ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA ASUPAN MAKANAN DENGAN STATUS GIZI

PADA PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI
SULAWESI TENGGARA

Oleh:
Sutrisno
K1A1 11 040
Status gizi merupakan kondisi kesehatan tubuh seseorang yang diakibatkan oleh
konsumsi, penyerapan, dan penggunaan zat makanan. Status gizi dapat diukur dan
dinilai untuk mengetahui apakah status gizi seseorang tergolong normal atau tidak
normal. Status gizi dikategorikan baik apabila tubuh memperoleh zat–zat gizi
yang seimbang dalam jumlah yang cukup. Status gizi dikategorikan kurang bila
terjadi kekurangan karbohidrat, lemak, protein, dan vitamin. Status gizi
dikategorikan lebih jika terdapat ketidakseimbangan antara konsumsi energi dan
pengeluaran energi. Asupan energi yang berlebihan dapat menimbulkan
overweight dan obesitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan
asupan makanan dengan status gizi pada pasien rawat inap di rumah sakit jiwa
provinsi sulawesi tenggara.
Jenis penelitian adalah analitik observasional dengan rancangan crosssectional.
Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 124 orang yang diambil secara total
sampling. Analisis data menggunakan uji spearman. Instrument penelitian yang
digunakan adalah timbangan, mikrotoise, serta kuesioner mengenai asupan
makanan di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan asupan makanan dengan status
gizi diperoleh nilai P value sebesar 0,001 (p < 0,05). Secara statistic berarti
bahwa H0 ditolak dan Ha diterima.
Simpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara asupan makanan
dengan status gizi pada pasien Rawat Inap Rumah Sakit jiwa Provinsi Sulawesi
Tenggara.

Kata kunci : Status Gizi, Asupan makanan, Rumah Sakit Jiwa.

iv