You are on page 1of 6

BAB I

PROSES KEGIATAN OKK

Setelah beberapa kali kami melakukan perkuliahan di aula fakultas


keperawatan. Akhirnya kami turun secara langsung ke Desa Cisempur RW 01.kami
mulai turun ke Desa secara langsung dimulai pada tanggal 7 oktober 2016 pagi itu
kami berkumpul jam 08.00 WIB di depan Mesjid Raya Unpad berdasarkan RW kami
masing-masing. Disana kami melakukan persiapan untuk pembukaan OKK di desa
Cisempur pertama. Kami berkumpul bersama fasilitator kami lalu diberikan arahan
terlebih dahulu, setelah itu kami pun bersama-sama menuju Desa Cisempur RW 03
menggunakan angkot. Sesampainya dibalai Desa kami disamput oleh aparat Desa
setempat, namun saying kepala Desa Cisempur tidak ada jadi hanya diwakilkan oleh
aparat Desa yang lain. Dibalai Desa kami diberikan arahan untuk menemui Ketua
RW masing-masing. Kami pun bertemu Ketua RW masing-masing untuk berkenalan
serta diberikan penjelasan mengenai kondisi masyarakat Desa Cisempur khususnya
RW 01 RT 02.
Tanggal 14 Oktober 2016 yaitu diminggu kedua, kami turun ke Desa lagi untuk
melakukan survey secara langsung pada masyarakat Desa Cisempur khususnya RW
01 RT 02. Saat itu kami melakukan wawancara dari rumah ke rumah untuk
mendapatkan informasi seputar RT 03 desa Cisempur ini. Sebetulnya pada awalnya
kami berencana untuk bertemu Bapak RT 03 pada saat itu, namun beliau sulit
ditemui dikarenakan sibuk bekerja. Saat akmi melakukan wawancara pada
masyarakat kami mengajukan beberapa pertanyaan sebutar Desa, Pertanyaan yang
diajukan seputar kegiatan warga sehari-hari, profesi mayoritas warga, sarana
kesehatan, sarana olahraga, dan sarana pendidikan. Menurut wawancara yang kemi
lakukan didapatkan beberapa informasi diantaranya kegiatan-kegiatan yang dapat
mengundang antusias warga sebenarnya belum ada dan belum tentu mendapatkan
atensi yang baik karena sibuknya kegiatan warga terutama bekerja. Mayoritas
warganya bekerja sebagai buruh, petani, pedangan, dan supir. Fasilitas kesehatannya
terdapat puskesmas, walaupun tidak buka 24 jam. Sedangkan fasilitas pendidikan
berupa SD, dan SMP.

1
Pada tanggal 21 Oktober sampai dengan 11 November 2016, kami melakukan
diskusi bersama RT lainnya mengenai rencana program yang akan kami lakukan.
Selama diskusi tersebut, kami mendapatkan banya usulan kegiatan. Kami
menyepakati 4 kegiatan yang akan kami laksanakan yaitu senam, kerajinan dari botol
bekas, perkusi dari botol bekas, serta 7 langkah cuci tangan. Dengan sasaran kami
adalah anak-anak RW tersebut. Hal ini dikarenakan anak-anak RW tersebut tidak
banyak yang memiliki kegiatan setelah pulang sekolah serta orang tua mereka yang
sibuk bekerja dan pemuda-pemudi pun hamper semua bekerja. Pada 4 minggu
tersebut, kami juga menyusun kepanitiaan, baik divisi acara, divisi konsumsi, divisi,
perkusi, divisi kerajinan, divisi, 7 langkah cuci tangan, divisi senam, divisi
dokumentasi.
Tanggal 18 November 2016, kami turun kembali ke Desa untuk melakukan
sosialisasi di RW dan RT masing-masing mengenai kegiatan kami dan itu diterima
baik oleh warga desa setempat. Kami harap dengan sosialisasi tersebut masyarakat
khususnya anak-anak mau untuk mengikuti acara yang akan kami adakan di tanggal
20 November 2016.
Tanggal November 2016, Alhamdulillah kegiatan kami pun dapat berlangsung.
Kegiatan diawali dengan senam bersama yang dipimpin secara langsung oleh
beberapa mahasiswa unpad. Setelah senam selesai pada pukul 10.00 kami melakukan
kegiatan memainkan alat musik dengan botol kaca dan membuat kerajinan dari botol
aqua plastik bekas kegiatan ini melatih kreatifitas anak-anak juga untuk
memanfaatkan limbah sampah yang ada, Setelah melakukan kegiatan tersebut kami
besama anak-anak melakukan kegiatan 7 langkah cuci tangan yang baik, hal ini
secara tidak langsung mengajarkan kepada anak-anak untuk menjaga kesehatan diri
sendiri dengan mencuci tangan dengan baik dan benar. Saat melaksanakan kegiatan
dari awal sampai akhir anak-anak sangat bersemangat dan antusia sekali.

2
BAB II
IMPRESI

2.1 Penilaian terhadap Desa


Menurut pengamatan saya, warga Desa Cisempur khususnya RW 01 RT 03
sangat terbuka dalam menyambut mahasiswa Unpad dilingkungannya. Sikap terbuka
yang dimiliki warga sangat berpengaruh besar terhadap kesuksesan acara yang kami
jalankan di Desa.
Desa Cisempur RW 01 RT 03 memiliki penduduk kurang lebih terdiri dari 70
kepla keluarga (KK) yang senagian besar adalah warga lokal. Untuk rata-rata
pekerjaan penduduk adalah buruh, petani, sopir, dan mengurus hewan ternak. Tetapi
yang aling dominan adalah sebagai buruh di pabrik Kahatex dan sopir angkot,
sehingga pada siang hari warga sulit untuk ditemui karena sedang bekerja. Kegiatan
sosial yang sering dilakukan di RT 03 adalah kerja bakti dan gotong royong
membersihkan lingkungan sekitar. Selain itu sbagian besar warganya mayoritas
beragama islam dan mereka selalu mengadakan pengajian rutin. Di Desa Cisempur
RW 01 RT 03 tersedia puskesmas namun jam pelayanannya tidak 24 jam. Jika ada
warga yang dalam kondisi sakit parah akan dirujuk ke rumah sakit AMC yang berada
di Cileunyi. Selain puskesmas juga diadakan kegiatan posyandu. Tetapi hingga saat
ini belum ditemukan warga yang menderita penyakit berbahaya dan kronis.
Pendidikan di desa tersebut dapat dicapai dengan tidak terlalu sulit. Berhubung
Gedung SD terletak di RW 02 dan RW 07, sedangkan Gedung SMP terletak di RW
07, dan rata-rata tingkat pendidikan warganya adalah lulusan SMA. Untuk Sarana
dan prasarana desa tersendiri, disana terdapat mushola di RW setempat.

2.2 Penilaian Terhadap Kelompok Kerja


Menurut saya kegiatan OKK ini telah menumbuhkan sikap kerja sama yang
selama ini kurang dimiliki sebagian mahasiswa. Namun sangat disayangkan ketika
ada beberapa anggota kelompok yang kurang aktif dan sangat kurang berkondtribusi
dalam kegiatan OKK ini.

3
Saya sangat mengapresiasi fasilitator yang dengan rela meluangkan waktunya
untuk membimbing kami, meskipun kadang fasilitator dinilai kurang tegas seingga
anggota kelompok yang lain memandang tugas yang diberikan fasilitator ini tidak
penting.

4
BAB III
REFLEKSI DIRI

3.1 Kesan Dan Pesan


Saya merasa senang senang menikuti kegiatan OKK ini karena dari
kegiatan ini saya memiliki banyak teman yang berbada Fakultas, selain itu
pengalaman turun kedesa secara langsung dan melaksanakan kediatan bersama
anak-anak sangat berkesan sekali hingga membekas dalam hati.

3.2 Manfaat
1. Menambah banyak Teman
2. Menambah Pengalaman turun ke Desa
3. Mengembangkan sikap Taggung Jawab
4. Melatih kesabaran
5. Melatih kemampuan bekerja sama
6. Melatih kemampuan memecahkan masalah
7. Membantu mengenal daerah setempat

3.3 Saran
Diharapkan Fasilitator dan Dosen selalu hadir dalam setiap kegiatan
yang dilaksanakan pada saat kegiatan OKK. Agar mahasiswa tidak
kebigungan yang akhirnya menjadi malas mengikuti kegiatan OKK ini.
Selain itu setiap ada informasi yang harus disampaikan, sampaikanlah kepada
mahasiswa. Kemudian setiap kali ada pemberian tugas, baiknya pemberian
tugas dilakukan dengan jelas agar mahasiswa tidak kebingungan.

5
6

You might also like