Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
gempa telah banyak dilakukan oleh beberapa peneliti. Salah satu penelitian
tersebut ialah: Skripsi Iwan Adi Mulyono, Jurusan Teknik Elektro, Fakultas
pembuatan alat pendeteksi detak jantung dan suhu tubuh berbasis komputer
penelitian ini digunakan komputer sebagai pengendali serta dua buah sensor
yaitu pulse sensor dan sensor suhu LM35. Desain penelitian alat ini yaitu
monitor komputer.
sistem ini mampu mendeteksi suhu tubuh menggunakan sensor suhu LM35.
sebuah sensor suhu LM35. Data digital yang didapat dari sensor suhu LM35
1
kemudian diolah oleh mikrokontroler Atmega 8535 dan ditampilkan,
o
satuan C pada sebuah LCD. Skripsi Mohamad Sofie, Jurusan Teknik
manusia. Pada penelitian ini digunakan sensor jari berupa photodiode dan
LED sebagai sensor detak jantung, kemudian dikuatkan oleh rangkaian Op-
(BPM).
kebutuhannya. Salah satunya adalah di bidang kesehatan yang saat ini sudah
menangani pasien koma. Bagi orang awam, koma itu sendiri adalah suatu
kondisi hilang sadar dari seorang pasien. Pasien koma tidak dapat
2
dapat diprediksi kapan pasien tersebut akan sadar. Oleh karena itu keadaan
pasien koma harus selalu dipantau secara tepat dan tepat oleh tenaga
medis untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Biasanya, dokter akan
detak jantung pasien, napas pasien dan sebagainya. Termometer air raksa
dan stetoskop merupakan alat yang biasa digunakan oleh dokter. Alat-alat
tersebut diatas memang sudah lazim digunakan oleh tenaga medis. Akan
yang saat ini sudah maju. Kemajuan tersebut diharapkan dapat membantu
alat pendeteksi suhu tubuh, detak jantung dan napas manusia dengan
3
1.2 Rumusan Masalah
masalah yang akan di bahas dalam penelitian ini dapat diidentifikasikan sebagai
berikut:
Arduino?
2. Bagaimana menjelaskan prinsip kerja Perancangan Alat Pemantau Pasien
akan tetapi indikator yang diambil yaitu hanya pemantauan detak jantung,
Berbasis Arduino
4
1.4.2 Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
kesebelah kiri. Jantung terletak di dalam rongga dada diantara kedua paru-
Ketika darah dipompa keluar dari jantung pada arteri atau dikenal
dengan pembuluh nadi teraba suatu gelombang denyut dan denyut ini
dapat teraba pula pada tempat dimana pembuluh arteri melintas, misalnya
arteri radialis yaitu disebelah depan pergelangan tangan dan ujung jari.
Saat keadaan ini volume darah pada ujung jari bertambah atau
darah volume darah pada ujung jari menjadi lebih kecil. (Pearce, 2000:
127)
seseorang dan juga oleh makanan, umur, dan emosi. Perbedaan denyut
6
Tabel 2.1 Perbedaan denyut jantung manusia
Denyut arteri dapat menjadi lebih cepat atau lebih lambat ketika
seseorang sedang gelisah, hilang kesadaran atau koma, ada gangguan pada
7
3. Denyut jantung manusia yang sedang berolahraga (kondisi
yang ditempelkan di ujung jari manusia, seperti pada uraian di atas ujung
atau nadi, ujung jari dipilih karena pemasangan pulse sensor lebih mudah.
oleh proses tubuh dan jumlah panas yang hilang ke lingkungan luar.
Temperatur tubuh
o o
antara lain: normal, hipertermi (38-39 ) dan hipotermi (33-36 ). Biasanya
hipertermi dialami oleh seseorang yang sedang sakit, misalnya demam dan
sakit ringan lainnya. Hipotermi sering dialami seseorang yang tinggal di daerah
o o
yang konstan yaitu antara 36,5 sampa 37,5 C.
o o
36,5 sampai 37,5 C. Ketika seseorang telah meninggal, cadangan panas
8
lepas pada tingkatan temperatur yang dapat ditentukan hingga temperatur
o
tubuh setara dengan suhu lingkungan (30 C). (Cameron, 2006: 34)
lebih rendah atau lebih tinggi dibandingkan manusia normal, tergantung dari
manusia biasanya adalah di mulut, ketiak dan anus. Temperatur normal pada
o o
ketiak sekitar 37 C (98,6 F). Sementara manusia normal mempunyai
o o
temperatur tubuh antara 36,5 C sampai 37,2 C. (David Werner, 2010: 43).
o
di atas, temperatur pada ketiak sekitar 37 C.
(O2) dari udara bebas saat menarik napas. O2 tersebut kemudian melewati
9
darah merah untuk dibawa ke sel-sel diberbagai organ tubuh lain sebagai
udara bebas melalui paru-paru pada saat membuang napas. (Joko Suryo, 2010:
5)
manusia meliputi tiga bagian penting, yaitu: hidung, saluran pernapasan dan
paru-paru. Pada proses pernapasan terjadi dua hal pokok, yaitu: inspirasi
dilakukan penulis terhadap tenaga medis, pada kondisi rileks frekuensi nafas
manusia adalah 14-20 hembusan nafas per menit. Sedangkan untuk pasien
koma mempunyai hembusan nafas yang cenderung lebih cepat atau lebih
dialami pasien.
pola pernafasan yang normal dialami oleh manusia sehat (16-20 hembusan per
menit), sementara pola pernafasan tidak normal berada dikisaran kurang dari
10
normal (10- 15 hembusan per menit) atau lebih dari normal, tergantung dari
langsung dengan inspirasi dan ekspirasi yaitu hidung. Sehingga cara mudah
dekat lubang hidung, sehingga dapat membaca hembusan nafas dengan baik.
yang otak yang masih berfungsi dan kaeadaan ini biasanya berubah seiring
peluang sembuh dari koma dan sangat tergantung dari penyebab koma itu
ensefalitas. pemerikasan fisik akan di lakukan oleh dokter sebagai langkah awal
11
ras sakit. Tabel 2.2 menunjukan salah satu data pemeriksaan dokter terhadap
6 analog input, resonator kristal keramik 16 MHz, Koneksi USB, soket adaptor,
pin header ICSP, dan tombol reset. Hal inilah yang dibutuhkan untuk mensupport
mikrokontrol secara mudah terhubung dengan kabel power USB atau kabel power
ATmega 8U2). Versi Arduino Uno Rev.2 dilengkapi resistor ke 8U2 ke garis
ground yang lebih mudah diberikan ke mode DFU. Bahasa pemrograman yang
12
Ringkasan Spesifikasi
Mikrokontroler ATmega328
Pin Analog 6
SRAM 2 KB (ATmega328)
EEPROM 1 KB (ATmega328)
13
Arduino Uno dapat diaktifkan melalui koneksi USB atau dengan catu daya
eksternal. Sumber daya dipilih secara otomatis. Untuk sumber daya Eksternal
a. Pin Daya
Rentang yang dianjurkan adalah 7 sampai 12 volt. Pin listrik yang
daya eksternal. Anda dapat menyediakan tegangan melalui pin ini, atau,
pin ini.
5V. Pin ini merupakan output 5V yang telah diatur oleh regulator papan
Arduino. Board dapat diaktifkan dengan daya, baik dari colokan listrik
DC (7 - 12V), konektor USB (5V), atau pin VIN board (7-12V). Jika
14
Anda memasukan tegangan melalui pin 5V atau 3.3V secara langsung
menyarankan itu.
sumber daya yang tepat agar dapat bekerja dengan 5V atau 3.3V.
up internal (terputus secara default) dari 20-50 kOhms. Selain itu, beberapa
Serial: pin 0 (RX) dan 1 (TX) Digunakan untuk menerima (RX) dan
mengirimkan (TX) data serial TTL. Pin ini terhubung dengan pin
15
Eksternal Interupsi: Pin 2 dan 3 dapat dikonfigurasi untuk memicu
interrupt pada nilai yang rendah (low value), rising atau falling edge,
fungsi analogWrite()
LED: pin 13. Built-in LED terhubung ke pin digital 13. LED akan
fungsi, yaitu TWI: pin A4 atau SDA dan A5 atau SCL mendukung
16
2.2.1 ADC (Analog To Digital Converter) Pada Arduino
menjadi kode – kode digital. ADC banyak digunakan sebagai Pengatur proses
digunakan sebagai perantara antara sensor yang kebanyakan analog dengan sistim
komputer seperti sensor suhu, cahaya, tekanan/ berat, aliran dan sebagainya
Pin analog Arduino dapat menerima nilai hingga 10 bit sehingga dapat
mengkonversi data analog menjadi 1024 keadaan (2^10= 1024). Artinya nilai 0
volt. Angka 1023 diperoleh karena perhitungannya dimulai dari angka 0 bukan
angka 1, sehingga nilai terbesar adalah 1023. Data yang sebelumnya analog
dikonversi menjadi data digital. Proses konversi dari nilai analog menjadi digital
ini disebut proses ADC (Analog to Digital Conversion). Bagaimana jika tegangan
5 Volt
=0,004887585
1023
5 Volt
512 X =2,50244 volt
1023
17
DS18B20 adalah sensor temperatur digital yang dapat dihubungkan
khusus sehingga kedap air, cocok digunakan sebagai sensor di luar ruangan /
fleksibel. Gambar 2.2 menunjukkan bentuk fisik dari sensor suhu DS18B20.
DS18B20:
komunikasi data.
18
Gambar 2.2 Sensor suhu DS18B20
tubuh pada alat pemantau kondisi kesehatan manusia. Sensor ini dipilih karena
arduino uno.
Pulse Sensor pada dasarnya adalah alat medis yang berfungsi untuk
memantau kondisi denyut jantung manusia. Rangkaian dasar dari sensor ini
reflektif untuk sinar LED. Kepadatan darah pada kulit akan mempengaruhi
19
reflektifitas sinar LED. Aksi pemompaan jantung mengakibatkan kepadatan
darah meningkat. Pada saat jantung memompa darah, maka darah akan mengalir
melalui pembuluh arteri dari yang besar hingga kecil seperti di ujung jari.
Volume darah pada ujung dari bertambah maka intensitas cahaya yang
oleh sebuah Op-Amp sehingga dapat dibaca oleh ADC mikrokontroler. Gambar
Sumber http://pulsesensor.com
20
2.5 Sensor Sound
nafas dari manusia. Komponen utama dari sensor ini adalah sebuah kondensor
ini masih sangat kecil. Untuk itu perlu dikuatkan oleh sebuah rangkaian Op-
Amp.
2.6 LCD
LCD merupakan singkatan dari Liquid Cristal Display. LCD ini biasa
digunakan untuk peralatan elektronika seperti Tv, komputer, dan perangkat mobile
lain. Display elektronika yang berfungsi sebagai tampilan suatu data, baik
LCD ( Liquid Cristal Display) merupakan suatu jenis display elektronik yang
dibuat dengan teknologi yang bekerja dengan tidak menghasilkan cahaya tetapi
21
mentransmisikan cahaya dari back-lit. LCD berfungsi sebagai penampil data baik
22
penulisan data atau tempat status dari panel LCD (Liquid Cristal Display)
Register data yaitu register untuk menuliskan atau membaca data dari atau
Pin, kaki atau jalur input dan kontrol dalam suatu LCD (Liquid Cristal Display)
diantaranya adalah :
Pin data adalah jalur untuk memberikan data karakter yang ingin
dengan bus data dari rangkaian lain seperti mikrokontroler dengan lebar data
8 bit.
menentukan jenis data yang masuk, apakah data atau perintah. Logika low
menunjukan data.
Pin R/W (Read Write) berfungsi sebagai instruksi pada modul jika low
Pin E (Enable) digunakan untuk memegang data baik masuk atau keluar.
23
BAB III
METODE PERANCANGAN
3.2 , Alat ini menggunakan tiga buah sensor yang dapat bekerja secara
bersamaan, yaitu : sensor denyut jantung, sensor temperatur tubuh dan sensor
24
o
normalnya sekitar 36 – 37 C. Sensor nafas mendeteksi frekuensi nafas
manusia. Keluaran ketiga sensor tersebut akan dikirim dan diolah oleh
3.3.1 Alat
tripleks
5. Solder 1 buah Untuk menyambungkan
komponen
3.3.2 Bahan
25
No Nama Bahan Jumlah Fungsi
1. Arduino Uno 1 set Berfungsi untuk menangani sensor detak
pasien
4. Sensor Pulse/detak Berfungsi untuk mendeteksi detak jantung
jantung pasien
5. Sensor Sound Berfungsi untuk mendeteksi nafas pasien
6. Adaptor 1 buah Menyuplai tegangan ke sebesar 12 VDC
6. Baut Secukupnya Untuk pengikat dua objek yang dijadikan
satu
7. Mika Secukupnya Untuk pembuatan maket alat
8. Timah Solder Secukupnya Untuk penyolderan komponen
9. Kabel Secukupnya Untuk menghubungkan komponen satu
ini adalah arduino uno, pada rangkaian ini terdapat tiga sensor yaitu sensor suhu
yang berfungsi mendeteksi suhu tubuh, sensor sound yang berfungsi mendeteksi
kualitas nafas pasien dan sensor pulse yang berfungsi mendeteksi detak jantung
pasien. Hasil dari ketiga sensor tersebut akan ditampilkan didalam LCD.
26
Gambar 3.2 Blok Diagram Alat
arduino dimana arduino adalah pusat dari sistem kendali yang mengatur input
dari sensor. pada gambar tersebut terdapat LCD untuk menampilkan karakter
dari 3 sensor yang digunakan. Selain itu terdapat Bluetooth untu mengirim
data ke android
27
Gambar 3.3 Skema Rangkaian Alat
BAB IV
28
4.1 Hasil Perancangan Alat
29
5. Menggunakan aplikasi android bernama Receiver untuk menghubungkan
Pengujian alat seharusnya dilakukan pada pasien koma sesuai dengan judul
dari Tugas ini, tetapi karena kendala dalam mendapatkan izin dari pihak Rumah
Sakit dan keluarga dari pasien koma, maka untuk menguji alat ini. Kami
Pengoperasian alat:
alat.
4. Alat siap untuk di uji coba, untuk memulai pengukuran cukup dengan
30
Gambar 4.2 Pengoprasian Alat
n= adalah nilai waktu sensor mengukur selama satu menit, pada alat ini di
tampilkan 300 bukan 60 karena pada kode program delay yang di gunakan untuk
ketiga sensor yaitu 200 ms, jadi dapat dihitung 200ms x 300 (yang ditampilkan di
LCD ) = 60.000ms=60s
Pengujian ini dilakukan dengan cara menempatkan sensor pada titik nadi
31
Pengujian ini dilakukan dengan cara menempatkan sensor dekat dengan
hidung responden untuk mendapatkan hasil yang akurat, seperti gambar berikut:
Setelah alat pemantau pasien bekerja maka hasil akan di tampilkan pada
LCD dan Handphone
32
Gambar 4.6 Tampilan LCD Ketika Selesai Alat Bekerja
Hasil dari pengujian alat pada kelima responden menunjukkan hasil yang
33
Untuk mendapatkan hasil pengukuran yang akurat memang harus benar-
lakukan pengujian. Berikut adalah tabel hasil pengujian alat pada 5 responden
digunakan.
2. Kode program untuk mengatur pengukuran dan tampilan Sensor BPM di LCD
35
3. Kode program untuk mengatur pengukuran dan tampilan Sensor Respirasi di
LCD
4. Kode program untuk mengatur pengukuran dan tampilan Sensor Suhu di LCD
36
BAB V
5.1 Kesimpulan
3 sistem yaitu pengukuran oleh 3 sensor yaitu sensor BPM, Respirasi dan
37
3. Pengujian alat dilakukan dengan mengumpulkan 5 responden secara acak
beda pada setiap pengukuran sensor. Sesuai dengan usia, jenis kelamin dan
5.2 Saran
Saran dari penulis sebaiknya ada alat pembanding dari Rumah Sakit agar
38
DAFTAR PUSTAKA
Artanto, Dian. 2012. Interaksi Arduino dan LabVIEW. Jakarta: Elex Media
Komputindo Cameron, John. 1999. Physics of the Body. Second Edition. Medical
Tubuh Manusia. Cetakan 1. Sagung Seto. Jakarta Daryanto. 2003. Alat Pengikat
pada Elemen Mesin. Jakarta: Bina Adiaksara Eko, Jazi. 2014. Pengantar
Beverley Ewens. 2007. Monitoring the Critically Ill Patient. Second Edition.
Jantung. Yogyakarta: Nuha Medika Kurniawan, Adi Dwi. 2010. Alat Pendeteksi
Mulyono, Iwan Adi. 2002. Perencanaan dan Pembuatan Alat Pendeteksi Detak
Semarang Pearce, Evelyn. 2000. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta:
Ian. 2003. Rekayasa Perangkat Lunak. Jakarta: Erlangga Sudoyo, W, dkk. 2006.
Jakarta: Rineka Cipta Suryo, Joko. 2010. Herbal Penyembuh Gangguan Sistem
38
Pernapasan. Yogyakarta: PT Bentang Pustaka 75 Syahwil, Muhammad. 2013.
ANDI OFFSET Werner, David and Carol Thuman. 1980. Where There is No
Doctor. Hesperian Foundation. USA. Terjemahan Prof. Dr. Januar Achmad, M.Sc..
Ph.D. 2010. Apa yang Anda Kerjakan bila tidak ada Dokter. Cetakan 1.
ANDIOFFSET.Yogy
39