You are on page 1of 6

Veterinaria Vol 6, No.

1, Pebruari 2013

Hambatan Ekspresi Vascular Endothelial Growth Factor (VEGF) oleh Ekstrak Daun Gynura
procumbens pada Pembuluh Darah Membran Korioalantois Telur Ayam Berembrio

Effectivity of Gynura procumbens Extract to Inhibit Vascular Endothelial Growth Factor


(VEGF) Expression on New Blood Vessels of Chorioallantois Membran (CAM) Chick
Embryonal
1
Iwan Sahrial Hamid, 2Rosanti Kurnia Dewi, 1Dady Soegianto Nazar, 1Hermin Ratnani
1
Fakultas Kedokteran Hewan Unair
2
PPDH Fakultas Kedokteran Hewan Unair

Kampuc C Unair, Jl. Mulyorejo Surabaya – 60115


Telp. 031-5992785, Fax. 031-5993014
Email : vetunair@telkom.net

Abstract

Angiogenesis is the new blood vessels formation normality and important on growth and
development of individu. Angiogenesis also have contribution to carcinogenesis or uncontrolled and
malignant cancer cell development, become pathologic condition like inflammatory and infection. The
purpose of this research for knew the effectivities of Gynura procumbens extract on various dose for
inhibition VEGF expression. This research was done to effort cancer progress inhibition. However,
angiogenesis is part of carcinogenesis causes. The Chorio Allantoic Membrane (CAM) methods was
used for this aim. Eggs at the age of nine days were divided into 6 groups. Group I were negative
control of vehicle, group II were zero treatment: 60 ng bFGF which aplicated into paper dish. The
next four groups were extract of Gynura procumbens that divided in four dose: 60, 75, 90 and 110 µg
+ bFGF 60 ng which applicated into paper dish. At the twelve days old, VEGF expression analysis
was done which imunohystochemical method with anti VEGF’s antibody. The result of this research
showed that there was significant different (p<0.05) on give of Gynura procumbens extract to VEGF
expression. The most significant VEGF inhibition by Gynura procumbens extract with dose 110 µg.
The conclusion on this study was Gynura procumbens extract effective to inhibit the VEGF
expression on CAM embrio chick.

Keywords : Angiogenesis, VEGF, Gynura procumbens, CAM

–––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––––

Pendahuluan angiogenesis mengakibatkan hambatan pada


Beberapa upaya untuk mengatasi distribusi nutrisi dan oksigen ke sel kanker
semakin meningkatnya kejadian kanker masih sehingga pertumbuhan sel kanker lebih lanjut
banyak menemui kendala, baik dalam upaya juga terhambat (Raffi, 2002).
pencegahan maupun pengobatan kanker. Proses angiogenesis sebagai indikator
Pengobatan yang selama ini dilakukan adanya perubahan status sel kanker dari
meliputi penyinaran, radioterapi, pembedahan, benigna menjadi maligna. Sel kanker
dan kemoterapi menggunakan obat (Novalina, diketahui bersifat maligna apabila sudah
2003). Pengobatan kanker dengan cara berukuran lebih dari 2 mm3 (Bergers, et al.,
membunuh sel kanker dianggap masih kurang 2002). Perkembangan sel kanker terutama
efektif karena karsinogen yang terdapat dalam yang bersifat maligna menginduksi
sel kanker masih dapat menyebar ke jaringan terbentuknya angiogenesis dengan
lain bersama aliran darah. Oleh karena itu, mengaktivasi beberapa faktor pertumbuhan
pengobatan kanker melalui penghambatan seperti Vascular Endothelial Growth Factor
angiogenesis lebih efektif dalam mengobati (VEGF), basic Fibroblast Growth Factor
kanker dari pada membunuh sel kanker secara (bFGF), Platelet Derived Growth Factor
langsung. Selain itu penghambatan (PDGF), Epidermal Growth Factor (EGF)

27
Iwan Sahrial Hamid, dkk. Hambatan Ekspresi Vascular…

dan Tumour Necrosis Factor (TNFα) (Papetti etanolnya. Ekstrak etanol Gynura procumbens
dan Herman, 2002). menggunakan dosis 60, 75, 90 dan 110 μg.
Vascular Endothelial Growth Factor Induktor angiogenesis yang digunakan adalah
diketahui mempunyai kontribusi besar recombinant human bFGF dari Nako Pure
terhadap angiogenesis. Percobaan in vitro sel Chemical Industries Ltd. Japan yang didapar
endotel kapiler menunjukkan bahwa VEGF dengan Tris-HCl pH 7,5.
merupakan stimulator yang potensial terhadap
angiogenesis sebab keberadaannya sebagai Pembuatan Ekstrak Etanolik Daun Sambung
faktor pertumbuhan mengakibatkan proliferasi Nyawa (Gynura procumbens)
dan migrasi sel endotel, bahkan Daun Gynura procumbens dicuci
pembentukkan tube formation pada bersih dengan air mengalir, ditiriskan, dijemur
perangkaian pembuluh kapiler (Prior, et al., dengan panas matahari tidak langsung dengan
2004). Basic Fibroblast Growth Factor ditutupi kain warna gelap. Setelah kering,
(bFGF) memicu transformasi embrional diserbuk dan diayak hingga diperoleh serbuk
mesoderm menjadi hemangioblast. daun Gynura procumbens. Sebanyak 500
Terbentuknya hemangioblast mengaktivasi gram serbuk diekstrak dengan cara maserasi
VEGF membentuk angioblast, selanjutnya menggunakan pelarut etanol 96% sebanyak
angioblast berdeferensiasi menjadi sel endotel 1,5 L. Pengadukan dilakukan dua kali yaitu
yang bermigrasi ke arah tepi lumen pembuluh pada pagi dan sore hari, setelah 3 x 24 jam
darah (Papetti dan Herman, 2002). dilakukan penyaringan. Ampas dimaserasi
Penggunaan obat asal tanaman menjadi kembali dengan pelarut etanol 96% sebanyak
alternatif dalam upaya pencegahan kanker 1,5 L. Maserasi dilakukan tiga kali. Filtrat
melalui hambatan angiogenesis. Dipilih satu yang diperoleh dikumpulkan kemudian
tanaman obat yang digunakan dalam dienapkan, lalu disaring untuk selanjutnya
penelitian ini yaitu ekstrak daun sambung diuapkan dengan pengurangan tekanan
nyawa (Gynura procumbens), dimana menggunakan rotary evaporator hingga
berdasarkan penelitian sebelumnya telah diperoleh ekstrak kental.
dicoba khasiatnya baik in vitro maupun in vivo
pada beberapa kejadian kanker, seperti kanker Perlakuan Pada TAB
kelenjar mamae, kanker paru, kanker servik Telur ayam berembrio umur sembilan
dan kolon (Meiyanto, dkk., 2007). hari diberi tanda pada kerabang telur yang
Angiogenesis tidak terlepas dari peran besar meliputi batas ruang udara, lokasi embrio dan
faktor pertumbuhan, maka sebagai fokus daerah yang akan dibuat lubang segiempat
utama dalam penelitian ini akan diamati (jendela) berukuran 1 cm2 di atas embrio.
ekspresi VEGF sebagai faktor pertumbuhan bFGF dan ekstrak diimplankan melalui paper
angiogenesis. Pengamatan dilakukan dengan disc. Subyek uji yang berupa telur di bagi
pemberian ekstrak daun Gynura procumbens dalam enam kelompok dan setiap kelompok
dalam berbagai dosis pada endotel dari ada empat replikasi : Kelompok I, pelarut
pembuluh darah membran korioalantois telur Tris-HCl dan DMSO 2%, Kelompok II, bFGF
ayam berembrio yang diinduksi dengan bFGF. 60 ng dan pelarut Tris-HCl dan DMSO 2%,
Kelompok III, IV, V dan VI ekstrak etanol
Materi dan Metode Penelitian Gynura procumbens sebanyak 60, 75,90 dan
Bahan 110 µg dalam DMSO 2%. Setelah diberi
Penelitian ini menggunakan TAB perlakuan, kemudian telur diinkubasi pada
Specific Pathogen Free (SPF) dari pusvetma, suhu 380 C dan kelembaban relatif 60 %
berumur sembilan hari sebagai bahan untuk selama tiga hari atau 72 jam (Ribatti dkk,
uji antiangiogenesis. Telur Ayam Berembrio 1997). membran korioalantois yang terdapat
yang dipakai berasal dari induk ayam jenis pembuluh darah dikoleksi pada buffer
Hubbard produksi PT. Wonokoyo. Tanaman formalin. Selanjutnya dilakukan pembuatan
yang digunakan pada penelitian ini yaitu daun sediaan imunohistokimia. Data yang diperoleh
sambung nyawa (Gynura procumbens) dari selanjutnya dianalisis ekspresi VEGF dengan
daerah Tawangmangu, Karanganyar, Analisis Varian (Anava) uji Fisher (F) satu
Surakarta. Daun dari tanaman tersebut diambil arah taraf kepercayaan 95% dan bila terjadi
secara acak dengan kondisi yang masih segar perbedaan signifikan dilanjutkan uji
lalu diproses hingga mendapatkan ekstrak

28
Veterinaria Vol 6, No. 1, Pebruari 2013

perbandingan rerata setiap kelompok negatif yang hanya diberi pelarut, lebih
perlakuan dengan uji Jarak Berganda Duncan. didominasi warna biru pada sitoplasma sel
endotel. Hasil gambar ekspresi VEGF pada
pemberian ekstrak Gynura procumbens
Hasil Dan Pembahasan semakin berkurang warna coklat pada
Hasil gambar pengamatan ekspresi sitoplasma seiring dengan peningkatan dosis
VEGF pada kelompok perlakuan nol tampak ekstrak dari 60 µg sampai dengan 110 µg.
pada sel endotel yang tersebar pada potongan Hasil pengamatan mikroskopis ekspresi
pembuluh darah baru didominasi oleh adanya VEGF pada setiap kelompok perlakuan
warna coklat. Hal tersebut sangat kontras bila tampak pada Gambar 1.
dibandingkan dengan kelompok kontrol

A B

C D
Gambar 1. Ekspresi VEGF pada sel endotel pembuluh darah membran korioalantois TAB, A)
kelompok perlakuan nol bFGF 60 ng dengan pembesaran 400x, B) kelompok kontrol
negatif pelarut dengan pembesaran 400x, C) kelompok perlakuan ekstrak 75 µg dengan
pembesaran 400x, D) kelompok perlakuan ekstrak 110 µg dengan pembesaran 400x.
Tanda panah menunjukkan ekspresi VEGF.

Hasil pengamatan mikroskopis ekspresi didapatkan hasil probabilitas atau p = 0.896,


VEGF dilanjutkan dengan melakukan ini berarti data berdistribusi normal karena
penghitungan terhadap sel endotel yang lebih besar dari 0,05 (p>0,05). Setelah didapat
tampak berwarna coklat. Penghitungan hasil uji normalitas data, maka selanjutnya
dilakukan terhadap tiga lapang pandang untuk mengetahui perbedaan rerata jumlah
selanjutnya dijumlahkan minimal pada 100 ekspresi VEGF dengan pemberian ekstrak
sel. Data penghitungan yang diperoleh dari Gynura procumbens berbagai dosis dilakukan
semua kelompok perlakuan dilakukan analisis analisis varian uji F. Hasil yang diperoleh
statistik dengan menggunakan bantuan adalah signifikan (p<0.05). Hal tersebut
perangkat lunak SPSS 13.0 vertion for menunjukan bahwa terdapat perbedaan nyata
windows. Analisis data diawali dengan uji pada pemberian ekstrak Gynura procumbens
normalitas One-sample Kolmogorov-Smirnov, dengan berbagai dosis terhadap jumlah VEGF
setelah semua data dari setiap kelompok yang diekspresikan pada sel endotel pembuluh
perlakuan dimasukkan pada program, maka darah baru korioalantois TAB.

29
Iwan Sahrial Hamid, dkk. Hambatan Ekspresi Vascular…

Adanya perbedaan signifikan pada uji menggunakan uji jarak berganda Duncan.
F, maka perlu dilakukan uji lanjutan. Rerata ekspresi VEGF dan persentase
Perbedaan rerata ekspresi VEGF antar hambatan VEGF pada setiap kelompok
perlakuan dapat dijelaskan melalui uji lanjutan perlakuan dapat dilihat pada tabel 1.

Tabel 1. Rerata jumlah ekspresi VEGF pada setiap kelompok perlakuan

No Kelompok Perlakuan Rerata

I Kontrol negatif 48,75c ± 7,89


(Tris HCl dan DMSO)
II Perlakuan Nol 153,75a ± 21,40
(bFGF 60 ng + Tris HCl dan DMSO)
III Perlakuan I 135,25a ± 20,22
(Ekstrak G.procumbens 60 µg+ bFGF 60 ng)
IV Perlakuan II 93,00b ± 32,61
(Ekstrak G.procumbens 75 µg+ bFGF 60 ng)
V Perlakuan III 93,00b ± 15,08
(Ekstrak G.procumbens 90 µg+ bFGF 60 ng)
VI Perlakuan IV 76,25bc ± 24,78
(Ekstrak G.procumbens 110 µg+ bFGF 60 ng)
Superskrip yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan berbeda nyata (p<0,05)

Gambar 2. Grafik rerata jumlah ekspresi VEGF dan standart deviasi. Keterangan: tanda bintang
menunjukkan berbeda nyata.

Hasil penghitungan rerata ekspresi didapatkan pada kelompok kontrol pelarut (I)
VEGF tertinggi didapatkan pada perlakuan nol yaitu 48,75 ± 7,89 dan kelompok ekstrak 110
pemberian bFGF 60 ng tanpa ekstrak (II) yaitu µg (VI) yaitu 76,25 ± 24,78, kedua kelompok
sebesar 153,75 ± 21,40 dan rerata tesebut perlakuan tersebut tidak menunjukkan
tidak berbeda nyata (p>0,05) dengan perbedaan yang signifikan (p>0,05).
perlakuan ekstrak 60 µg (III), yaitu 135,25 ± Kelompok perlakuan I dan VI memberikan
20,22. Ekspresi VEGF yang rendah hasil yang terbaik terhadap hambatan ekspresi

30
Veterinaria Vol 6, No. 1, Pebruari 2013

VEGF, hasil tersebut berbeda nyata (p<0,05) dan bahkan menghambat metastasis. Terdapat
dibandingkan dengan kelompok perlakuan II dugaan bahwa kandungan senyawa yang ada
dan III. Perlakuan ekstrak 75 µg (IV) dan 90 dalam ekstrak Gynura procumbens mungkin
µg (V) memberikan hasil rerata yang relatif bertindak sebagain inhibitor aktivitas COX-2
sama yaitu 93,00 ± 32,61 dan 93,00 ± 15,08. yang dipicu oleh angiogenik bFGF.
Kelompok perlakuan IV dan V juga Mekanisme hambatan angiogenesis melalui
memberikan hasil rerata ekspresi VEGF yang hambatan ekspresi VEGF, berdasarkan
berbeda nyata (p<0,05) dibandingkan dengan beberapa penelitian yang dilakukan oleh
kelompok perlakuan bFGF (II) dan III. peneliti lain dapat dijelaskan bahwa
Ekspresi VEGF ditunjukkan dengan kandungan flavonoid ekstrak Gynura
adanya warna coklat pada sitoplasma sel yang procumbens kemungkinan menghambat
merupakan komplek ikatan ligan VEGF reseptor VEGF (VEGFR2) melalui hambatan
dengan reseptor VEGF terdeteksi oleh aktivitas MMP, tirosin kinase dan COX-2.
antibodi anti VEGF yang terikat spesifik
dengan ligan VEGF. Konsep ekspresi VEGF Kesimpulan
tersebut tampaknya sesuai dengan hasil Ekstrak Gynura procumbens dalam
penelitian yang dilakukan oleh Puspita dkk. berbagai dosis dapat menghambat ekspresi
(2009) bahwa terjadi ekspresi VEGF pada VEGF pada sel endotel pembuluh darah
sitoplasma sel yang diberi induktor bFGF. membran korioalantois Telur Ayam
Menurut Giovana et al ( 2009), menyatakan Berembrio (TAB) yang diinduksi bFGF
bahwa ikatan reseptor VEGF dan ligan dengan menggunakan metode
spesifik VEGF terjadi pada domain imunohistokimia. Ekspresi VEGF terendah
transmembran dan sitoplasmik, bahkan dan hambatan ekspresi VEGF tertinggi
dikatakan pula bahwa VEGF diketahui terdapat pada kelompok perlakuan dengan
sebagai promotor angiogenesis dan pemberian ekstrak Gynura procumbens 110
merupakan regulator endogen untuk integritas µg.
endotel, beberapa senyawa anti VEGF dapat
menyebabkan disfungsi endotel dan Ucapan Terima Kasih
penurunan angiogenesis. Ucapan terima kasih disampaikan
Ekstrak Gynura procumbens kepada proyek Hibah Penelitian RKAT DIP A
tampaknya berperan penting dalam hambatan Fakultas Kedokteran Hewan Unair dan semua
angiogenesis melalui penurunan ekspresi Pembimbing.
VEGF. Kandungan flavonoid mempunyai
peran dalam menghambat beberapa faktor Daftar Pustaka
pertumbuhan angiogenesis maupun tumor. Bergers, G., and D, Hanahan .2008. Modes of
Pernyataan tersebut sesuai dengan hasil resistance to anti-angiogenic therapy.
penelitian Wen-fu Tan (2002) yang Nat Rev Cancer 8: 592–603
menyatakan bahwa quercetin yang terkandung Giovana, S. Di Marco., R, Stefan., H, Uta., A,
dalam flavonoid ekstrak daun Gynura Susanne., Maximilian., König., L,
procumbens menekan pertumbuhan tumor in Etienne., O, Hans., B, Eva., P,
vitro dan in vivo melalui hambatan aktivitas Hermann., and Marcus, B. 2009. The
tirosin kinase, sedangkan pertumbuhan tumor Soluble VEGF Receptor sFlt1
merupakan salah satu pemicu aktivitas faktor Contributes to Endothelial Dysfunction
pertumbuhan angiogenesis, salah satunya in CKD. Journal of the American
VEGF, untuk memulai proses pembentukan society of Nephrology. vol. 20 no. 10
pembuluh darah baru (Kristy dan Ferrara, 2235-2245
2002). Kristy, R., and Napoleone, F. 2006. Imaging
Kandungan beberapa senyawa aktif tumor angiogenesis. J Clin Invest. Vol.
dalam ekstrak daun Gynura procumbens 116 (10): 2585–2587.
seperti β sitosterol, 4-hidroksi-4 metil-2- Meiyanto, E., S. Susilowati, S. Tasminatun, R.
pentanon, quercetin dan resveratrol diduga Murwanti dan Sugiyanto. 2007. Efek
mempunyai aktivitas sebagai antikanker kemopreventif ekstrak etanolik Gynura
melalui beberapa kemungkinan mekanisme, procumbens (Lour), Merr pada
yaitu sebagai penghambat proses sinyal karsinogenesis kanker payudara tikus.
tranduksi, memacu cell cycle arrest, apoptosis

31
Iwan Sahrial Hamid, dkk. Hambatan Ekspresi Vascular…

Majalah Farmasi Indonesia, 18(3), 154- Rafii, S. 2002. Efficient mobilization and
161. recruitment of marrow-derived
Novalina. 2003. Penggunaan Tanaman Obat endothelial and hematopoietic stem
Sebagai Upaya Alternatif dalam Terapi cells by adenoviral vectors expressing
Kanker. Pengantar ke Falsafah Sain. angiogenic factors. J. Gene Ther. 9:
PPS Institut Pertanian Bogor. 631–641
Papetti, M. and I.M. Herman. 2002. Ribatti, D., A. Gulandris., M. Bastaki., A.
Mechanisms of normal and tumor- Vacca., M. Iurlaro., L. Roncali., and
derived angiogenesis. Am J Physiol Presta, M., 1997, New Model for the
Cell Physiol 282: C947-C970. Study of Angiogenesis and
Prior, B. M., H.T. Yang and R. L. Terjung. Antiangiogenesis in the Chick Embryo
2004. What makes vessels grow with Chorioallantoic Membrane: The
exercise training. J App Physiol 97: Gelatin Sponge/Chorioallantoic
1119-28. Membrane Assay, Journal of Vascular
Puspita, N., M. Ardiani, A.G. Fina, E. P. Research, 34:455-463.
Septisetyani dan E. Meiyanto. 2002. Wen-fu, T., Li-ping, L., Mei-hong, L., Yi-
Ekstrak etanolik kulit jeruk mandarin Xiang, Z., Yun-guang, T., Dong, X and
(Citrus reticulata) meningkatkan Jian, D. 2002. Quercetin, a dietary-
ekspresi faktor angiogenik VEGF pada derived flavonoid, possesses
sel kanker kolon WiDr. Cancer antiangiogenic potential. European
Chemoprevention Research Center Journal of Pharmacology. Vol 459.
(CCRC). Fakultas Farmasi Universitas 255-262.
Gadjah Mada

32

You might also like