BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Pengamatan

Pengamatan dilakukan pada tambang batubara PT. Baramega Indonesia
Surya Alam site BCMP Serongga yang berada di Kecamatan Kelumpang Hilir,
Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan.

Gambar 4.1 Pit 3 Rinjani (Dokumentasi Lapangan)

4.2 Data Lapangan

Tabel 4.1 Cut Volume Bulan Februari dengan Software Surpac 6.3

Surpac
No Hari/Tanggal
Cut Volume Volume Commulative

611,751.24
1 26-Jan 616,266.15 4,514.91 4,514.91
2 27-Jan 622,109.18 5,843.03 10,357.94
3 28-Jan 627,820.16 5,710.98 16,068.92
4 29-Jan 636,727.70 8,907.54 24,976.46

36
 5 30-Jan 645,115.50 8,387.80 33,364.26
6 31-Jan 654,955.30 9,839.80 43,204.06
7 1-Feb 662,235.45 7,280.15 50,484.21

Weekly 1 Sub Total 50,484.21

8 2-Feb 669,935.48 7,700.03 58,184.24

9 3-Feb 673,029.69 3,094.21 61,278.45

10 4-Feb 678,705.08 5,675.39 66,953.84
11 5-Feb 678,705.08 66,953.84
12 6-Feb 685,262.95 6,557.87 73,511.71
13 7-Feb 695,881.03 10,618.08 84,129.79
14 8-Feb 701,890.51 6,009.48 90,139.27
Weekly 2 Sub Total 39,655.06
15 9-Feb 713,329.08 11,438.57 101,577.84
16 10-Feb 718,318.36 4,989.28 106,567.12
17 11-Feb 721,250.94 2,932.58 109,499.70
18 12-Feb 727,274.97 6,024.03 115,523.73
19 13-Feb 734,700.92 7,425.95 122,949.68
20 14-Feb 741,099.99 6,399.07 129,348.75
21 15-Feb 746,655.56 5,555.57 134,904.32
Weekly 3 Sub Total 44,765.05
22 16-Feb 750,816.29 4,160.73 139,065.05
23 17-Feb 758,306.26 7,489.97 146,555.02
24 18-Feb 761,164.80 2,858.54 149,413.56
25 19-Feb 768,416.05 7,251.25 156,664.81
26 20-Feb 775,634.45 7,218.40 163,883.21
27 21-Feb 782,663.51 7,029.06 170,912.27
28 22-Feb 790,362.71 7,699.20 178,611.47
Weekly 4 Sub Total 43,707.15
29 23-Feb 798,879.44 8,516.73 187,128.20
30 24-Feb 802,188.28 3,308.84 190,437.04
31 25-Feb 807,453.54 5,265.26 190,437.04
Sub Total 17,090.83
Total 195,702.30

37
 Sumber : Hasil Perhitungan Volume Menggunakan Aplikasi Surpac 6.3

data pada bulan februari yaitu : minggu pertama volume OB yang didapat
50,.484.,21 bcm, minggu ke dua 39.655,06 bcm, mingu ke tiga 44.765,05 bcm,
minggu ke empat 43.707,15 bcm . Total pada volume pada bulan februari adalah
50.484,21 bcm + 39.655,06 bcm + 44.765,05 bcm + 43.707,15 bcm= 195.702,30
bcm

Tabel 4.2 Cut Volume Bulan Maret dengan Aplikasi Surpac 6.3

Surpac
No Hari/Tanggal
Cut Volume Volume Commulative

807,453.54
1 26-Feb 813,252.31 5,798.77 5,798.77
2 27-Feb 821,997.96 8,745.65 14,544.42
3 28-Feb 825,674.26 3,676.30 18,220.72
4 29-Feb 832,218.56 6,544.30 24,765.02
5 29-Mar 832,218.56 24,765.02
6 29-Mar 832,218.56 24,765.02
7 1-Mar 838,771.35 6,552.79 31,317.81
Weekly 1 Sub Total 31,317.81
8 2-Mar 842,643.53 3,872.18 35,189.99
9 3-Mar 849,155.77 6,512.24 41,702.23
10 4-Mar 852,938.45 3,782.68 45,484.91
11 5-Mar 860,104.68 7,166.23 52,651.14
12 6-Mar 867,920.43 7,815.75 60,466.89
13 7-Mar 876,594.83 8,674.40 69,141.29
14 8-Mar 884,891.27 8,296.44 77,437.73
Weekly 2 Sub Total 46,119.92
15 9-Mar 892,751.87 7,860.60 85,298.33
16 10-Mar 900,009.40 7,257.53 92,555.86
17 11-Mar 907,911.34 7,901.94 100,457.80
18 12-Mar 916,807.65 8,896.31 109,354.11
19 13-Mar 921,208.04 4,400.39 113,754.50

38
 20 14-Mar 928,808.37 7,600.33 121,354.83
21 15-Mar 937,251.26 8,442.89 129,797.72
Weekly 3 Sub Total 52,359.99
22 16-Mar 942,904.72 5,653.46 135,451.18
23 17-Mar 950,087.86 7,183.14 142,634.32
24 18-Mar 955,147.69 5,059.83 147,694.15
25 19-Mar 964,349.71 9,202.02 156,896.17
26 20-Mar 969,174.02 4,824.31 161,720.48
27 21-Mar 973,354.22 4,180.20 165,900.68
28 22-Mar 983,814.34 10,460.12 176,360.80
Weekly 4 Sub Total 46,563.08
29 23-Mar 986,008.17 2,193.83 178,554.63
30 24-Mar 986,008.17 178,554.63
31 25-Mar 986,008.17 178,554.63
Sub Total 2,193.83

Total
178,554.63
Sumber : Hasil Perhitungan Volume Menggunakan Aplikasi Surpac 6.3

data pada bulan maret yaitu : minggu pertama volume OB yang di dapat
31.317,81 bcm, minggu ke dua 46.119,92 bcm, mingu ke tiga 52.359,99 bcm, minggu ke
empat 46.563,08 bcm . Total pada volume pada bulan februari adalah 31.31,.81 bcm +
46.119,92 bcm + 52.359,99 bcm + 46.563,08 bcm = 178.554,63 bcm

4.3 Hasil Perhitungan Volume

Dalam perhitungan volume ada dua perhitungan yang digunakan yaitu
perhitungan menggunakan software Surpac 6.3 dan perhitungan volume
menggunakan perhitungan matematika.

4.3.1 Hasil Perhitungan Volume menggunakan software Surpac 6.3

Untuk melakukan perhitungan volume di tanggal 10 Februari menggunakan
software Surpac 6.3, data yang duperlukan yaitu :
1). Data Topo tanggal 11 Februari 2016,
2). Data Topo tanggal 10 Februari 2016.

39
 Adapun data yang diperlukan untuk melakukan perhitungan volume adalah
data titik koordinat X, Y, Z. Misal X = 389446,436, Y = 9643691,333, Z = 37,648
setelah data tersebut dimasukan kedalam software Surpac 6.3 kemudian dilakukan
proses mengolahan data dan proses perhitungan, setelah proses perhitungan selesai
maka akan muncul hasil volume seperti gambar dibawah :

Gambar 4.2 Hasil Volume 10 Februari 2016 Menggunakan Software Surpac 6.3

Dari hasil perhitungan volume menggunakan software Surpac 6.3 didapat total
volume yaitu 4.989,28 bcm.

Untuk melakukan perhitungan volume tanggal 11 Februari 2016 menggunakan

software Surpac 6.3, data yang diperlukan yaitu :
1). Data topo tanggal 12 Februari 2016,
2). Data topo tanggal 11 Februari 2016.

40
 Gambar 4.3 Hasil Volume 11 Februari 2016 Menggunakan Software Surpac 6.3

Dari hasil perhitungan volume menggunakan software Surpac 6.3 didapat total
volume yaitu 2.932,58 bcm.

Keterangan :
- Cut vol = Volume Overburden yang terambil
- Fill vol = Timbunan Overburden
- Nett vol = Hasil dari Cut vol dikurang dengan Fill vol

4.3.2 Hasil Perhitungan Volume Menggunakan Cara Perhitungan

Matematika
a). Perhitungan volume overburden tanggal 10 Februari 2016
Dari hasil perhitungan luas area yang di ukur tanggal 10 Februari yaitu
2.151.242,63 m2, dan luas area tanggal 11 Februari yaitu 2.153.039,31 m2,
sedangkan untuk elevasi rata-rata pada tanggal 10 Februari yaitu 32,88 m dan
elevasi pada tanggal 11 Februari yaitu 30,62 m.
Selisih elevasi :
Elevasi rata-rata 10 Februari = 32,88 m
Elevasi rata-rata 11 Februari = 30,62 m
Selisih elevasi rata-rata = 32,88 – 30,62
= 2,26 m

41
Diketahui :
Luas area tanggal 10 Februari 2016 = 2.151.242,63 m2
Luas area tanggal 11 Februari 2016 = 2.153.039,31 m2
Selisih elevasi = 2,26 m
Volume = Luas x Tinggi
= (Luas area A - Luas area B) x Selisih elevasi rata-rata
= (2.153.039,31 – 2.151.242,63) x 2,26
= 4.060,50
Jadi volume yang didapat dengan perhitungan matematika adalah 4.060,50 bcm,

b). Perhitungan volume overburden tanggal 11 Februari 2016

Hasil perhitungan luas area yang di ukur tanggal 11 Februari yaitu
2,153,039.31 m2, dan luas area tanggal 12 Februari yaitu 2,155,410.88 m2,
sedangkan untuk elevasi rata-rata pada tanggal 11 Februari yaitu 30.62 m, dan
elevasi rata-rata tanggal 12 Februari yaitu 29.03 m.
Selisih elevasi :
Elevasi rata-rata 11 Februari = 32,62 m
Elevasi rata-rata 12 Februari = 29,03 m
Selisih elevasi rata-rata = 32,62 – 29,03
= 1,59 m

Diketahui :
Luas area tanggal 11 Februari 2016 = 2.153.039,31 m2
Luas area tanggal 12 Februari 2016 = 2.155.410,88 m2
Selisih elevasi = 1,59 m
Volume = Luas x Tinggi
= (Luas area A - Luas area B) x Selisih elevasi rata-rata
= (2.155.410,88 – 2.153.039,31) x 1,59
= 3.770,80
Jadi volume yang didapat dengan perhitungan matematika adalah 3.770,80 bcm.

42
4.4 Hasil Perbandingan Volume Overburden Menggunakan Software
Surpac 6.3 dan Perhitungan Matematika
Dari hasil perhitungan volume overvurden menggunakan software Surpac
6.3 dan perhitungan matematka dapat diketahui selisih perhitungan. Berikut tabel
perbandingan volume overburden yang di dapat.

Tabel 4.3 Perbandingan Volume Overburden

Perhitungan Surpac Perhitungan rumus
NO Tanggal Selisih
6.3 matematika
1 10/02/2016 4.989,28 4.060,50 928.78
2 11/02/2016 2.932,58 3.770,80 838.22
3 Total 7.921,86 7.831.3 90.56

Tabel 4.4 Hasil ritase dengan survey

NO Tanggal Ritase Survey Selisih
1 10/02/2016 4.152 4.931,33 779,33
2 11/02/2016 3.288 3.034,13 253,87
3 Total 7.440 7.965 1.033

4.5 Hasil Pembahasan

Dari hasil perhitungan menggunakan software Surpac 6.3 dan perhitungan
matematika, maka didapat selisih dari hasil volume overburden yang tertambang.
1. Hasil Selisih Perhitungan
a). Selisih perhitungan antara software surpac 6.3 dan perhitungan matematika :
Hasil perhitungan software – hasil perhitungan matematika :
7.921,86 – 7.831.3= 90.56
Hasil perkurangan dibagi hasil perhitungan software :
= 90.56: 7.921,86 = 0.0114316587
Kemudian hasil pembagi x 100%
= 0.0114316587x 100% = 4,496 %
Perhitunga volume overburden dilakukan untuk mengetahui jumlah volume
yang telah diambil, perhitungan yang digunakan menggunakan software surpac 6.3
adalah 7.921,86 bcm, sedangkan untuk perhitungan yang didapat menggunakan

43
perhitungan matematika adalah 7.831.3 bcm. Dari masing – masing perhitungan
menggunakan software surpac 6.3 dan perhitungan menggunakan rumus volume
dapat diketahui bahwa target volume overburden yang di tetapkan perusahaan telah
tercapai.

b). Selisih perhitungan antara ritase dengan software surpac 6.3

7.921,86 – 7.440 = 481,86 x 100% = 6,08%
7.921,86
c). Selisih perhitungan antara ritase dan perhitungan matematika
7.831.3 – 7.440 = 391.3x 100% = 4,99%
7.831.3
Daru hasil perhitungan antara software surpac 6.3, perhitungan matematika
dan perhitungan ritase terdapat perdedaan yang signifikan dikarenakan :
a. Tidak lengkapnya data koordinat topo di tanggal 11 Ferbruari

2). Tingkat Ketelitian

Dari hasil perhitungan antara software surpac 6.3 dan perhitungan
matematika dapat disimpulkan bahwa perhitungan menggunakan software surpac
6.3 memiliki tingkat ketelitian cukup baik. Hal tersebut dikarenakan perhitungan
menggunakan software surpac 6.3 lebih mendekati dengan perhitungan ritase.

44
45