You are on page 1of 1

Palembang, 30-3-2019

Saya dr. Saputra Tri Nopianto, partimer RS Hermina lebih kurang 3 tahun.
Pada tanggal 29-03-2019, saya bertugas jaga ruangan. Pada pukul 02.00 (30-03-
2019) saya di hubungi PN lantai 5 untuk melihat kondisi pasien an. An. Rafasya
dengan diagnosa Meteorismus ec Ileus Paralitik dan Sepsis. Pada saat itu pasien baru
selesai di lakukan USG, PN mengatakan hasil sudah di beritahukan ke DPJP (dr.
Darwin Sp.A) dan mendapatkan instruksi kompres. Setelah saya periksa pasiennya.
Keadaaan pasien saat itu, KU sedang Nadi 110x/m, RR 32x/m, Abdomen: cembung,
bising usus menurun, hepar dan lien tidak teraba, defans tidak ada. Dan saya
langsung, menghubungi DPJP untuk melapor kondisi pasien. Pada saat di telpon
saya mencoba kolaborasi untuk pemasangan NGT, dari instruksi beliau belum perlu
pemasangan NGT, drip KCL 1 flash dalam RL gtt 10 tpm, sempat saya katakan
belum di periksa Kalium, dan DPJP langsung lanjut instruksi puasa. Instruksi
tersebut langsung saya beritahu ke PN pasien tersebut. Pada pukul 07.00 (30-03-
2019) saya melihat kondisi pasien lain di lantai 5 dan saya sekalian menanyakan
pasien An. Rafasya pada PN, pasa saat itu DPJP telah selesai visit pasien dan terapi
drip kcl masih diteruskan, serta antibiotik ceftriaxone diganti dengan cefxon. Sampai
pukul 08.00 (30-03-2019) saya tidak menerima laporan tentang keluhan kondisi
pasien ataupun permasalahan lain. Saya ke IGD untuk pamitan pulang bertemu
dengan dr Rangga dan dr Rachmad.

dr. Saputra Tri Nopianto

You might also like