You are on page 1of 2

TAHAP-TAHAP PRESENTASI

- MENAMPILKAN GARIS BESAR KEBIJAKAN K3L PT. SAPTAINDRA


SEJATI, YANG MENEMPATKAN K3L SEBAGAI PRIORITAS UTAMA

- PERTANYAAN-PERTANYAAN YANG TIMBUL ADALAH:

a. APAKAH KITA BENAR-BENAR KOMITMEN DENGAN


KEBIJAKAN TERSEBUT?
b. APAKAH PT. SAPTAINDRA SEJATI SUDAH MEMPUNYAI
PROSEDUR DAN FORM STANDAR (BAKU), ATAU SISTEM
MANAJEMEN K3L?
c. APAKAH KEY PERSONNEL (DARI LEVEL MANAJEMEN HINGGA
LEVEL PENGAWAS) SUDAH MEMILIKI PERSEPSI YANG SAMA
TENTANG K3L?
d. APAKAH SISTEM PELAPORAN KINERJA TRIWULAN DAN
TAHUNAN K3L SUDAH DILAKSANAKAN OLEH PT. SIS HO?
e. ADAKAH ANGGARAN YANG TELAH DIBUAT/DISIAPKAN
UNTUK PENERAPAN K3L SECARA MENYELURUH DI LOKASI?
f. DLL
PERMASALAHAN K3L PT. SIS SITE SAMBARATA

 Masih terdapat karyawan yang melakukan pelanggaran terhadap prosedur kerja &
aturan K3L yang sudah ditetapkan
 Memaksakan diri melakukan pekerjaan dengan kondisi fisik & psikologi yang
kurang baik (mengantuk, stress dll)
 Memaksakan mengoperasikan unit / melakukan pekerjaan dalam kondisi yang
tidak aman (kondisi jalan yang sempit, licin)
 Kecelakaan yang serupa dengan penyebab yang sama masih terjadi
 Faktor kecerobohan yang dilakukan operator / driver dalam mengoperasikan unit
 Kepedulian karyawan maupun pengawas di lapangan terhadap adanya bahaya
masih kurang
 Pemahaman masalah dampak ceceran limbah hydrokarbon terhadap lingkungan
masih kurang, termasuk cara penanganannya
 Umumnya pengawas belum memahami fungsi tugas dan tanggung jawabnya
terhadap K3L masih kurang

FAKTOR PENYEBABNYA

 Kesadaran Karyawan terhadap aspek K3L masih kurang


 Tindak lanjut tindakan perbaikan dari hasil investigasi tidak dilakukan secara
optimal
 Pengetahuan dan Ketrampilan operator/driver masih kurang
 Belum tersosialisasinya laporan bahaya oleh pengawas di tempat kerja secara
optimal
 Kecenderungan untuk mempercepat menyelesaikan pekerjaan tanpa
memperhitungkan aspek K3L
 Kurang terjalinnya komunikasi dan koordinasi yang baik diantara sesama
pengawas di lapangan

You might also like