You are on page 1of 10

Contoh Teknik Presentasi Penjualan dan

Pemasaran Produk yang Baik


March 18, 2015 by Muhammad Noer 3 Comments

Berbagi itu indah. 21 1 0

Sebuah presentasi penjualan dan pemasaran produk yang baik memerlukan fokus. Tidak
semua hal dalam presentasi penjualan dan pemasaran barang atau jasa Anda memiliki
kepentingan yang sama.

Untuk itu Anda perlu memberi penekanan tertentu agar audiens bisa memahami lebih cepat poin
utama yang ingin Anda sampaikan.

Ada teknik sederhana dan mudah untuk memberi fokus pada bagian tertentu dalam presentasi
penjualan dan pemasaran produk Anda. Saya menyebutnya sebagai teknik Call Out.

Teknik ini sangat efektif dipakai dalam presentasi bisnis dan manajemen di mana Anda
menampilkan banyak data.

Dengan menggunakan Call Out, audiens akan diajak fokus ke bagian tertentu yang menjadi
intisari sebuah data.

Agar Anda memahami penggunakan teknik Call Out, perhatikan beberapa contoh slide materi
presentasi marketing report berikut:

Contoh 1: Menjelaskan Peningkatan Penjualan dan


Kenaikan Pangsa Pasar Sebuah Merk Produk/ Barang
Contoh slide presentasi pemasaran tersebut menunjukkan data dari tahun yang berbeda. Dari
judul slide memberi petunjuk bahwa pangsa pasar meningkat 10%. Namun tidak tergambar
dengan mudah dari mana tambahan itu didapat.

Sekarang bandingkan dengan slide dengan Call Out di bawah ini.


Penggunaan Call Out akan membuat pesan lebih jernih dan jelas.

Audiens langsung mengerti telah terjadi peningkatan pangsa pasar dan darimana tambahan
pangsa pasar itu didapatkan.

Contoh 2: Menjelaskan Pertumbuhan Penjualan Produk


Mobil di Indonesia
Contoh presentasi penjualan mobil di atas menunjukkan tren penjualan mobil di Indonesia dari
tahun ke tahun menggunakan grafik batang.

Angka ini menunjukkan grafik yang terus meningkat. Tanpa adanya Call Out, slide ini hanya
mampu bercerita adanya tren peningkatan tersebut.

Sekarang bandingkan bedanya menggunakan Call Out dengan cara menarik garis lurus dari
tahun xx ke tahun yang terakhir. Anda langsung bisa melihat berapa banyak perbedaannya.
Grafik ini juga lebih mampu berbicara kepada audiens ada cerita apa di balik data-data penjualan
mobil tersebut.

Dari kedua contoh di atas saya berharap Anda sudah mendapatkan ide bagaimana Call Out
sederhana mampu memperkuat pesan. Call Out membantu audiens fokus pada bagian tertentu
yang merupakan inti dari data yang Anda sampaikan.

Cara Membuat Call Out


Lantas, bagaimana membuat call out dalam presentasi powerpoint Anda?

Caranya mudah sekali. Dalam contoh pertama, call out dibuat menggunakan dua buah garis,
tanda kurung kurawal, dan teks penjelas.

· Untuk membuat garis klik Shape garis dan tarik garis pada bagian yang ingin Anda jelaskan.
· Ganti warnanya agar lebih mencolok dan kontras.
· Untuk membuat kurung kurawal , gunakan shape yang tersedia di Powerpoint. Ganti warna dan
ketebalannya sesuai yang diperlukan lewat pengaturan warna outline dan ketebalan outline
shape.
Pada kasus kedua, Anda juga menggunakan shape garis, kurung kurawal dan teks penjelas.

· Tarik garis lurus dari grafik batang paling kiri ke batang paling kanan. Untuk membuat garis
lurus, tekan shift sebelum Anda membuat garis.
· Setelah itu tambahkan pula keterangan teks yang diperlukan.
Call Out Membuat Pesan Anda Lebih Jernih
Dengan penggunaan Call Out yang tepat, presentasi penjualan dan pemasaran produk Anda akan
lebih fokus sekaligus efektif.

Teknik ini juga dapat Anda aplikasikan pada presentasi management dan bisnis lainnya seperti
presentasi marketing plan, marketing strategy dan presentasi strategi bisnis perusahaan
Anda lainnya.

Audiens tidak akan bingung dengan data. Mereka akan bisa memahami ada cerita apa di balik
data-data yang Anda tampilkan.

Jika Anda ingin belajar lebih lanjut berbagai aplikasi penggunaan Call Out dan panduan
lengkap membuat presentasi bisnis yang efektif, Anda bisa mendapatkannya di sini.

Bagaimana pendapat Anda?

Anda punya pengalaman lain dalam menggunakan Call Out?

Silakan berbagi di kolom komentar.

You might also like