medis, terapi psikologis ,psikososial dan penanganan tanpa obat seperti
latihan akupuntur dan massage terapi. Hasil penelitian lain mengatakan terapi kognitif
dapat menurunkan depresi pasca salin ,tetapi ada juga kesalahan kognitif membuat
membuat sesorang dapat mengembangkan kenyakinan disfungsional yang menyebabkan
perilaku tidak efektif (coping), perasaan depresi dan gejala fisik yang tidak
menyenangkan. Hal ini CBT terbukti secara ilmiah untuk pengobatan pasien dengan
depresi dan dalam pelaksanaannya dapat memahami sifat dan panerapan CBT akses
sumber daya profesional yang mendukung kolaborasi efektif dengan pasien dan
konsultan.

C. ALASAN MEMILIH JURNAL TERSEBUT


- Kelompok kami memilih jurnal tersebut karena sesuai dengan tema yang diangkat
yaitu mengenai penerapan CBT (Cognitif Behavior Therapi) sebagai upaya
pencegahan DPP (Depresi Postpartum)
- Judul jurnal yang menarik yaitu dengan penggunaan CBT (Cognitif Behavior
Therapi). Dimana media tersebut sebenarnya masih cukup asing bagi kelompok kami
sehingga jurnal tersebut dapat memperluas pengetahuan kami sebagai mahasiswa.
.
D. KESIMPULAN
Dengan demikian dapat disimpikan bahwa ada pengaruh penerapan CBT terhadap
depresi postpartum. Hasil regrsi linier didapatkan persamaan linieritasnya adalah
penerapan CBT = 4,516 + 0,223 KF . Hal ini berarti bahwa penerapan CBT pada ibu nifas
dapat menurunkan skor depresi postpartum sebesar 4,516 dibandingkan dengan asuhan
nifas tanpa pemberian konseling berbasis CBT.

E. LAMPIRAN

You might also like