You are on page 1of 26

LAPORAN ACARA PENYULUHAN DI SDN SUKAJAY 02

KECAMATAN CIBITUNG KABUPATEN BEKASI

“BAHAYA MEROKOK ”

Kelompok 4:
1. Anggara
2. Muhammad Yunus
3. Zuhri Gomrowi

PROGRAM STUDI NERS AKADEMIK

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MEDIKA CIKARANG

JL. RAYA INDUSTRI PASIR GOMBONG JABABEKA

TAHUN 2017 / 2018


KATA PENGANTAR

Segala Puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga panitia Penyuluhan Kesehatan “Bahaya Merokok” di SDN
Sukajaya 02 dapat menyelesaikan proposal pelaksanaan kegiatan
Pelaksanaan kegiatan Penyuluhan Kesehatan “Bahaya Merokok” di
SDN Sukajaya 02
Panitia menyadari bahwa dalam penulisan ini mesih jauh dari sempurna.
Untuk itu, berbagai kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami
harapkan demi kelancaran kegiatan ini.

Kecamatan Cibitung , 30 November 2017


Panitia Kegiatan
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Penyakit akibat merokok yang merusak kesehatan di dalam dunia
kesehatan banyak macam dan ragamnya. Akan tetapi pengaruh buruk rokok
bagi kesehatan yang sebenarnya diketahui baik itu oleh perokok aktif maupun
pasif akan tetapi hal ini tidak mengurungkan niat perokok untuk tetap
melanjutkan kebiasaan yang merusak kesehatan terhadap dirinya sendiri
maupun bagi kesehatan orang-orang yang dekat dengannya.

Kandungan zat berbahaya dalam rokok itu sendiri banyak sekali. Ada zat
di dalam rokok yang bisa menimbulkan ketagihan dan hal ini yang kerapkali
orang sulit melepas dari kebiasaan merokok itu sendiri. Berikut adalah
beberapa zat beracun dalam sebatang rokok antara lain adalah nikotin, tar,
karsinogen dan karbonmonoksida.

Merokok dapat menyebabkan beberapa penyakit berbahaya seperti halnya


penyebab penyakit kanker, penyakit pernapasan kronis, dan penyakit jantung,
impotensi, bahkan dapat menyebabkan kematian dini. Selain itu berdasarkan
informasi yang dirilis di website kementrian kesehatan www.depkes.go.id
menyatakan bahwa dampak buruk akibat tembakau dan merokok pada
kesehatan masyarakat di Indonesia tampak jelas pada hasil kajian Badan
Litbangkes tahun 2013.

Hasil kajian menunjukkan telah terjadi kenaikan kematian prematur akibat


penyakit terkait tembakau dari 190.260 (2010) menjadi 240.618 kematian
(2013), serta kenaikan penderita penyakit akibat konsumsi rokok tembakau
dari 384.058 orang (2010) menjadi 962.403 orang (2013).

Kondisi semacam ini tentunya akan berdampak buruk pula terhadap


peningkatan total kumulatif kerugian ekonomi secara makro akibat
penggunaan tembakau. Jika dinilai dengan uang, kerugian ekonomi naik dari
245,41 trilyun rupiah (2010) menjadi 378,75 trilyun rupiah (2013).
Masalah merokok di dalam ruangan merupakan salah satu dari tiga
masalah utama dalam Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Dua selain
itu adalah pemberian ASI dan penggunaan jamban keluarga.Oleh karena itu
perlu dilakukan langkah-langkah pengamanan rokok bagi kesehatan,
diantaranya melalui Penetapan Kawasan Tanpa Rokok.

Kebijakan yang diambil oleh pemerintah daerah terkait kawasan tanpa


rokok sudah sepenuhnya, bahkan hampir seluruh provinsi mengeluarkan
Peraturan Daerah (Perda). Hal yang sama juga dilakukan oleh pemerintah
kota banda aceh yang baru saja menerapkan peraturan walikota (perda)
mengenai kawasan tanpa Rokok (KTR).

BAB II
MATERI

1. Pengertian Rokok
Rokok merupakan salah satu zat adiktif yang bila digunakan
mengakibatkan bahaya kesehatan bagi diri sendiri maupun masyarakat, oleh
karena itu diperlukan berbagai kegiatan pengamanan rokok bagi kesehatan.
Rokok adalah hasil olahan tembakau terbungkus termasuk cerutu atau bentuk
lainnya yang mengandung nikotin dan tar dengan atau tanpa bahan tambahan.

a. Zat Berbahaya dalam Rokok


1. Nikotin
Zat ini mengandung candu bisa menyebabkan seseorang ketagihan untuk
trus menghisap rokok.
Pengaruh bagi tubuh manusia :

 menyebabkan kecanduan / ketergantungan

 merusak jaringan otak

 menyebabkan darah cepat membeku

 mengeraskan dinding arteri

2. Tar
Bahan dasar pembuatan aspal yang dapat menempel pada paru-paru dan bisa
menimbulkan iritasi bahkan kanker.
Pengaruh bagi tubuh manusia :

 membunuh sel dalam saluran darah

 Meningkatkan produksi lendir diparu-paru

 Menyebabkan kanker paru-paru

3. Karbon Monoksida
Gas yang bisa menimbulkan penyakit jantung karena gas ini bisa mengikat
oksigen dalam tubuh.
Pengaruh bagi tubuh manusia :

 mengikat hemoglobin, sehingga tubuh kekurangan oksigen


 menghalangi transportasi dalam darah

4. Zat Karsinogen
Pengaruh bagi tubuh manusia :

 Memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh

5. Zat Iritan

 Mengotori saluran udara dan kantung udara dalam paru-paru

 Menyebabkan batuk.

 Zat-zat asing berbahaya tersebut adalah zat yang terkandung dalam dalam
ASAP ROKOK, dan ada 4000 zat kimia yang terdapat dalam sebatang
ROKOK, 40 diantaranya tergolong zat yang berbahaya misalnya :
hidrogen sianida (HCN) , arsen, amonia, polonium, dan karbon monoksida
(CO).

2. Bahaya Rokok

Rokok adalah benda beracun yang memberi efek santai dan sugesti merasa lebih
jantan. Di balik kegunaan atau manfaat rokok yang secuil itu terkandung bahaya
yang sangat besar bagi orang yang merokok maupun orang di sekitar perokok
yang bukan perokok.
Ketika sebatang rokok terbakar terbentuklah 4.000 senyawa kimia, 200
diantaranya beracun dan 43 lagi pemicu kanker.
Efek racunnya terhadap sang perokok dibandingkan yang tidak merokok yaitu:
 14x menderita kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan
 4x menderita kanker esophagus
 2x kanker kandung kemih
 2x serangan jantung
Beberapa bahaya rokok diantaranya :
a. Rokok juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan
gagal jantung, serta tekanan darah tinggi.
b. Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200
diantaranya beracun dan 43 jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi
tubuh. Beberapa zat yang sangat berbahaya yaitu tar, nikotin, karbon
monoksida, dsb.
c. Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan
pemicu kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata
dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang
siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok
adalah tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang
macet.
d. Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok
bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun. Seorang
perokok berat akan memilih merokok daripada makan jika uang yang
dimilikinya terbatas.
e. Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan orang yang tergolong
miskin, sehingga dana kesejahteraan dan kesehatan keluarganya sering
dialihkan untuk membeli rokok. Rokok dengan merk terkenal biasanya
dimiliki oleh perusahaan rokok asing yang berasal dari luar negeri,
sehingga uang yang dibelanjakan perokok sebagaian akan lari ke luar
negeri yang mengurangi devisa negara. Pabrik rokok yang mempekerjakan
banyak buruh tidak akan mampu meningkatkan taraf hidup pegawainya,
sehingga apabila pabrik rokok ditutup para buruh dapat dipekerjakan di
tempat usaha lain yang lebih kreatif dan mendatangkan devisa.
f. Sebagian perokok biasanya akan mengajak orang lain yang belum merokok
untuk merokok agar merasakan penderitaan yang sama dengannya, yaitu
terjebak dalam ketagihan asap rokok yang jahat. Sebagian perokok juga ada
yang secara sengaja merokok di tempat umum agar asap rokok yang
dihembuskan dapat terhirup orang lain, sehingga orang lain akan terkena
penyakit kanker.
g. Kegiatan yang merusak tubuh adalah perbuatan dosa, sehingga rokok dapat
dikategorikan sebagai benda atau barang haram yang harus dihindari dan
dijauhi sejauh mungkin. Ulama atau ahli agama yang merokok mungkin
akan memiliki persepsi yang berbeda dalam hal ini.
Bahaya rokok dan dampak rokok bagi kesehatan memang sudah dicantumkan
dalam bungkus rokok yang dijual dipasaran. Disana disebutkan bahaya rokok
untuk kesehatan "bisa menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi dan
gangguan kehamilan dan janin".
Akan tetapi, walaupun bahaya rokok serta zat rokok yang terkandung didalamnya
sudah disebutkan bungkus, masih banyak masyarakat Indonesia yang merokok
aktif. Bukan saja Indonesia, bahkan dunia.

bahaya rokok - bahaya merokok


Sebenarnya, perang terhadap rokok sudah dilakukan oleh berbagai orang secara
individu maupun secara kelembagaan dan organisasi. Tidak salah akhirnya jika
pada setiap tanggal 31 Mei seluruh dunia merayakan atau mengkampanyekan
World No Tobacco Day, atau di Indonesia kita menyebutnya hari tanpa asap
rokok.

kampanye anti rokok


Perlu diketahui, bahwa World No Tobacco Day tersebut adalah anggota dari badan
kesehatan dunia-WHO. Jadi, bisa dipastikan bahaya merokok memang benar dan
bukan main-main.
Nah, sebelum kita bicara tentang bahaya rokok, baiknya kita lihat dulu alasan
kenapa rokok itu disebut berbahaya bagi kesehatan. Maksudnya adalah, mari kita
lihat zat berbahaya rokok yang akan mengganggu kesehatan dalam setiap isapan
rokok.yang akan mengganggu kesehatan dalam setiap isapan rokok.

3. Penyakit Yang Di Timbulkan Rokok


1. Penyakit jantung
Rokok menimbulkan aterosklerosis atau terjadi pengerasan pada pembuluh
darah. Kondisi ini merupakan penumpukan zat lemak di arteri, lemak dan plak
memblok aliran darah dan membuat penyempitan pembuluh darah. Hal ini
menyebabkan penyakit jantung.
Jantung harus bekerja lebih keras dan tekanan ekstra dapat menyebabkan
angina atau nyeri dada. Jika satu arteri atau lebih menjadi benar-benar
terblokir, serangan jantung bisa terjadi.
Semakin banyak rokok yang dihisap dan semakin lama seseorang merokok,
semakin besar kesempatannya mengembangkan penyakit jantung atau
menderita serangan jantung atau stroke.

2. Penyakit paru
Risiko terkena pneumonia, emfisema dan bronkitis kronis meningkat
karena merokok. Penyakit ini sering disebut sebagai penyakit paru obstruktif
kronik (PPOK).
Penyakit paru-paru ini dapat berlangsung dan bertambah buruk dari waktu ke
waktu sampai orang tersebut akhirnya meninggal karena kondisi tersebut.
Orang-orang berumur 40 tahun bisa mendapatkan emfisema atau bronkitis, tapi
gejala biasanya akan jauh lebih buruk di kemudian hari, menurut American
Cancer Society.

3. Kanker paru dan kanker lainnya


Kanker paru2 sudah lama dikaitkan dg bahaya rokok, yang juga dapat
menyebabkan terhadap kanker lain seperti dari mulut, kotak suara atau laring,
tenggorokan dan kerongkongan. Merokok juga dikaitkan dengan kanker ginjal,
kandung kemih, perut pankreas, leher rahim dan kanker darah (leukemia)

4. Diabetes
Merokok meningkatkan resiko terjadinya diabetes, menurut Cleveland Clinic.
Rokok juga bisa naik menyebabkan komplikasi dari diabetes, seperti penyakit
mata, penyakit jantung, stroke, penyakit pembuluh darah, penyakit ginjal dan
masalah kaki.

5. Impotensi
Rokok merupakan faktor resiko utama untuk penyakit pembuluh darah perifer,
yang mempersempit pembuluh darah yang membawa darah ke seluruh bagian
tubuh. Pembuluh darah ke penis kemungkinan juga akan terpengaruh karena
merupakan pembuluh darah yg kecil & dapat mengakibatkan disfungsi
ereksi/impoten.

6. Menimbulkan Kebutaan
Seorang yang merokok menimbulkan meningkatnya resiko degenerasi makula
yaitu penyebab kebutaan yang dialami orang tua. Dalam setudi yg diterbitkan
dalam 'Archives of Ophthalmology' pada tahun 2007 menemukan yaitu orang
merokok empat kali lebih mungkin dibanding orang yang bukan perokok untuk
mengembangkan degenerasi makula, yg merusak makula, pusat retina, dan
menghancurkan penglihatan sentral tajam.

7. Penyakit mulut
Penyakit mulut yang disebabkan oleh rokok antara lain kanker mulut, kanker
leher, penyakit gigi, penyakit pada gigi dan nafas.

8. Gangguan Janin
Merokok berakibat buruk terhadap kesehatan reproduksi dan janin dalam
kandungan dan kehamilan, termasuk infertilitas (kemandulan), keguguran,
kematian janin, bayi lahir berberat badan rendah, dan sindrom kematian
mendadak bayi.

9. Gangguan Pernafasan
Merokok meningkatkan risiko kematian karena penyakit paru kronis hingga
sepuluh kali lipat. Sekitar 90% kematian karena penyakit paru kronis
disebabkan oleh merokok.
Sebagai generasi muda bangsa yang dituntut lebih aktif dan berperan dalam
negara, baiknya kita bisa memahami dan ikut mengkampanyekan 'no smoking'
bukan hanya dihari kampanye 31 Mei, akan tetapi setiap hari dan setiap saat.
Mirisnya, saat ini Rokok sudah dikonsumsi oleh anak-anak dibawah umur dan
sudah menjadi sebuah 'keharusan' dalam artian mereka sudah candu terhadap
rokok tersebut. Mereka seakan terbebaskan oleh sebatang rokok yang mereka
isap.
Jika saja anda adalah salah satu orang yang merokok aktif, cobalah untuk
berhenti merokok dengan melakukan cara sebagai berikut. Hal penting yang
harus dilakukan dalam berhenti merokok adalah NIAT yang sungguh-sungguh.

10. Kanker Paru-paru


Kita ketahui bersama organ tubuh yang banyak mendapat asupan zat-zat
berbahaya di dalam rokok adalah paru-paru. Puluhan zat berbahaya pada rokok
yang siap merusak bahkan menggerogoti tubuh sampai berdampak pada
kematian. Kandungan rokok terdiri dari hampir 4 ribu zat berbahaya. Dan ini
diproses oleh paru-paru.
Dari banyaknya kasus kanker paru-paru diketahui 90 persen disebabkan oleh
rokok, hal tersebut karena rokok masuk dengan cara inhalasi (Di hisap) ke
dalam paru-paru. Zat yang ada pada asap rokok tersebut bisa merangsang sel
dalam paru-paru untuk tumbuh secara tidak normal. Dan diperkirakan bahwa 1
dari 10 perokok kategori sedang dan 1 dari 5 perokok yang termasuk kategori
pecandu berat akan meninggal karena kanker paru-paru.

11. Penyakit Jantung Koroner


Penyakit jantung akibat merokok juga banyak ditemui pada pasien jantung.
Karena memang salah satu dari resiko penyakit jantung koroner adalah
kebiasaan buruk merokok itu sendiri. Selain dari penyakit diabetes melitus
(DM), Hipertensi Tekanan darah tinggi, kolesterol dan riwayat keluarga.
Merokok akan lebih dalam mempercepat proses pengerasan dan penyempitan
di arteri pembuluh darah dan termasuk pembuluh darah jantung serta akan bisa
menyebabkan pembekuan darah yang mana hal ini akan berlaku 2 sampai 4
kali lipat dari non perokok bila dikonsumsi dalam jumlah banyak dan waktu
yang lama. Penyakit Kardiovaskular dapat terjadi dari berbagai jenis
tergantung dari arteri yang terkena sumbatan atau pun penyempitan termasuk
penyempitan pembuluh darah koroner.

12. Disfungsi Ereksi Impotensi


Merokok dalam jumlah banyak serta juga waktu yang lama akan bisa
menyebabkan seseorang terkena penyakit impotensi. Seperti yang telah disebut
diatas, rokok akan bisa menyebabkan penyempitan penyumbatan pembuluh
darah. Bila yang terserang pembuluh darah otak bisa menyebabkan stroke, bila
menyerang pembuluh darah koroner akan mengakibatkan serangan jantung.
Dan hal ini bila menyerang pada pembuluh darah pada daerah organ penting
laki-laki, hal inilah yang pada akhirnya akan mengurangi asupan oksigen dan
darah ke organ penting tersebut sehingga menimbulkan gangguan disfungsi
seksual. Karena disebabkan penyempitan pembuluh darah arteri yang
memperdarahinya.

 Perokok Aktif
adalah orang yang mengisap rokok secara langsung, sedangkan perokok pasif
adalah orang yang ikut menghirup asap rokok yang dihembus oleh perokok aktif
walaupun dirinya tidak merokok. ini biasanya karena orang tersebut berada
disekitar perokok, atau pun sebaliknya seorang perokok aktif yang berada
disekitar orang-orang yang tidak merokok.
Pada perokok aktif, merokok dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung,
meningkatkan kadar kolesterol dalam darah, tekanan darah tinggi dan diabetes.
Selain menurunkan risiko terkena serangan jantung, menghentikan kebiasaan
merokok juga dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung koroner.

 Bahaya Perokok Pasif


Merokok tidak saja merugikan kesehatan bagi dirinya sendiri, akan tetapi
orang-orang yang ada disekitarnya ketika aktifitas tersebut dilakukan. Menurut
data yang berasal dari American Lung Association, bahwa setiap tahun ada sekitar
3.400 korban meninggal karena kanker paru-paru dan 70.000 nyawa melayang
akibat penyakit jantung dari para perokok pasif.
Yang dimaksud dengan perokok aktif adalah orang yang mengisap rokok
secara langsung, sedangkan perokok pasif adalah orang yang tidak merokok tetapi
menghirup asap rokok yang diembuskan oleh perokok aktif. Perokok aktif
memang sanget berisiko terjangkit penyakit jantung sampai kanker paru-paru.
Namun ternyata, menjadi perokok pasif juga menimbulkan bahaya bagi kesehatan.
Menurut informasi pemberitaan yang didapatkan dari laman website
www.stopmerokok.com bahwa perokok pasif dapat menghirup asap “aliran
samping” (sidestream), yaitu asap yang berasal dari ujung rokok yang terbakar,
maupun asap “aliran utama” (mainstream), yaitu asap yang telah dihirup oleh
perokok, lalu diembuskan kembali ke lingkungan sekitarnya.
Di dalam ruangan yang terdapat perokok, hampir empat per lima dari asap yang
mengisi ruangan tersebut merupakan tipe aliran samping yang berbahaya justru
lebih kepada orang yang tidak merokok dalam ruangan tersebut.
Menghirup asap rokok orang lain (alias menjadi perokok pasif) lebih berbahaya
tiga kali lipat dibandingkan mengisap rokok sendiri (perokok aktif). Mengapa?
Karena racun rokok terbesar dihasilkan oleh asap yang mengepul dari ujung rokok
yang sedang tak dihisap. Asap tersebut merupakan hasil dari pembakaran
tembakau yang tidak sempurna.
Konsentrasi zat berbahaya di dalam tubuh perokok pasif lebih besar, karena racun
yang ia hisap lewat hidungnya tidak terfilter, sedangkan racun rokok dalam tubuh
perokok aktif terfilter melalui ujung rokok yang diisapnya tersebut.
Bahkan ada penelitian yang menunjukkan bahwa perokok pasif yang menghirup
asap aliran samping berisiko mengidap kanker paru-paru sebesar 20-30% dan
penyakit jantung sebesar 23%.
Belum lagi dampak-dampak negatif lain, seperti rambut menjadi bau, mata iritasi,
hingga stroke otak. Sedangkan bagi ibu hamil, asap rokok itu dapat mengganggu
tumbuh kembang janin.
Dengan mengenal akan beberapa akibat buruk merokok bagi kesehatan
tubuh baik bagi perokok itu sendiri, terlebih bagi para peroko pasif. Maka mulai
niatkan diri bagi yang mempunyai kebiasaan tidak sehat ini untuk mencoba tips
kiat berhenti merokok. Jagalah kesehatan diri dan keluarga.

4. Upaya Pencegahan

Dalam upaya prevensi, motivasi untuk menghentikan perilaku merokok


penting untuk dipertimbangkan dan dikembangkan. Dengan menumbuhkan
motivasi dalam diri untuk berhenti atau tidak mencoba untuk merokok, akan
membuat mereka mampu untuk tidak terpengaruh oleh godaan merokok yang
datang dari teman, media massa atau kebiasaan keluarga/orangtua.
Suatu program kampanye anti merokok yang dilakukan dapat dijadikan
contoh dalam melakukan upaya pencegahan agar tidak merokok, karena ternyata
program tersebut membawa hasil yang menggembirakan. Kampanye anti
merokok ini dilakukan dengan cara membuat berbagai poster, film dan diskusi-
diskusi tentang berbagai aspek yang berhubungan dengan merokok. Lahan yang
digunakan untuk kampanye ini adalah sekolah-sekolah, televisi atau radio. Pesan-
pesan yang disampaikan meliputi:
- Meskipun orang tuamu merokok, kamu tidak perlu harus meniru, karena
kamu mempunyai akal yang dapat kamu pakai untuk membuat keputusan
sendiri.
- Iklan-iklan merokok sebenarnya menjerumuskan orang. Sebaiknya kamu
mulai belajar untuk tidak terpengaruh oleh iklan seperti itu.
- Kamu tidak harus ikut merokok hanya karena teman-temanmu merokok.
Kamu bisa menolak ajakan mereka untuk ikut merokok.
- Perilaku merokok akan memberikan dampak bagi kesehatan secara jangka
pendek maupun jangka panjang yang nantinya akan ditanggung tidak saja
oleh diri kamu sendiri tetapi juga akan dapat membebani orang lain
(misalnya: orangtua)

5. Alasan Seseorang Harus Berhenti/ Tidak Perlu Merokok


Anjuran ini diberikan dengan alasan:
- Kemungkinan/ resiko anda untuk menderita serangan jantung dan kanker
paru akan berkurang.
- Anda akan bernafas lebih mudah, lega dan nyaman
- Keluhan batuk- batuk yang anda derita terutama pada pagi hari akan
berkurang, bahkan menghilang.
- Anda dapat menghemat uang untuk keperluan lain yang lebih berarti dan
bermanfaat.
- Penampilan paras muka, bibir, kulit dan bau lebih baik
- Stamina dan energy akan bertambah
- Agar anda dapat mencapai kesehatan yang optimal
- Anda terbebas dari belenggu perbudakan dan kecanduan rokok, sehingga
anda akan merasakan kepercayaan terhadap diri sendiri yang lebih mantap
dan kuat.

6. Langkah Berhenti Merokok


- Tancapkan niat dalam hati anda, kalau anda memiliki keinginan untuk
berhenti merokok
- Jika anda terbiasa menikmati rokok sewaktu merasa bosan, susah
berkonsentarasi, untuk istirahat sejenak, bercakap- cakap/ ngobrol dengan
teman- teman atau sehabis makan, sekarang dengan sengaja lakukan
sesuatu pada situasi tersebut untuk merubah kebiasaan anda dari merokok
kegiatan/ kebiasaan lain seperti:
 Bila anda merasa bosan, lakukan tugas- tugas yang anda tunda selama
ini
 Sulit berkonsentrasi, gigitlah tusuk gigi, kayu manis, wortel, ketimun
atau buah lainnya/ makanlah permen.
 Istirahat sejenak dan minumlah segelas air jeruk
 Sehabis makan, segera lakukan aktifitas yang tidak membuat anda
ingin merokok, misalnya membaca majalah, olahraga dipagi hari,
berkebun dll.
- Cari hobi/ kesibukan atau kegiatan yang anda senangi dan lakukan segera
setelah anda berhenti merokok seperti berenang, berkebun, membaca buku
dll
- Beritahu kepada keluarga dan teman- teman bahwa anda berniat untuk
berhenti merokok. Minta mereka mengingatkan anda apabila anda
menyalakan rokok. Dan minta mereka membantu untuk mengalihkan
perhatian anda dari rokok dan mengajak untuk melakukan kegiatan yang
lebih bermanfaat.
- Setiap kali anda ingin merokok, cobalah untuk menarik nafas panjang
beberapa kali. Kepalkan tangan anda dan lepaskan perlahan, perasaan
keinginan untuk merokok akan berkurang
- Jauhkan diri anda dari tempat- tempat, teman- teman, pergaulan dan situasi
dimana anda mungkin tergoda untuk ingin merokok.

 Cara Lain Berhenti Merokok


a. Seketika
Cara ini merupakan upaya yang paling berhasil. Bagi perokok
berat, mungkin perlu bantuan tenaga kesehatan untuk mengatasi efek
ketagihan karena rokok mengandung zat adiktif.
b. Menunda
Perokok dapat menunda mengisap rokok pertama 2 jam setiap hari
sebelumnya dan selama 7 hari berturut-turut.
Sebagai contoh : Seorang Perokok biasanya merokok setiap hari pada
pukul 07.00 pagi, maka pada:
o Hari 1 : pukul 09.00
o Hari 2 : pukul 11.00
o Hari 3 : pukul 13.00
o Hari 4 : pukul 15.00
o Hari 5 : pukul 17.00
o Hari 6 : pukul 19.00
o Hari 7 : pukul 21.00
c. Mengurangi
Jumlah rokok yang diisap setiap hari dikurangi secara berangsur
angsur dengan jumlah yang sama sampai 0 batang pada hari ke 7 atau
yang ditetapkan. Misalkan dalam sehari-hari seorang perokok
menghabiskan 28 batang rokok maka asi perokok dapat merencanakan
pengurangan jumlah rokok selama 7 hari dengan jumlah pengurangan
sebanyak 4 batang perhari.
Sebagai contoh:
o Hari 1 : 24 batang
o Hari 2 : 20 batang
o Hari 3 : 16 batang
o Hari 4 : 12 batang
o Hari 5 : 8 batang
o Hari 6 : 4 batang
o Hari 7 : 0 batang
BERITA ACARA
KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG MAKANAN
SEHAT & JAJANAN SEHAT

Pada hari Selasa, 27 November 2017 telah dilaksanakan penyuluhan


kesehatan tentang bahaya rokok yang telah dilakukan oleh mahasiswa STIKes
Medika Cikarang Prodi S1 Keperawatan Semester V.
Waktu pelaksanaan : 09 : 10 – 10 : 40 WIB
Tempat pelaksanaan : Di SDN Sukajaya 02 Kecamatan Cibitung
Jumlah peserta : 33 siswa-siswi
Penyaji : 1. Anggara
2. Zuhri Gomrowi
3. Muhamad Yunus
Sekretaris : Friyan Cahya Wibowo
Pembimbing : Ns. Mila Sartika, S. Kep., M.Kep

DAFTAR KEHADIRAN MAHASISWA YANG MENGIKUTI DALAM


KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG BAHAYA ROKOK
TERHADAP TUBUH

NAMA KETERANGAN KEHADIRAN


Anggara
Zuhri Gomrowi
Muhamad Yunus
Isti Asmara
Dede Hanasim
Meyti Oktapiani
Zainurrahman
Agung Bastian N
Andriyansah
Friyan Cahya Wibowo
Asep Suprianto

A. Tujuan Umum
1. Tujuan Intruksional Umum (TIU)
Setelah mendapatkan promosi kesehatan tentang bahaya rokok selama 30
menit siswa/i SDN Hegarmanah 02 dapat mengerti dampak
menggunakan atau mengkonsumsi rokok.
2. Tujuan Intuksional Khusus (TIK)
Setelah dilakukan penyuluhan selama 1x25 menit diharapkan peserta
penyuluhan mampu:
a. Siswa/i dapat menerapkan PHBS disekolah
b. Siswa/i sekolah dasar mengerti tentang definisi rokok.
c. Siswa/i mampu memahami bahaya rokok
d. Mampu mengenali kandungan zat dalam rokok
e. Siswa mengetahui cara pencegahan merokok
f. Siswa mampu memahami cara/langakh berhenti merokok

B. Materi Penyuluhan
Dalam penyuluhan, materi yang disampaikan adalah:
1. Menjelaskan PHBS
2. Menjelaskan pengertian tentang rokok
3. Menjelaskan kandungan zat dalam rokok
4. Menjelaskan bahaya rokok
5. Alasan Seseorang harus berhenti/ tidak perlu merokok
6. Upaya pencegahan merokok
7. Cara/langakh berhenti merokok

C. Strategi Pelaksanaan
1. Metode : Ceramah, dan Tanya Jawab
2. Media : Power Point, Gambar, Leaflet
3. Alat : LCD, Leptop, Layar, Mikrofon, Sound System
4. Sasaran : Siswa/i SDN Sukajaya 02
5. Waktu dan tempat : Selasa, 23 November 2017 di SDN Sukajaya 02
6. Materi : Terlampir

D. Kegiatan Penyuluhan

KEGIATAN ACARA PENGISI ACARA

Kumpul Di Kampus Stikes Medika Cikarang


Ketua Pelaksana

Persiapan Kegiatan Acara Penyuluhan Ketua Pelaksana

Pembukaan Acara Team PenyuluhanFriyan Cahya Wibowo

Penjelasan Materi bahaya merokok terhadap tubuh & Pemutaran Video Friyan Cahya Wibowo
Zuhri Gomrowi, Muhamad Yunus
Evaluasi Materi Zuhri Gomrowi Friyan Cahya Wibowo
Simulasi (Games) Friyan Cahya Wibowo
Hiburan Team PenyuluhanFriyan Cahya Wibowo

8 10:40 Penutup Team Penyuluhan Friyan


Cahya Wibowo

E. Setting Tempat

Penyuluhan dilakukan di SDN Sukajaya 02 Kelas V

M
LAYAR LCD
E

F. Pengorganisasian
Ketua Pelaksana : Isti Asmara
Pemateri : 1. Anggara
2. Zuhri Gomrowi
3. Muhamad Yunus
Simulator : Andriyansyah
Sie. Acara : Friyan Cahya Wibowo
Fasilitator : 1. Dede Hanasim
2. Lulu Larasati
Notulen : Meyti Oktapiani
Dokumentasi : Asep Suprianto
Observer : Ns. Mila Sartika S,Kep M,Kep

G. Evaluasi
1. .Evaluasi Proses
a. Penyuluhan berjalan lancar
b. Audien mengikutia acara penyuluhan dari awal hingga akhir
c. Peserta kooperatif dan mampu bekerjasama dengan mahasiswa
d. Media dan alat bantu selama penyuluhan dapat digunakan dengan
baik
e. Lingkungan selama penyuluhan sangat mendukung
2. Evaluasi Hasil
a. Kognitif
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan:
- Peserta mampu menjelaskan pengertian rokok
- Peserta dapat mengetahui bahaya rokok
- Peserta mampu menyebutkan cara/langkah berhenti merokok
- Peserta mampu menyebutkan upaya pencegahan
b. Soal Evaluasi
 Apa saja bahaya merokok?
 Bagaimana cara mencegah agar tidak merokok?
BAB III
PENUTUP

Demikian Laporan Kegiatan Penyuluhan “ Bahaya Rokok


Terhadap Tubuh” di SDN Sukajaya 02 Kecamatan Cibitung. Kami selalu
menerima kritik atau saran dari pembaca sekalian guna lebih meningkatkan
kegiatan berikutnya.
Semoga apa yang telah kami laksanakan ini dapat bermanfaat bagi
semua pihak dan mencapai tujuan yang diharapkan. Atas segala saran dan
perhatian yang diberikan, kami sampaikan terima kasih.

Cikarang Timur, 30 November 2017

Ketua Pelaksana Sekretaris

Isti Asmara Friyan Cahya Wibowo

Mengetahui Pembimbing Mengetahui Koordinator

Ns. Mila Sartika S,Kep M,Kep Ns. AprilinaSartikaS.Kep, M.Kes

Mengetahui Kegiatan
Kepala Sekolah SDN Sukajaya 02

....................
DOKUMENTASI
DAFTAR MAHASISWA YANG KEIKUTSERTAAN DALAM KEGIATAN
PENYULUHAN TENTANG BAHAYA MEROKOK BAGI TUBUH

NAMA KETERANGAN
Anggara
Zuhri Gomrowi
Muhamad Yunus
Isti Asmara
Friyan Cahya Wibowo
Dede Hanasim
Lulu Larasati
Zainnurahman

You might also like