ANALISA DATA

Data - Data Etiologi Analisa Problem

Data Subjektif Gaya hidup (makanan & hipertensi)
Anak Klien mengatakan”ibu
tiba – tiba terjatuh di kamar Penimbunan lemak/ kolestrol
mandi dan tiak sadarkan diri
dan ibu ada darah tinggi” Penimbunan plak yang menempel
pada dinding pemb darah
Data Objektif
1. Tanda – tanda vital Oklusi vaskuler
a. Temp 38o C
b. Pulse 98x/menit Pecahnya pemb darah
c. Resp 38x/menit
d. Bp 230/110mmhg Edema serebral
2. Skala GCS
kuantitatif E2V2M4 TIK
kualitatif soporo comatus
3. riwayat hipertensi sejak usia Proses metabolisme otak Gangguan Perfusi Jaringan
30 tahun dan Ny. S suka terganggu Serebral
makan gorengan untuk
sarapan. Suplai darah & O2 ke otak
4. Hasil CT Scan berupa Lesi
Hyperdens intraventrikel
lateral bilateral terutama
dextra dengan HU 44-45.
Kesan intraventrikular
hemoragic.
5. Pemeriksaan Foto thoraks
terdapat pembesaran
ventrikel kiri.
6. rencana pemberian manitol
100 cc/jam
7. reflek patologi babinski (+)
kiri
Data subjektif Pecahnya pembuluh darah
Tidak lengkap
Terjadi kerusakan sel
Data Objektif
1. Tanda – tanda vital Merangsang pelepasan zat hipertermi
a. Temp 38oC epirogen oleh leukosit
b. Pulse 98x/menit
c. Resp 38x/menit Anterior hipotalamus
d. BP 230/110 mmHg
2. hasil anamnesa perawat PGE2 me
RBS : anemis , akral hangat
3. hasil EKG : sinus Rhytme Merangsang pusat termogulasi &
4. CRT < 3 detik set point di hipotalamus

Terjadi peningkatan suhu tubuh

Data subjektif Penumpukan cairan di otak
Tidak lengkap
penekanan pada medula oblongata
Data Objektif
1. Tanda – tanda vital kesadaran menurun
a. Temp 38oC
b. Pulse 98x/menit Gerakan inkoordinasi
c. Resp 38x/menit Defisit perawatan diri
d. BP 230/110 mmHg
2. usia 60 tahun
3. Reflek patologi babinski (+)
kiri
3. Ny S aat ini makan bubur
intrazole 1 hari 3x via NGT
100 cc
4. pekerjaan sehari – hari
sebagai seorang guru SD

Diagnose Priority

1. Gangguan perfusi jaringan serebral b/d perdarahan otak dan peningkatan TIK ditandai dengan
anak klien mengatakan “ibu tiba – tiba jatuh dan tidak sadarkan diri”,”dan “ ibu memiliki tekanan
darah tinggi “ GCS E2V2M4 , TTV TD 230/110, resp 38x/menit

2. Hipertermi b/d panas berlebihan yang diakibatkan kerusakan sel ditandai dengan TTV temp 38oC
,resp 38x/menit , pulse 98 x/menit, TD 230/110 mmHg serta akral teraba hangat.

3. Defisit perawatan diri b/d progresis penyakit (stroke) ditandai dengan GCS E2V2M4 , reflek
patologis dan babinski (+) kiri