You are on page 1of 31

Pancasila

Mengamalkan Pancasila Sebagai


Dasar Negara

Oleh :
Muhammad Arief Wibowo

Akademi Komunitas Kelautan dan


Perikanan Wakatobi
Kementrian Kelautan dan Kelautan
Tujuan negara indonesia yang ada
dalam pembukaan uud 1945
• Melindungi segenap warga negara indonesia dan
seluruh tumpah darah indonesia
• Memajukan kesejahteraan umum
• Mencerdaskan kehidupan bangsa
• Ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan
kemerdekaan abadi dan keadilan sosial
Pancasila Sebagai Dasar Negara :
Pancasila dijadikan sebagai dasar untuk
mengatur penyelenggaraan pemerintah
Negara.
Apa itu Pancasila ?

Lima sendi utama penyusun Pancasila

Mengapa Pancasila menjadi dasar Negara ?


Pengertian Pancasila :
•Pancasila secara etimologis
•Secara etimologis istilah “Pancasila” berasal dari
Sansekerta dari India (bahasa kasta Brahmana) adapun
bahasa rakyat biasa adalah bahasa Prakerta. Menurut
Muhammad Yamin, dalam bahasa sansekerta perkataan
“Pancasila” memilki dua macam arti secara leksikal
yaitu :
•“panca” artinya “lima”
•“syila” vokal I pendek artinya “batu sendi”, “alas”,
atau “dasar”
•“syiila” vokal i pendek artinya “peraturan tingkah
laku yang baik, yang penting atau yang senonoh”
•.
Lima sendi utama penyusun Pancasila :
Sejarah Pancasila Sebagai Dasar Negara :
BPUPKI / Dokuritsu Junbi Cosakai
1 Maret 1945
Ketua : Dr.Radjiman Wedyodingrat
Merumuskan konsep Dasar Negara
GAGAL
Sidang I (29 Mei – 1 Juni 1945) Dibentuk Panitia Sembilan dan berhasil
membuat Piagam Jakarta

Sejarah
perumusan Sidang II (10-16 Juli 1945) Merumuskan konsep UUD
pancasila
dan UUD
1945
PPKI / Dokuritsu Junbi Iinkai
7 Agustus 1945
Ketua : Ir.Soekarno
Mengesahkan UUD 1945
Memilih presiden dan wakil presiden
Sidang I (18 Agustus 1945) Membentuk KNIP

Membagi 8 provinsi
Sidang II (19 Agustus 1945) Menetapkan 12 departemen
Membentuk Komite Nasional

Pembentukan Komite Nasional


Sidang III (22 Agustus 1945) Membentuk PNI
Pembentukan BKR
Pancasila secara Historis

Perumusan Pancasila sebagai dasar negara Republik


Indonesia tidak terlepas dari sejarah perjuangan
bangsa Indonesia untuk merebut kemerdekaan.
Pada masa pendudukan Jepang tahun 1942,
awalnya bangsa Indonesia menyambut baik
kedatangan Jepang. Rupanya kedatangan Jepang
tidak mengubah nasib bangsa ke arah yang lebih
baik, bahkan sebaliknya, ternyata lebih kejam
daripada pemerintah Hindia Belanda. Maka di
daerah-daerah muncul perlawanan terhadap Jepang
Pada tahun 1943 posisi Jepang semakin genting
karena menghadapi gempuran tentara Sekutu.
Hal ini dimanfaatkan oleh bangsa Indonesia
untuk mendesak Jepang agar bersedia
memberikan kemerdekaan kepada bangsa
Indonesia. Pada tanggal 7 September 1944
Perdana Menteri Koyso menjanjikan kemerdekaan
kelak di kemudian hari. Untuk meyakinkan
bangsa Indonesia terhadap janji tersebut
dibentuklah BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-
Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau
Dokuritsu Zyunbi Tyoshakai pada 1 Maret 1945.
• Anggota BPUPKI ini terdiri dari 60 anggota berasal
dari Indonesia, 4 anggota keturunan Cina, satu
anggota keturunan Belanda dan satu anggota dari
keturunan Arab. Dalam salah satu sidang BPUPKI,
tepatnya tanggal 1 Juni 1945, telah diadakan
pembicaraan mengenai dasar negara Indonesia.
• Proses Perumusan Pancasila diawali dalam sidang
BPUPKI I dr. Radjiman Widyadiningrat, tiga orang
pembicara yaitu Muhammad Yamin, Soepomo dan
Soekarno.
• Tanggal 1 Juni 1945 Ir. Soekarno memberi nama
Pancasila yang artinya 5 dasar pada pidatonya dan
tanggal 17 Agustus 1945 memproklamasikan
kemerdekaan, 18 Agustus dimana termuat isi
rumusan 5 prinsip dasar negara yang diberi nama
Pancasila, sejak itulah istilah Pancasila menjadi B.
Indonesia dan istilah umum.
Secara terminologi histories
proses perumusan Pancasila sbb

• A. Mr. Muhammad Yamin (29 Mei 1945)


• 5 Asas dasar negara Indonesia Merdeka :
• 1) Peri Kebangsaan
• 2) 2. Peri Kemanusiaan
• 3) Peri Ketuhanan
• 4) Peri Kerakyatan
• 5) Kesejahteraan Rakyat.
B. Ir. Soekarno (1 Juni 1945)

5 asas dasar negara Indonesia :

1. Nasionalisme atau kebangsaan


Indonesia
2. Internasional atau perikemanusiaan
3. Mufakat atau demokrasi
4. Kesejahteraan Sosial
5. Ketuhanan yang berkebudayaan.
• Selanjutnya Ir Soekarno mengusulkan bahwa
5 sila tersebut dapat diperas menjadi “Tri Sila”
• 1) Sosio Nasional yaitu “Nasionalisme dan
Internasionalisme.
• 2) Sosio Demokrasi yaitu “Demokrasi dengan
kesejahteraan rakyat”
• 3) Ketuhanan YME
• Diperas lagi menjadi “Eka Sila” atau satu sila
yang intinya adalah “gotong-royong”
C. Piagam Jakarta (22 Juni 1945)

• Rumusan Pancasila :
1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syari’at
Islam bagi pemeluk-pemeluknya.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4.Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
5.Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pancasila Secara Terminologis

• Dalam sidangnya tanggal 18 Agustus 1945 telah


berhasil mengesahkan UUD negara Republik
Indonesia yang dikenal dengan UUD 1945. Adapun
UUD 1945 terdiri atas dua bagian yaitu Pembukaan
UUD 1945 dan pasal-pasal UUD 1945 yang berisi 37
pasal, 1 aturan Aturan Peralihan yang terdiri atas 4
pasal dan 1 Aturan Tambahan terdiri atas 2 ayat.
• Dalam bagian pembukaan UUD 1945 yang terdiri
atas empat alinea tersebut tercantum rumusan
Pancasila sebagai berikut :
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
5. Keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia
• Rumusan Pancasila sebagaimana tercantum
dalam Pembukaan UUD 1945 inilah yang secara
konstisional sah dan benar sebagai dasar negara
Republik Indonesia, yang disahkan oleh PPKI
yang mewakili seluruh rakyat Indonesia.

• Namun dalam sejarah ketatanegaraan Indonesia


terdapat pula rumusan-rumusan pancasila
sebagai berikut :
• a. Dalam konstitusi RIS (Republik Indonesia
Serikat)
• Berlaku tanggal 29 Desember 1949 s/d 17 Agustus
1950, tercantum rumusan Pancasila sbb:
• 1) Ketuhanan YME
• 2) Pri Kemanusiaan
• 3) Kebangsaan
• 4) Kerakyatan
• 5) 5. Keadilan Sosial
• b. Dalam UUD (undang-undang dasar
sementara 1950
• Undang-undang Dasar 1950, berlaku mulai tanggal
17 Agustus 1950 sampai dengan 5 Juli 1959,
rumusan Pancasila yang tercantum dalam konstitusi
RIS sbb:
• 1) Ketuhanan Yang Maha Esa
• 2) Peri kemanusiaan
• 3) Kebangsaan
• 4) Kerakyatan
• 5) Keadilan sosial.
Tugas Pancasila

You might also like